- Beranda
- Berita dan Politik
Biaya Produksi iPhone 5 Cuma Rp 1,5 Jutaan!!!
...
TS
app.dev
Biaya Produksi iPhone 5 Cuma Rp 1,5 Jutaan!!!
Ternyata selama ini kita dikibulin ma apel busuk gan
Jakarta - Gadget Apple terkenal dengan harganya yang premium. Status ini termasuk bagi iPhone 5 yang baru saja diluncurkan, dijual tanpa kontrak paling murah USD 649. Padahal menurut perkiraan, biaya produksi perangkat ini cuma USD 167 alias sekitar Rp 1,5 juta.
Smartphone Apple paling anyar ini memang mengusung sejumlah perubahan, yang paling kentara adalah layar lebih luas, jaringan konektivitas LTE dan prosesor yang baru untuk meningkatkan performa. Selebihnya, bukanlah perubahan yang mencolok.
Nah, menilik dari perkiraan biaya produksi iPhone generasi sebelumnya -- iPhone 4 dan iPhone 4S-- maka iPhone 5 dengan storage paling kecil ini diperkirakan hanya lebih mahal tak lebih dari USD 28. Kenaikan tentu saja wajar, mengingat ukuran dan komponen baru yang diusung.
Menurut perkiraan GeekNizer, yang detikINET kutip, Senin (17/9/2012), jika melihat model dan komponen yang dibenamkan, maka biaya produksi untuk iPhone 5 dengan memori 16 GB hanya USD 167.
Berikut tabel perkiraan harga produksi iPhone 5 dengan iPhone 4 dan iPhone 4S dengan memori 16 GB.
KOMPAS.com — Apple membanderol iPhone 5 16GB versi tidak terikat kontrak (unlocked) dengan harga 649 dollar AS. Kira-kira, berapa keuntungan yang diraih oleh Apple dari hasil penjualan sebuah iPhone 5 16GB?
Dikutip dari VentureBeat, UBM Tech Insight menganalisis kalau Apple harus mengeluarkan uang sebesar 167,5 dollar AS untuk memproduksi sebuah iPhone 5 16GB versi unlocked.
Menurut Tech Insight, komponen termahal yang terdapat di iPhone generasi ke-6 milik Apple ini adalah prosesor A6. Komponen yang diperkirakan memiliki empat inti ini diperkirakan dibanderol seharga 28 dollar AS.
Komponen termahal kedua yang ada di iPhone 5 adalah modem 4G LTE dari Qualcomm. Diperkirakan kalau modem ini memiliki harga 25 dollar AS.
Dari biaya total produksi dan juga harga yang ditetapkan, maka Apple akan mendapatkan keuntungan sebesar 481,5 dollar AS.
Keuntungan tersebut memang tidak seluruhnya masuk ke kas bank Apple. Mereka tetap harus membayar biaya pemasaran dan promosi iPhone 5 menggunakan sebagian dari keuntungannya tersebut.
Namun, sisa keuntungan yang didapatkan diperkirakan masih cukup besar bagi Apple. Sebagai bayangan, Apple mendapatkan pendapatan bersih sebesar 8,8 miliar dollar AS di kuartal lalu.
Berikut, KompasTekno hadirkan rincian perkiraan harga produksi iPhone 5, iPhone 4s, dan iPhone 4.
inilah..com, Jakarta - Ongkos produksi iPhone 5S dan iPhone 5C ternyata hanya memakan biaya US$199 dan US$173, lebih murah daripada harga pembuatan smartphone kompetitor.
Di AS, iPhone 5S dan iPhone 5C dijual secara kontrak selama dua tahun lewat tiga operator selular seperti AT&T, Sprint, dan Verizon.
iPhone 5S dibanderol seharga US$199 (versi 16GB), US$299 (32GB), dan US$399 (64GB). Sedangkan iPhone 5C dijual dengan harga US$99 (16GB) dan US$199 (32GB).
Untuk merakit iPhone 5S, misalnya, penambahan sensor sidik jari dan prosesor yang lebih kuat ternyata tidak membuat harga pembuatannya lebih mahal dari iPhone 5 sebelumnya, justru lebih murah, seperti dilansir Geek.com.
Uniknya, jika dibandingkan dengan smartphone sekelas HTC One, misalnya, biaya pembuatan iPhone 5C justru sekitar US$100 lebih murah daripada smartphone Android kelas atas tersebut, meski keduanya memiliki banderol harga sama.
