IrwanryuAvatar border
TS
Irwanryu
BBM naik!!!!
Salam sejahtera agan dan aganwati sekalian.

Nah berhubung banyak pendukung "titisan allah" yang banyak mempermasalahkan tentang harga BBM. Ane akan ulas satu-satu kenapa subsidi BBM itu lebih baik tidak ada dibandingkan ada.

sebelum masuk ke topik ane kasih sedikit ulasan dulu tentang harga minyak di dunia.

Spoiler for harga minyak:


Harga diatas adalah harga bbm dihitung per 1 galon = 3,7 liter

Jika dibandingkan dengan Malaysia dan Amrik memang harga bbm kita lebih mahal. tapi di Malaysia sudah menjadi exportir sedangkan kita masih importir. jadi harga bbm itu.
1galon BBM di Malaysia US$2,36
Mari kita hitung ke kurs rupiah dan kita anggap ke kurs itu US$1 = RP. 11.000,-.
Harga per satu liter = (US$2,36 * Rp 11.000,-)/3,7 liter= Rp 7.016/liter. biar lebih adil saya gunakan ringgit Malaysia jadi patokan 1 Ringgit = Rp3.800,- ; US$1 = 2,89 Ringgit
Harga per satu liter = (US$ 2,36 * 2,89 Ringgit )/3,7 liter= 1,84 Ringgit/liter. Kita kurs kan ke rupiah lagi 1,84 * Rp 3.800,- = Rp 6.992,-

*Ini harga untuk premium, dan untuk harga bensin sejenis pertamax 92 dan pertamax plus 95-nya hanya berbeda di kisaran 0,33 ringgit dan 0,56 ringgit lebih mahal dari harga 1,84 ringgit

dan kita bandingkan dengan harga BBM di Indonesia

1 galon BBM di Indonesia US$3,68
Mari kita hitung ke kurs rupiah dan kita anggap kurs itu US$1 = Rp.11.000,-.
harga per satu liter = (US$3.68 * Rp. 11.000,-)/3,7liter = Rp. 10.941,-/liter. Ini adalah harga yang seharusnya untuk 1 liter premium kalau tidak disubsidi. Dan pemerintah mensubsidinya menjadi Rp 6.500,-/liter sehingga anggaran negara harus bochor ( merugi) sampai Rp 4.441,-/ liter.

*dan untuk harga bensin pertamax dan pertamax plusnya berbeda di kisaran Rp 700,- dan Rp 1.200,- lebih mahal dari harga Rp 10.941,-

Okay kita termasuk negara pengguna Bahan Bakar khususnya jenis premium terbanyak di peringkat 6 di dunia versi "bloomberg" dalam artikel "pain at the pump".











Okay pasokan premium per satu hari di 1 SPBU =13.000 liter per hari untuk saat ini untuk jenis Premium.
Okay kita kalikan kerugian anggaran negara kita per hari dari 13.000 liter premium = Rp 57.733.000 per satu SPBU.

Okay kita bandingkan dengan negara Mamarika yang besar aja masih di urutan 56 buat kategori pain at the pump-nya.








Kenapa bisa? Karena kurangnya kesadaran dari diri kita sebagai rakyat juga. Contoh sederhana-nya Banyaknya pengguna mobil mewah yang menggunakan BBM bersubsidi, banyaknya alokasi subsidi yang salah sasaran sehingga tidak tepat. Dampak buruknya apa? pada tau gak sekarang mau nyari minyak tanah susah?(karena dulu di subsidi) sekarang udah mulai berasa kan bensin langka dimana-mana? Bukannya lebih baik yang kerugian Rp 4.441,-/liter itu untuk pembangunan dari banyak sektor? pendukung Prabowo ngomonging makna kebocoran sebenarnya salah satu kebocoran anggaran negara ya ini.

Kalian tau 40% penduduk negara sibuk seperti mamarika lebih menggunakan kendaraan umum dibandingkan pribadi? Sedangkan kita, 1 orang punya mobil kelas2 City, Alphard, motor Ninja isinya aja BBM bersubsidi apa kata dunia? Apa gak malu tuh sama pengguna Avanza, Honda Supra tapi isinya Pertamax. emoticon-Cape d...Jupiter MX ane aja masih pake pertamax yang ane peduliin bukan masalah besar seperti ini. Tapi tarikan dari mesin motor ane dan karburator gak cepat kotor emoticon-Cape d...

Monggo komenan positifnya ya emoticon-Shakehand2
Diubah oleh Irwanryu 27-08-2014 06:02
anasabila
anasabila memberi reputasi
1
2.8K
70
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Pilih Capres & Caleg
Pilih Capres & Caleg
icon
22.5KThread3.1KAnggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.