• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Game Buatan Jepang Ini Dikecam Gamer Cina Karena Menyimpang Dari Sejarah

moccyfreakAvatar border
TS
moccyfreak
Game Buatan Jepang Ini Dikecam Gamer Cina Karena Menyimpang Dari Sejarah
Terkadang, memberikan konten sejarah didalam game memang sangat baik. Selain bisa mempelajari sejarah tersebut, kita juga bisa mengenal beberapa tokoh penting dan seberapa besar pengaruhnya dalam sejarah. Beberapa game ada yang sukses diantaranya adalah Dynasty Warrior. Tapi ada juga game yang tidak sukses bahkan sampai dikecam oleh negara lain gara-gara tidak berhati-hati dalam memasukan konten sejarah tersebut.



Ya, game buatan asal Developer Jepang pasalnya diprotes oleh para gamer dari Cina karena dinilai memasukan sejarah yang menyimpang dari sejarah negaranya.

Baru masuk tahap promosi, game mobile terbaru dari developer Jepang Systemsoft Alpha Daisenryaku yang akan diluncurkan musim panas ini membuat gamer di Cina geram dan mengecam game ini segera ditutup. Dilansir dari Tech in Asia, Strategi game Daisenryaku memungkinkan pemain untuk mengambil kendali pemerintahan di beberapa konflik besar di Asia yang terjadi di abad ke-20, dan karena gameplay tergantung pada keputusan pemain, maka game ini bisa dikatakan menyimpang dari sejarah. Materi promosi game mencakup beberapa latar belakang sejarah, termasuk kalimat tentang apa yang menyebabkan Jepang menginvasi China pada tahun 1937.

Deskripsi ini, sebagaimana diungkapkan oleh website game China Netease, menyiratkan bahwa agresi China lah yang menyebabkan insiden tersebut terjadi dan bahwa pasukan China memprovokasi Jepang untuk menginvasi China. Itu bukanlah interpretasi sejarah yang umum di China, dan juga tidak sejalan dengan catatan sejarah dari pihak ketiga. Pertama, seperti yang ditulis di artikel Netease, deskripsi tersebut benar-benar mengabaikan pertanyaan mengapa tentara Jepang berada di Manchuria. Tapi selain itu, versi game dari insiden itu sendiri cukup berbeda dari kenyataannya.



Deskripsi diatas, menyiratkan bahwa agresi China lah yang menyebabkan insiden tersebut terjadi dan bahwa pasukan China memprovokasi Jepang untuk menginvasi China.


Pasukan China menembakkan beberapa tembakan senapan yang tidak efektif, tetapi mereka melakukannya hanya karena tentara Jepang memulai latihan militer malam hari tanpa terlebih dahulu memberitahu para komandan lokal China, meskipun sebelumnya telah setuju untuk memberikan pemberitahuan terlebih dahulu terkait semua latihan militer.



Memang Sentimen anti-Jepang cukup lumrah di China, dan mengingat bahwa banyak orang China masih terkenang akan kengerian invasi Jepang, setiap penggambaran peran Jepang yang baik dalam konflik tersebut kemungkinan besar akan mendapat makian dari orang China.

Source
0
2.1K
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.