Agensi iklan Dentsu baru-baru ini mengumumkan hasil survey dari Japan Brand Survey, dimana masyarakat dari berbagai negara dimintai pendapatnya tentang Jepang. Survey ini melibatkan 3600 pria dan wanita dari 17 negara yang berbeda dan mereka diminta untuk menyebutkan 10 hal yang dilakukan Jepang lebih baik dari negara lain.

Inilah tanda bahwa selama pembuat video game Jepang, yang menciptakan dan selama beberapa tahun ini mendominasi dunia industri modern, baru saja berhasil mencapati top 10. Namun walaupun produsen game luar sudah mulai menyerang lewat smartphone dan social gaming, beberapa fans masih menganggap bahwa game Jepang tidak tergantikan.

Sudah dikatakan sebelumnya kalau hasil survey ini diambil dari masyarakat yang tinggal di luar Jepang, dan bukan di dalamnya. Penduduk Jepang sendiri sebenarnya punya banyak komplain soal jalanan yang sempit, biaya jalur tol yang mahal, dan kesulitan untuk menemukan tempat parkir. Tapi jika kamu adalah pengunjung, atau siapapun yang menggunakan transportasi umum di Jepang, ada banyak hal yang harus kita syukuri, karena sangat sulit dibayangkan kalau jaringan kereta dan kereta bawah tanah Jepang sangat efisien dan tepat waktu.

Dari hasil penelurusan, sejarah pengelolaan sampah di Jepang ternyata sudah sangat panjang. Dimulai dari jaman edo atau edo jidai yaitu sekitar tahun 1600. Saat itu sampah dipisah menjadi sampah yang bisa dipakai lagi dan sampah yang benar benar sampah. Tahun 1990 ketika pertumbuhan ekonomi Jepang mencapai puncaknya, salah satu efek negatifnya sampah di Jepang berlipat lipat jumlahnya. Mulai saat itu diterapkan aturan baru tentang pengelolaan atau pembagian sampah seperti saat ini yaitu sampah bisa dibakar dan tidak bisa dibakar. Didalamnya dirinci lagi menjadi sampah dapur, plastik, botol plastik, kertas, kaleng, kaca, alumunium, baterai, besi sampai sampah campuran yang tidak bisa dibakar

Sepertinya tidak ada yang perlu dibantah. Selain sushi adalah makanan yang terkenal di kalangan responden, yang mau mereka coba, atau hanya sekedar tahu, makanan Jepang selalu punya rasa yang enak, dan menyehatkan, mulai dari hidangan yang lembut seperti tahu dan akar teratai sampai makanan yang mahal seperti ramen dan okonomiyaki.

Tahun 2010 bisa dikatakan adalah era dunia 3D, hal ini terlihat dari semakin banyaknya teknologi 3D yang diimplementasikan dalam berbagai hal termasuk dalam dunia video game.

Namun sayangnya untuk saat ini teknologi 3D TV beserta perangkat tambahan lainnya tidak begitu diminati oleh konsumen. Hal ini terungkap dari sebuah survey yang diadakan oleh Kakaku.com di Jepang yang dilakukan secara online dari 10-16 Juni dengan diikuti oleh 8.957 responden.

dengan pengalaman dan ditunjang dengan sumber daya manusia yang terlatih dengan baik, jepang telah berkiprah di dunia otomotif sejak tahun 2005 dalam mensuplai Presisi Metal parts untuk Komponen Motor dan Mobil.

Mungkin Jepang masih belum bisa menyaingi German untuk segmen mobil mewah, dan saat ini Jepang mengalami tekanan terhadap mobil kelas ekonomi dari produsen Amerika dan Korea. Namun tetap saja masih banyak yang memilih dan mencari transportasi yang dapat diandalkan, eco-friendly dan mobil listrik, atau mobil sport yang ringan milik Jepang.

Jepang berhasil robot yang bisa menari buatan Honda, Asimo, yang mampu menarik perhatian dunia.

Walau di Jepang, kata anime dan manga mengacu kepada kartun dan komik, terlepas dari negara asalnya, di kalangan masyarakat internasional, kata ini secara umum mengacu kepada karya yang dibuat di Jepang. Hal ini sangat sulit untuk digantikan, karena alam bawah sadar sendiri sudah mengatakan kalau anime dan manga ini memang karya orisinal dari Jepang.

Cuma di anime dan manga kalian bisa melihat robot besar bertarung, percintaan remaja yang lucu dan konyol, atau mungkin kombinasi dari keduanya. Saya sendiri yakin, industri anime dan manga ini tidak akan pernah berakhir.

Sekali lagi, Jepang sebenarnya bukanlah raja di segmen ini. Bahkan produsen dari negara lain pun dapat menawarkan barang yang sama dengan harga yang lebih murah, dengan kualitas yang sama. Meskipun begitu, Jepang tetap saja sudah mempunyai image bahwa Jepang mempunyai kemampuan untuk membuat peralatan elektronik terbaik yang bisa dibeli konsumen.