Correcton Fluid

Nama asli benda ini mungkin agan jarang dengar. Tetapi benda ini sangat melekat dengan kehidupan anak sekolahan, mahasiswa, dan orang kantoran. Ya, dialah Correction Fluid. Benda ini lebih kita kenal dengan sebutan Tip-Ex/Tipp-Exyang sebenarnya merupakan nama salah satu merek dari alat ini. Dengan benda ini kesalahan dalam menulis dengan puplen dapat diperbaiki. Alat ini ditemukan oleh Bette Nesmith Graham(1922-1980). Ia ingin sekali menjadi seorang pelukis. Ceritanya pada tahun 1950-an, ia bekerja sebagai sekretaris. Saat membuat kesalahan menulis, ia menggunakan cat putih yang biasa digunakan untuk melukis untuk menutup kesalahannya. Orang-orang di kantornya pun ingin ia membuat benda seperti itu untuk mereka. Maka ia mengambil sebuah botol hijau di rumahnya dan memberi label Mistake Out. Pada 1956, ia mendirikan Mistake Out Company dan memproduksi alat ini. Bisnisnya semakin berkembang dan nama perusahaan diubah menjadi Liquid Paper. Ketika dipecat bosnya karena sebuah kesalahan menulis yang tak bisa diperbaiki, ia pun fokus pada bisnis correction fluid ini. Ia meninggal 6 bulan setelah menjual perusahannya seharga 47,5 juta dolar AS.

Mi Instan

"Makanan pokok"mahasiswa kos-kosan pada tanggal tua ini memang murah meriah untuk kantong sebagian besar rakyat. Harganya per bungkusnya yang hanya sekitar Rp2.000 membuat makanan itu begitu populer di kalangan masyarakat baik menengah ke atas maupun bawah. Mi instan dibuat pertama kali di Jepang pada 1958 oleh Momofuku Andoyang mendirikan perusahaan Nissin dan membuat mi instan pertama di dunia bermerek Chicken Ramen. Di Indonesia, tanpa mempedulikan merek mi instan, orang akan menyebut Indomie yang merujuk pada mi instan. Indomie yang telah dipasarkan sejak tahun 1972 memang merupakan merek mi instan nomor 1 di Indonesia. Meski banyak merek lain bermunculan, namun kepemimpinan produk PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk ini di industri mi instan tak dapat diragukan lagi. Pilihan rasa yang melimpah (lebih dari 40 jenis termasuk rasa masakan daerah, kemasan jumbo, dan bentuk mi yang bermacam-macam) dan mudah diperoleh membuat merek ini sangat laku. Setiap orang mau membeli mi instan pasti akan menyebut Indomie. Bahkan muncul istilah Warung Indomie untuk menyebut warung yang menyediakan menu mi instan(meski pun bukan bermerek Indomie)dan menu Internet(Indomie Telor Kornet). Liem Sioe Liong atau Sudono Salim adalah orang di balik kesuksesan Indomie. Tahun 1988, Indomie mulai diekspor ke Nigeria dan sejak saat itu Indomie juga tersedia di luar negeri seperti Malaysia, Cina, Jepang, Hong Kong, Amerika Serikat, Nigeria, dan Belanda.

Air Minum Dalam Kemasan

Apa yang akan agan sebutkan kalau membeli air minum dalam kemasan? Ane yakin agan pasti akan menjawab Aqua. Ya, Aqua adalah merek generik untuk produk air minum dalam kemasan di Indonesia. Tak peduli mereknya Aqua, Ades, Cleo, Prima, atau apapun pasti akan disebut Aqua. Merek ini pertama kali diproduksi tahun 1973 oleh Tirto Utomo, mantan karyawan Pertamina dan Petronas untuk memenuhi kebutuhan air minum ekspatriat asing di Indonesia yang tak biasa meminum air yang dimasak. Tahun 1998, Aqua diakuisisi oleh Danone asal Prancis.

Pasta Gigi

Kita biasa menyebut pasta gigi sebagai Odolmanakala odol sebenarnya adalah merek pasta gigi Jerman yang pernah beredar di Indonesia sekian puluh tahun silam yang diciptakan oleh Karl August Lingner pada 1892. Selain odol, Pepsodent juga menjadi merek generik untuk pasta gigi karena produk Unilever ini adalah merek pasta gigi dengan penjualan nomor satu di Indonesia.

Obat Antinyamuk

Obat antinyamuk adalah hal yang paling dibutuhkan untuk membasmi nyamuk selain tangan yang cekatan, lotionantinyamuk, dan raket elektrik. Di Indonesia, Baygon yang dulu merupakan produk Bayer dari Jerman (kini produk SC Johnson) adalah merek generik untuk obat nyamuk baik yang bakar maupun cairan.

Minuman Berkarbonasi

Kalau kita kehausan, pastinya kita akan mencari minuman untuk menghilangkan dahaga. Untuk kategori minuman berkarbonasi, Coca-colatelah menjadi merek generik baik di Indonesia maupun di dunia. Produk ini pertama kali dipasarkan di Amerika Serikat pada 1886 oleh John Pemberton sebagai obat untuk menghilangkan kecanduan pada morfin dan kini menjadi salah satu merek yang berasosiasi dengan Amerika selain McDonald's dan KFC.

Update ke-1
Update ke-2
Update ke-3
Update ke-4
Update ke-5
Update ke-6
Update ke-7
Update ke-8
Update ke-9
Update ke-10
Update ke-11
Update ke-12
Update ke-13
Update ke-14
Update ke-15
Update ke-16
Update ke-17