trubleAvatar border
TS
truble
STOP FITNAH, semuanya udah slesai tapi kok FITNAH tetap jalan terus
sebelum baca thread utama silahkan yg berkenan open spoiler "bagaimana kami curang" emoticon-Cendol (S)
Spoiler for BAGAIMANA CARANYA KAMI CURANG?:


masa kampanye sudah selesai, pilpres sudah selesai, penentuan pemenang oleh KPU udah selesai...
tapi kok FITNAH jalan terus ya ga selesai2



istri orang difitnah
FITNAHnya:
istri ketua KPU Husni Kamil Malik adalah adik dari Istri JK (VOA-ISLAM.com) <<< emank sering banget ngelempar fitnah ini situs yg bawa2 nama Islam
FAKTAnya:
istri JK, Mufidah adalah anak perempuan satu2nya
-----
Korea & Cina difitnah
FITNAHnya:
kekalahan ini karena ada hacker korea & cina yg meretas situs KPU sehingga menggelembungkan 4 juta suara lebih,.,
FAKTAnya:
KPU itu melakukan perhitungan manual ga ada elektronik sama sekali, jadi apa yg mau diretas / dihack...
http://tekno.liputan6.com/read/20822...tak-masuk-akal
-----
saking ga mau mengakui kekalahannya sampai semua pihak jd korban fitnahannya...
benar2 tak masuk akal...
-----
jd teringat waktu kampanye berbagai macam fitnah dilontarkan kepada jokowi dr cina, kafir, antek asing, boneka, maling, sampai PKI dibawa2
bahkan ketua MA & KPK juga ikut difitnah tentang surat palsu dr jokowi kepada ketua MA dan rekaman palsu yg katanya dr KPK tentang korupsi bus transjakarta
yg ternyata dibikin oleh orang dr gerindra sendiri untuk memfitnah jokowi
http://www.merdeka.com/politik/surat...-gerindra.html
---
Jaksa Agung: Kasus TransJ Karatan Tak Terkait Jokowi
http://m.detik.com/news/read/2014/05...owi?n991102605
---
Kejagung tak Pernah Terima Surat Jokowi
http://m.jpnn.com/news.php?id=237410
---
Beredar Surat Jokowi ke Kejagung, Dirdik: Kami Tidak Pernah Panggil Jokowi
http://m.detik.com/news/read/2014/05...991101mainnews
-----
entah mereka sadari atau tidak, kelakuan mereka ini sudah memecah belah bangsa Indonesia
dengan semakin melempar bola panas kayak gini, tak sedikit masyarakat yg percaya dan menelan mentah2 setiap isu yg mereka sebarkan
dan akhirnya debat terus tak berujung konflik tak berujung
kalau saja mau berjiwa besar menerima kekalahan tentu ga akan terjadi kayak gini...
klo gini semakin melempar isu bahkan isu yg gak masuk akal sekalipun demi ego mencari kemenangan yg akhirnya malah mempermalukan diri sendiri...
-----
apa mereka ga sadar? kalau mereka itu punya masa pendukung yg banyak yg dengan begitu mudahnya percaya alias menelan mentah2 semua isu tidak benar / fitnah yg mereka lontarkan tanpa mencari tahu FAKTA sebenarnya sehingga berpotensi menimbulkan perpecahan
atau malah sebaliknya? mereka sangat sadar akan hal itu sehingga sengaja melakukannya hanya demi ego meraih kekuasaan,
SEHINGGA MENGHALALKAN SEGALA CARA UNTUK MEMPEROLEH KEKUASAAN TERSEBUT
TERMASUK MEMFITNAH SECARA MEMBABI-BUTA
-----
sekarang giliran MAHFUD MD yg difitnah oleh kubu Prabowo
kasian si mahfud habis manis sepah dibuang
http://sosok.kompasiana.com/2014/07/...ta-676447.html
-----
KPU difitnah
Kubu Bowo Klaim Kehilangan Bukti Kecurangan Pilpres: dan melaporkan KPU ke polisi terkait pencurian tersebut (DAGELAN / alias stand up comedy macam apa ini)
bahasa kasarnya gmn mau tau beneran ada kecurangan atau ga, kalau buktinya hilang dicuri (nahan ngakak...)
http://www.beritasatu.com/nasional/1...ke-polisi.html
---
http://dia-lo-gue.com/2014/07/kubu-b...apa-yang-curi/

