Ane bukan peneliti sistem noken di papua. Ane juga ga akan berusaha menerangkan mengenai apa tepatnya sistem noken. Ane juga hanya pernah sekali ke papua. Di timika tepatnya. Meskipun hanya kunjungan singkat, tp dr thread yg mempertanyakan cara pemilu di papua ane menarik kesimpulan, spt nya ada baiknya bila ane berbagi pengalaman dgn kaskuser. Di bawah ini adlh bbrp pengalaman menarik yg msh ane ingat sewaktu di papua.

1. Penduduk asli papua msh primitif.
Inilah faktanya. Jgn berpikir keadaan papua sama dgn pulau2 lain. Di papua, msh sgt banyak penduduk yg jangankan membaca dan menulis, berbicara pun msh bahasa tarzan. Bahasa indonesia sepatah dua patah kata. Tapi kalau agan2 ke kota besar spt timika dan sorong, msh okelah. Ini adalah buah dari ketidak seimbangan pembangunan selama jaman orba. Ga usah heran kalau ketua komisi di papua menyerahkan mslh pemilihan di tangan kepala suku. Mslhnya berbicara dgn seluruh sukunya jg ga guna, blm tentu mrk mengerti. Selain penduduknya blm tentu ngerti, si ketua komisi jg harus mengambil resiko menyinggung si kepala suku yang mungkin marah karena merasa di langkahi. Agan2 sekalian , kalau di indonesia barat dan tengah, bikin orang tersinggung bisa kena bogem mentah. Kalau di papua kepala anda bayarannya. Saya sih berharap PKS penasaran dan mau ke papua untuk mengajari suku2 dayak di sana utk berdemokrasi.

2. Nomaden.
Sebetulnya di sebut nomaden juga kurang tepat. Saya berkali2 melihat penduduk papua yang tidur di selokan2. Saya pernah menanyakan kepada teman mengenai ini. "Ohhh sering spt ini, mrk orang pedalaman yang ke kota untuk mabuk. Kadang mereka mendapatkan babi hutan, mereka jual ke kota. Karena mereka menganggap uang di pedalaman ga ada artinya mereka habiskan di kota. Sebagian besar untuk mabuk. Pd saat mabuk mereka tidur di sembarang tempat." Demikian jawab temanku dgn ringan.
Nah, ke bayang ngga? Jadi penduduk pedalaman ini seperti orang ga punya rumah. Hari ini mereka di kabupaten a, bsk bisa di kabupaten b. Makanya drpd bingung mending di buat rata2 dari total penduduk di sebuah area yg sgt besar. Jadi lah angka nya 4687. Gituuuuu gan asal muasal angka itu.

3. Hak pilih di tiadakan.
Mungkin agan ada yg berpikir utk sekalian saja hak pilih mereka di tiadakan. Toh spt nya mereka juga ga kenal siapa jokowi atau prabowo.
Mungkin saja mereka tidak kenal capres. Tp mereka bisa tersinggung kalau tahu mereka tidak di hargai sebagai warga. Dan spt sudah saya katakan, di papua itu , bikin penduduk asli tersinggung bayarannya adalah kepala Anda.

Nah bagi agan2 sekalian, kalau ada info lain mengenai papua, mohon di tambahkan dong. Mudah2an bisa membantu kaskuser yang msh ga paham mengenai noken di papua.