Kita semua tahu bahwa fitur HTC One jauh lebih mumpuni dari iPhone 5C. Sehingga jika iPhone 5C bisa laris di pasaran dengan fitur 'seadanya', bayangkan seperti apa keuntungan yang diraih Apple.
Bagaimanapun nilai jual Apple memang masih tinggi bagi para konsumen dan pecintanya. Sehingga, produk seperti apapun yang dijual mereka pasti laris manis di pasaran, seperti pada kasus stok awal iPhone 5S yang kabarnya terjual habis. [ikh]
VIVAnews - Sebuah perusahaan riset data AS, IHS Inc membeberkan biaya produksi iPhone 5S yang ternyata lebih mahal US$1,7 (hampir Rp 20.000) dari biaya produksi iPhone 5.
Dilansir Economic Times, terkuak bahwa Apple mengeluarkan biaya US$190,7 (setara Rp2,1 juta) untuk membuat komponen iPhone 5S 16 GB.
IHS Inc menyebutkan, untuk biaya produksinya, Apple menambahkan biaya US$8 (setara Rp92 ribu), sehingga total pembuatan iPhone 5S adalah US$198,7 (setara Rp2,28 juta).
Dibandingkan iPhone 5 dibuat dengan biaya produksi US$197 (setara Rp2,26 juta).
Tentu temuan ini mengejutkan, pasalnya pada iPhone 5S mengalami peningkatan teknologi yang lumayan signifikan. iPhone terbaru itu telah ditambahkan sensor sidik jari dan arsitektur prosesor yang lebih baik, yakni 64-bit.
Perusahaan riset itu juga mengungkapkan biaya produksi iPhone 5C untuk 16 GB adalah US$173,45 (setara Rp1,99 juta).
Direktur senior IHS Andrew Rassweiler menjelaskan, iPhone 5C pada dasarnya adalah iPhone 5 dengan dibungkus material plastik. Secara fitur disebutkan sama, tapi karena adanya penurunan material, maka harganya iPhone 5C bisa lebih murah.
Disebutkan harga retailer iPhone 5C sebenarnya US$549 (setara Rp6,3 juta). Tapi, di pasar-pasar yang mengapalkannya pertama, seperti AS, China, Australia dan Eropa, ponsel murah itu ditawarkan dengan harga mulai dari US$99 (setara Rp1,1 juta) dengan mekanisme kontrak operator selama dua tahun.
"Namun, tetap saja harga iPhone murah itu dianggap masih terlalu mahal untuk beberapa kalangan. Masih di atas US$500," ujar Rassweiler.
Dia mengatakan, banyak pengamat teknologi mengharapkan Apple memberi harga akhir iPhone 5C sebesar US$400 (setara Rp4,6 juta), sehingga bisa dikategorikan mid-low end smartphone.
Tapi, jika ingin mengikuti skema ini, Apple harus memangkas biaya produksi iPhone 5C menjadi US$130, setara Rp1,5 juta.
Sementara kinerja dua produk andalan baru Apple itu menunjukkan respons yang positif. Sejak dipasarkan di negara tertentu pertama kali, keduanya langsung ludes sembilan juta unit. Bahkan, dilaporkan permintaan telah melebihi pasokan. (umi)
Liputan6.com, Amerika Serikat : iPhone 5S dan iPhone 5C sedang jadi pusat perhatian di kalangan penggila gadget. Apple biasanya memberikan spesifikasi dan fitur yang lebih baik untuk meningkatkan kualitas pada produk baru buatannya.
Berita Terkait
iPhone 5S Warna Emas Dijual Rp 116 Juta di eBay
iPhone 5S Warna Emas Dijual Rp 116 Juta di eBay
iPhone 5S, iPhone 5C, MotoX dan Galaxy S4, Mana Paling Kuat?
iPhone 5S, iPhone 5C, MotoX dan Galaxy S4, Mana Paling Kuat?
Kalangan analis ternyata penasaran atas apa yang sudah Apple bekalkan pada bagian dalam produknya. Analisis dari IHS melakukan teardown alias bongkar produk untuk melihat jeroan dari ponsel besutan Apple itu.
Dilansir AllThingsD yang Liputan6.com kutip, Rabu (25/9/2013), pembongkaran itu juga dilakukan untuk bisa menghitung berapa banyak biaya yang dikeluarkan Apple dalam memproduksi iPhone 5S maupun iPhone 5C.
Hasil bongkaran IHS menunjukkan Apple setidaknya mengeluarkan komponen untuk komponen iPhone 5S sebesar USD 191 dolar di versi 16GB dan USD 210 untuk versi 64GB. Sedangkan ongkos perakitannya diperkirakan sebesar USD 8.
Jadi, total biaya pembuatan yang dikeluarkan iPhone 5S diperkirakan sekitar USD 199 dan USD 218. Komponen layar disebutkan mengambil porsi terbesar, komponen itu sendiri disuplai oleh beberapa vendor yaitu Sharp, LG, dan Japan Display.
IHS menyebutkan ongkos produksi iPhone premium terbaru ini lebih murah dari versi sebelumnya. Modal produksi iPhone 5 disebutkan sekitar USD 205 dolar. iPhone tanpa kontrak di pasaran dibanderol berkisar antara USD 649-USD 849 dolar tergantung kapasitasnya.
Lembaga analisis itu pun memperkirakan biaya produksi iPhone 5C. IHS menyebutkan pembuatan iPhone 5C memakan biaya antara USD 173-USD 183, termasuk biaya perakitan sebesar 7 dolar. Apple menjual iPhone 5C antara USD 549-USD 649 dolar tanpa kontrak.
Sedangkan yang membuat iPhone 5S lebih unggul dari iPhone 5C adalah hadirnya sensor sidik jari, prosesor A7, dan chip memori yang lebih baru daripada yang ada di iPhone 5C. Selain ketiga bagian tersebut, kedua jenis iPhone itu dilaporkan memiliki jeroan yang sama, seperti layar, kamera, chip memori flash, dan sebagainya.
Apple membuat perangkat radio di kedua iPhone baru itu agar lebih universal ddan mampu bekerja di berbagai pita frekuensi. Dengan demikian Apple tidak perlu banyak melakukan variasi produksi iPhone dan menghasilkan biaya produksi secara keseluruhan yang lebih efisien.
Serangkaian tes dilakukan oleh sebuah lembaga asuransi perangkat elektronik. Tes produk itu dilakukan untuk melihat seberapa kuat perangkat ini menghadapi segaala kondisi yang mungkin terjadi ketika digunakan. (den/gal)
Dasar Apple gila, klo mo ngerampok kira2 dong!!!
buat yg make iphone, kok ente rela banget seh dirampok ama apel busuk?
selamat menikmati aja deh apel busukna
Spoiler for detik..com:
Jakarta - Gadget Apple terkenal dengan harganya yang premium. Status ini termasuk bagi iPhone 5 yang baru saja diluncurkan, dijual tanpa kontrak paling murah USD 649. Padahal menurut perkiraan, biaya produksi perangkat ini cuma USD 167 alias sekitar Rp 1,5 juta.
Smartphone Apple paling anyar ini memang mengusung sejumlah perubahan, yang paling kentara adalah layar lebih luas, jaringan konektivitas LTE dan prosesor yang baru untuk meningkatkan performa. Selebihnya, bukanlah perubahan yang mencolok.
Nah, menilik dari perkiraan biaya produksi iPhone generasi sebelumnya -- iPhone 4 dan iPhone 4S-- maka iPhone 5 dengan storage paling kecil ini diperkirakan hanya lebih mahal tak lebih dari USD 28. Kenaikan tentu saja wajar, mengingat ukuran dan komponen baru yang diusung.
Menurut perkiraan GeekNizer, yang detikINET kutip, Senin (17/9/2012), jika melihat model dan komponen yang dibenamkan, maka biaya produksi untuk iPhone 5 dengan memori 16 GB hanya USD 167.
Berikut tabel perkiraan harga produksi iPhone 5 dengan iPhone 4 dan iPhone 4S dengan memori 16 GB.
Spoiler for kompas.com:
KOMPAS.com — Apple membanderol iPhone 5 16GB versi tidak terikat kontrak (unlocked) dengan harga 649 dollar AS. Kira-kira, berapa keuntungan yang diraih oleh Apple dari hasil penjualan sebuah iPhone 5 16GB?
Dikutip dari VentureBeat, UBM Tech Insight menganalisis kalau Apple harus mengeluarkan uang sebesar 167,5 dollar AS untuk memproduksi sebuah iPhone 5 16GB versi unlocked.
Menurut Tech Insight, komponen termahal yang terdapat di iPhone generasi ke-6 milik Apple ini adalah prosesor A6. Komponen yang diperkirakan memiliki empat inti ini diperkirakan dibanderol seharga 28 dollar AS.