FAKTANYA:
UPDATE (26 Juli 2014, 13:04 WIB)
ternyata:
kata Mahfud MD kabar bukti 10 truck "yg hilang" cuma bohong
http://indonesiasatu.kompas.com/read...07/26/05173311
-----
sekarang giliran TNI & POLRI yg difitnah oleh kubu prabowo
FITNAHnya:
Umar Abduh membeberkan tentang fakta hasil pilpres "Real Count " versi TNI/Polri yang sudah dimenangkan oleh Prabowo Subianto. (prabowo menang 54%)

FAKTAnya:
POLRI sendiri sudah membantah kalau memiliki data ini
http://pemilu.okezone.com/read/2014/...-suara-pilpres
dagelan macam apa lagi ini, Sejak kapan TNI/Polri punya wewenang untuk ikut menghitung suara pemilu? dan kurang kerjaan apa TNI/POLRI ikutan merekapitulasi suara pemilu???
-----
5 FITNAH prabowo terhadap PEMILU versus FAKTA yg terjadi di lapangan versi TEMPO.CO.
http://pemilu.tempo.co/read/news/201...s-Fakta-Pemilu
1.
FITNAH: Banyak aturan yang dibuat KPU justru dilanggar sendiri. Saksi kubu Prabowo, Didik Heryanto, misalnya, mempersoalkan daftar pemilih tambahan khusus (DPKTb).
FAKTA: DPKTb adalah pemilih yang memenuhi syarat menggunakan hak pilih tapi tak masuk daftar pemilih tetap asalkan membawa KTP atau identitas kependudukan lainnya.
"Pemilih DPKTb dapat memilih di mana saja," kata anggota KPU, Hadar Nafis Gumay, Selasa, 22 Juli 2014
2.
FITNAH: Rekomendasi Badan Pengawas Pemilu banyak diabaikan oleh KPU. Terutama pemungutan suara ulang di lebih dari 5.800 tempat pemungutan suara (TPS).
FAKTA: KPU sudah memeriksa lebih dari 5.800 TPS yang terindikasi bermasalah. Namun hanya 13 TPS yang layak dilakukan pemungutan suara ulang.
“Selain di 13 TPS, kami tak pernah merekomendasikan pemungutan ulang di 5.800 TPS," kata Ketua Bawaslu DKI Jakarta Minah Susanti, Selasa, 22 Juli 2014.
3.
FITNAH: Banyak temuan tindak pidana pemilu yang dilakukan penyelenggara dan pihak asing.
FAKTA: Tudingan ini terlalu prematur. Menurut Firman Wijaya, kuasa hukum kubu Prabowo, pihaknya baru sebatas mengumpulkan bukti.
“Justru tim Prabowo yang memakai jasa asing sebagai konsultan politiknya," kata Minah, Selasa, 22 Juli 2014. (baca: http://www.kaskus.co.id/thread/53c29...lah-indonesia/)
dan bahkan prabowo sangat pro asing dijelaskan dalam video oleh adik prabowo sendiri (wakil gerindra)
http://knc-banjarpatroman.com/2014/0...o-amerika.html
dalam video itu diantara lain dia mengatakan: “Amerika akan mendapat hak istimewa ‘privilege partner’ dalam pemerintahan oleh gerindra”
4.
FITNAH: KPU selalu mengalihkan masalah ke MK. Seolah-olah setiap keberatan harus diselesaikan di MK, padahal sumber masalahnya di KPU.
FAKTA: Pasal 10 Undang-Undang tentang Mahkamah Konstitusi menyebutkan wewenang MK salah satunya adalah menyelesaikan perselisihan pemilihan umum.
“Kalau tak puas dengan penghitungan suara, silakan gugat lewat MK, tak ada mekanisme lain,” ujar anggota Bawaslu, Nelson Simanjuntak, Selasa, 22 Juli 2014.
5.
FITNAH: Telah terjadi kecurangan masif dan sistematis untuk mempengaruhi hasil pemilihan presiden. Yanuar Arif, saksi kubu Prabowo, menuding ada 52 ribu formulir C1 invalid atau setara 25 juta suara.
FAKTA: Sejak 11 Juli lalu, laman KPU menayangkan pindaian formulir C1 yang berisi rekap penghitungan suara di 478.828 TPS. Ini memudahkan publik mengetahui detail jumlah suara masing-masing calon.
“Lima temuan pelanggaran versi Prabowo tak ada buktinya," ujar Hadar.
bisa dilihat disini: pilpres2014.kpu.go.id/c1.php
dan ternyata hasil hitung manual KPU maupun hasil hitung manual relawan yg mengambil data dari situ sama, bisa diliat di http://www.kawalpemilu.org/#0

-----
UPDATE (26 JULI 2014, 13:53 WIB)
FITNAH tentang video di papua yg katanya oleh video amatir yg disebarkan oleh MNC:
https://www.facebook.com/photo.php?v...98124933535244
FAKTANYA:
itu namanya sistem noken, sudah bertahun2 digunakan di papua dan disahkan oleh KPU...
kenapa memakai sistem noken dan bagaimana cara kerjanya bisa dibaca disini:
http://news.detik.com/pemilu2014/rea...gunungan-papua
-----
jadi, ada sebagian daerah di papua yg memakai sistem noken dan ada yg tidak, alias memakai sistem normal...
dan lagi sebenernya diantara yg memakai sistem noken di papua banyak menang dr kubu prabowo
bisa dilihat sebagian buktinya disini: (foto C1 sistem noken yg dimenangkan prabowo)
http://www.kaskus.co.id/show_post/53...375e8b464c/7/-
walaupun dr keseluruhan suara papua tetap jokowi yg menang karena diantara yg memakai sistem normal jokowi menang banyak
jd seandainya prabowo mau protes dengan sistem noken silahkan...
itu artinya dia akan membuang sendiri suaranya yg telah banyak menang di papua karena menggunakan sistem noken
-----
serba serbi tentang sistem noken lain bisa diliat disini:
http://politik.kompasiana.com/2014/0...ua-676097.html
---
http://www.hukumonline.com/berita/ba...noken-di-papua
---
http://koran-sindo.com/node/382286
---
http://www.portalkbr.com/nusantara/p...0000_4263.html

-----

UPDATE (26 Juli 2014, 22:13 WIB)
FITNAH:
punya bukti kecurangan sebanyak 10 truck yg siap dibawa ke MK
FAKTA:
kata Mahfud MD kabar bukti 10 truck cuma bohong
http://indonesiasatu.kompas.com/read...07/26/05173311
ternyata cuma 3 bundel
http://politik.kompasiana.com/2014/0...ta-676519.html
-----
FITNAH:
37 hacker China& korea yg sdg diproses di kepolisian.
FAKTA:
dubes korea datang ke polonia dan tak ada satupun orang korea yg ditangkap
http://pontianak.tribunnews.com/2014...si-soal-hacker
bahkan mabes POLRI pun membantah ada menangkap hacker
http://pemilu.seruu.com/read/2014/07...obol-situs-kpu
-----
FITNAH tentang hacker tersebut merupakan kelanjutan FITNAH dr hacker yg sebelumnya tentang hacker korea dan cina yg difitnah diatas

UPDATE (07 Agustus 2014, 04:30 WIB)
FITNAH:
Rumah saksi prabowo (dalam kasus gugatan MK) dibakar orang
FAKTA:
tak pernah ada rumah saksi yg dibakar
http://www.tempo.co/read/news/2014/0...o-Tak-Terbukti

DAFTAR FITNAHAN SEBELUM & PASCA PILPRES:
PRABOWO SUKSES KERUK WADUK PLUIT, JOKOWI SIBUK NAIK KUDA

ga cukup memfitnah, eh menyebarkan pembohongan publik dgn QC palsu alias abal2


AWAS BAHAYA LATEN KERUSUHAN, KUBU PRABOWO KALAP GA TERIMA KEKALAHAN DI MK, ANCAM GUNAKAN PEOPLE POWER, MAU KEJADIAN 98 TERULANG? LENGKAPNYA BACA DISINI:
http://www.kaskus.co.id/post/53ddf2a...cb176d148b4874
Diubah oleh truble 06-08-2014 21:36
anasabila
tien212700
tien212700 dan anasabila memberi reputasi
2
13K
163
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Pilih Capres & Caleg
Pilih Capres & Caleg
icon
22.5KThread3.1KAnggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.