Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

jin.lumpurAvatar border
TS
jin.lumpur
(ISIS) Seorang Petani di Poso Dipenggal karena Dituding Beri Informasi ke Densus 88
Minggu, 21/09/2014 11:47 WIB

Mei Amelia R - detikNews
Jakarta - Seorang petani di Desa Padang Lembara, Poso, tewas setelah dipenggal oleh orang tak dikenal. Korban bernama Fadli itu dibunuh 5 orang tak dikenal (OTK) yang menuduhnya sebagai mata-mata polisi.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Boy Rafli Amar saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut.

"Masih dilakukan penyelidikan atas peristiwa tersebut," ujar Boy kepada detikcom, Minggu (21/9/2014).

Informasi yang dihimpun detikcom, peristiwa terjadi pada Kamis, 18 September 2014 sekitar pukul 20.30 WITA. Malam itu, menjadi malam mencekam bagi korban dan istrinya. Saat itu, istri korban mendengar suara ketukan di pintu rumahnya.

Istri korban selanjutnya membuka pintu dan menyambut lima pria tersebut. Mereka menanyakan korban kepada istrinya itu. Sang istri tersebut tanpa banyak curiga langsung menjawab mengatakan 'Bapak ada duduk di dalam'.

Saat itu istri korban sempat menanyakan identitas tamu misterius tersebut. Namun, tanpa banyak berkata-kata, lima pelaku langsung masuk ke dalam rumah korban dan selanjutnya menariknya keluar.

Korban kemudian ditendang oleh para pelaku. Korban sempat menanyakan apa salaHnya, namun korban langsung ditarik keluar rumah dengan kondisi tangan diikat.

Melihat suaminya diseret, istri korban berteriak histeris. Namun para pelaku menodong korban dengan senjata api dan dicegah untuk keluar rumah oleh para pelaku. Selanjutnya para pelaku sempat mengeluarkan kata-kata kepada istri korban sebelum akhinya pergi membawa korban.

"Ini resiko menjadi mata-mata polisi dan gara-gara kamu dua teman saya meninggal di sini," begitu pelaku tersebut berkata pada istri korban.

Beberapa meter dari rumah korban, para pelaku mengeksekusi korban. Setelah OTK tersebut pergi, istri keluar rumah dan melihat suaminya telah posisi terpelungkup dengan berlumuran darah dan istri korban langsung berteriak minta tolong kepada tetangga sekitar.

ember


Memang teroris lokal sama biadabnya dengan ISIS.
0
14.6K
170
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.