Komponen termahal kedua yang ada di iPhone 5 adalah modem 4G LTE dari Qualcomm. Diperkirakan kalau modem ini memiliki harga 25 dollar AS.
Dari biaya total produksi dan juga harga yang ditetapkan, maka Apple akan mendapatkan keuntungan sebesar 481,5 dollar AS.
Keuntungan tersebut memang tidak seluruhnya masuk ke kas bank Apple. Mereka tetap harus membayar biaya pemasaran dan promosi iPhone 5 menggunakan sebagian dari keuntungannya tersebut.
Namun, sisa keuntungan yang didapatkan diperkirakan masih cukup besar bagi Apple. Sebagai bayangan, Apple mendapatkan pendapatan bersih sebesar 8,8 miliar dollar AS di kuartal lalu.
Berikut, KompasTekno hadirkan rincian perkiraan harga produksi iPhone 5, iPhone 4s, dan iPhone 4.
Spoiler for inilah..com:
inilah..com, Jakarta - Ongkos produksi iPhone 5S dan iPhone 5C ternyata hanya memakan biaya US$199 dan US$173, lebih murah daripada harga pembuatan smartphone kompetitor.
Di AS, iPhone 5S dan iPhone 5C dijual secara kontrak selama dua tahun lewat tiga operator selular seperti AT&T, Sprint, dan Verizon.
iPhone 5S dibanderol seharga US$199 (versi 16GB), US$299 (32GB), dan US$399 (64GB). Sedangkan iPhone 5C dijual dengan harga US$99 (16GB) dan US$199 (32GB).
Untuk merakit iPhone 5S, misalnya, penambahan sensor sidik jari dan prosesor yang lebih kuat ternyata tidak membuat harga pembuatannya lebih mahal dari iPhone 5 sebelumnya, justru lebih murah, seperti dilansir Geek.com.
Uniknya, jika dibandingkan dengan smartphone sekelas HTC One, misalnya, biaya pembuatan iPhone 5C justru sekitar US$100 lebih murah daripada smartphone Android kelas atas tersebut, meski keduanya memiliki banderol harga sama.
Kita semua tahu bahwa fitur HTC One jauh lebih mumpuni dari iPhone 5C. Sehingga jika iPhone 5C bisa laris di pasaran dengan fitur 'seadanya', bayangkan seperti apa keuntungan yang diraih Apple.
Bagaimanapun nilai jual Apple memang masih tinggi bagi para konsumen dan pecintanya. Sehingga, produk seperti apapun yang dijual mereka pasti laris manis di pasaran, seperti pada kasus stok awal iPhone 5S yang kabarnya terjual habis. [ikh]
Spoiler for viva.co.id:
VIVAnews - Sebuah perusahaan riset data AS, IHS Inc membeberkan biaya produksi iPhone 5S yang ternyata lebih mahal US$1,7 (hampir Rp 20.000) dari biaya produksi iPhone 5.
Dilansir Economic Times, terkuak bahwa Apple mengeluarkan biaya US$190,7 (setara Rp2,1 juta) untuk membuat komponen iPhone 5S 16 GB.
IHS Inc menyebutkan, untuk biaya produksinya, Apple menambahkan biaya US$8 (setara Rp92 ribu), sehingga total pembuatan iPhone 5S adalah US$198,7 (setara Rp2,28 juta).
Dibandingkan iPhone 5 dibuat dengan biaya produksi US$197 (setara Rp2,26 juta).
Tentu temuan ini mengejutkan, pasalnya pada iPhone 5S mengalami peningkatan teknologi yang lumayan signifikan. iPhone terbaru itu telah ditambahkan sensor sidik jari dan arsitektur prosesor yang lebih baik, yakni 64-bit.
Perusahaan riset itu juga mengungkapkan biaya produksi iPhone 5C untuk 16 GB adalah US$173,45 (setara Rp1,99 juta).
Direktur senior IHS Andrew Rassweiler menjelaskan, iPhone 5C pada dasarnya adalah iPhone 5 dengan dibungkus material plastik. Secara fitur disebutkan sama, tapi karena adanya penurunan material, maka harganya iPhone 5C bisa lebih murah.
Disebutkan harga retailer iPhone 5C sebenarnya US$549 (setara Rp6,3 juta). Tapi, di pasar-pasar yang mengapalkannya pertama, seperti AS, China, Australia dan Eropa, ponsel murah itu ditawarkan dengan harga mulai dari US$99 (setara Rp1,1 juta) dengan mekanisme kontrak operator selama dua tahun.
