[STORY] Bermain Petak Umpet Bersama Almarhum Ibu

Beranda

...

The Lounge
[STORY] Bermain Petak Umpet Bersama Almarhum Ibu

exogenius

04-07-2014 03:12

[STORY] Bermain Petak Umpet Bersama Almarhum Ibu

[BASED ON TRUE STORY]

Aku dan ibuku sangat senang bermain petak umpat. Tempat bersembunyi favoritku adalah di lemari baju. Ibuku sampai hafal dan aku akan selalu kalah.

Sebelum ibuku membuka pintu lembari baju, ibuku akan mengetuk pintu lemari sebanyak 3 kali dan aku akan berkata, "Ibu menemukanku lagi! Aku kalah!"

Tapi ibuku meninggal karena penyakit yang di deritanya sejak lama. Dan sekarang aku 15 tahun, terkadang saat menatap ke lemari baju aku langsung mendengar 3 ketukan ibu di situ.

Dan sekarang aku sedang berbaring di ranjang. Sambil menonton tv, aku memakan makanan ringan dan meminum soda. Sampai kegiatan santai ku berhenti saat mendengar ketukan di pintu kamarku.

"Ini ibumu,"
"Ibu? Bukannya kau sudah mati-"
"Ayo bermain petak umpet, sayang~"

Ada rasa takut, ada juga rasa rindu. Aku rindu bermain petak umpat bersama ibuku. Aku pun langsung masuk ke lemari baju dan memejamkan mataku erat-erat. Kenop pintu kamarku berputar, dan pintu terbuka. Aku bisa merasakannya.

Lalu setelah dua detik pintu lemari baju di ketuk 3 kali. Aku berkata dengan gugup,

"I- ibu.. m- me- menemukanku,"
"Jangan takut sayang, ibu punya kabar gembira untukmu,"
"A- apa, bu?"

Pintu lemari terbuka. Aku memejamkan mataku erat-erat. Tapi aku bisa merasakan deru nafas ibu di telingaku.

Ia berbisik, "Sekarang kulit manggis ada ekstraknya~"

Spoiler for Buka Gan: