Keterangan korban

Merupakan Bos sebuah perusahaan furniture,terkenal mudah marah,selalu menyalahkan orang lain atas kesalahannya sendiri,selalu ingin menang sendiri,percaya dengan hal gaib,tidak bisa menulis karena tidak pernah mengenyam pendidikan.

Keterangan saksi

1. Andre (L) (menantu korban dari anak yg ke 2/bekerja di perusahaan korban sebagai penerima order) "Saya ada di teras rumah saat malam itu,sedang browsing dengan laptop saya karena bingung ingin membeli handphone yang sesuai dengan keinginan saya"
2. Lisa (P) (Istri korban) "Setelah suami saya pergi,saya langsung tidur di kamar sendirian"
3. Petrus (L) (anak pertama korban/bekerja di perusahaan korban sebagai hunter atau pemburu barang antik) "saat itu saya sedang keluar sebentar membeli kopi di depan karena ingin menonton klub bola kesayangan saya"
4. Reno (L) (tetangga/tukang kayu di perusahaan korban)"jam segitu saya sudah klipuk (tidur) di kamar Pak"
5. Sakti (L) (tetangga/tukang kayu di perusahaan korban) "saya sedang duduk di depan rumah,saya melihat korban keluar dari rumah berjalan ke arah gudang nya,setengah jam kemudian saya lihat ada seseorang berjalan dengan tergesa gesa dari rumah korban ke arah yang sama"

Barang di TKP
1.Pisau yang menancap di dada korban.
2.Balok kayu yang berlumuran darah ditemukan 10m dari korban.
3.Terdapat jejak kaki telanjang di sekitar korban.
4.Terdapat huruf F--->X ---> S di dekat korban.
5.Ditemukan sebuah catatan "kau yang pertama" yang di duga ditinggalkan pelaku.

Keterangan tambahan
1.Rohis (L) (tukang kayu di perusahaan korban) "kemarin siang korban sempat marah marah kepada kami semua karena ada pelangganya yang komplain dengan Furniture nya,jadi kami semua dikumpulkan oleh korban di kantor"

2.Lisa (istri korban)"suami saya memang sering marah marah,semuanya terkena imbasnya termasuk saya yang tidak tau apa apa pasti ikut kena marah juga"

3.Andre (Menantu korban)"Bapak memang begitu,saat marah semuanya pasti habis di amuk oleh dia,biarlah dia mati agar tak ada korban lagi akibat amarahnya,tapi dia tidak pantas mati seperti itu"

4.Petrus (anak korban)"Bapak selalu "SEMEDI" jika ada masalah pada pekerjaanya,kami semua tau itu.Di balik duka ini sebenarnya aku juga senang"

5.Reno (tukang kayu) "sekarang sudah tidak ada lagi Bapak Bos yang galak itu"