"Namun, tetap saja harga iPhone murah itu dianggap masih terlalu mahal untuk beberapa kalangan. Masih di atas US$500," ujar Rassweiler.
Dia mengatakan, banyak pengamat teknologi mengharapkan Apple memberi harga akhir iPhone 5C sebesar US$400 (setara Rp4,6 juta), sehingga bisa dikategorikan mid-low end smartphone.
Tapi, jika ingin mengikuti skema ini, Apple harus memangkas biaya produksi iPhone 5C menjadi US$130, setara Rp1,5 juta.
Sementara kinerja dua produk andalan baru Apple itu menunjukkan respons yang positif. Sejak dipasarkan di negara tertentu pertama kali, keduanya langsung ludes sembilan juta unit. Bahkan, dilaporkan permintaan telah melebihi pasokan. (umi)
Spoiler for liputan6.com:
Liputan6.com, Amerika Serikat : iPhone 5S dan iPhone 5C sedang jadi pusat perhatian di kalangan penggila gadget. Apple biasanya memberikan spesifikasi dan fitur yang lebih baik untuk meningkatkan kualitas pada produk baru buatannya.
Berita Terkait
iPhone 5S Warna Emas Dijual Rp 116 Juta di eBay
iPhone 5S Warna Emas Dijual Rp 116 Juta di eBay
iPhone 5S, iPhone 5C, MotoX dan Galaxy S4, Mana Paling Kuat?
iPhone 5S, iPhone 5C, MotoX dan Galaxy S4, Mana Paling Kuat?
Kalangan analis ternyata penasaran atas apa yang sudah Apple bekalkan pada bagian dalam produknya. Analisis dari IHS melakukan teardown alias bongkar produk untuk melihat jeroan dari ponsel besutan Apple itu.
Dilansir AllThingsD yang Liputan6.com kutip, Rabu (25/9/2013), pembongkaran itu juga dilakukan untuk bisa menghitung berapa banyak biaya yang dikeluarkan Apple dalam memproduksi iPhone 5S maupun iPhone 5C.
Hasil bongkaran IHS menunjukkan Apple setidaknya mengeluarkan komponen untuk komponen iPhone 5S sebesar USD 191 dolar di versi 16GB dan USD 210 untuk versi 64GB. Sedangkan ongkos perakitannya diperkirakan sebesar USD 8.
Jadi, total biaya pembuatan yang dikeluarkan iPhone 5S diperkirakan sekitar USD 199 dan USD 218. Komponen layar disebutkan mengambil porsi terbesar, komponen itu sendiri disuplai oleh beberapa vendor yaitu Sharp, LG, dan Japan Display.
IHS menyebutkan ongkos produksi iPhone premium terbaru ini lebih murah dari versi sebelumnya. Modal produksi iPhone 5 disebutkan sekitar USD 205 dolar. iPhone tanpa kontrak di pasaran dibanderol berkisar antara USD 649-USD 849 dolar tergantung kapasitasnya.
Lembaga analisis itu pun memperkirakan biaya produksi iPhone 5C. IHS menyebutkan pembuatan iPhone 5C memakan biaya antara USD 173-USD 183, termasuk biaya perakitan sebesar 7 dolar. Apple menjual iPhone 5C antara USD 549-USD 649 dolar tanpa kontrak.
Sedangkan yang membuat iPhone 5S lebih unggul dari iPhone 5C adalah hadirnya sensor sidik jari, prosesor A7, dan chip memori yang lebih baru daripada yang ada di iPhone 5C. Selain ketiga bagian tersebut, kedua jenis iPhone itu dilaporkan memiliki jeroan yang sama, seperti layar, kamera, chip memori flash, dan sebagainya.
Apple membuat perangkat radio di kedua iPhone baru itu agar lebih universal ddan mampu bekerja di berbagai pita frekuensi. Dengan demikian Apple tidak perlu banyak melakukan variasi produksi iPhone dan menghasilkan biaya produksi secara keseluruhan yang lebih efisien.
Serangkaian tes dilakukan oleh sebuah lembaga asuransi perangkat elektronik. Tes produk itu dilakukan untuk melihat seberapa kuat perangkat ini menghadapi segaala kondisi yang mungkin terjadi ketika digunakan. (den/gal)
Dasar Apple gila, klo mo ngerampok kira2 dong!!!
buat yg make iphone, kok ente rela banget seh dirampok ama apel busuk?
selamat menikmati aja deh apel busukna
0
15.8K
Kutip
292
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
681.6KThread•49.3KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya