Ratusan jamaah yang memadati Masjid Baitul Muhtadin di Kampung Pulau Balai, Kecamatan Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil, panik, setelah seorang pemuka agama, Muhammad Yakub (70), pingsan lalu meninggal dunia di acara memperingati sembilan tahun tsunami Aceh.
Afdhal (41), sahabat almarhum, mengatakan, saat sedang memimpin doa usai pembacaan Surat Yasin, Yakub pingsan. Setelah diperiksa oleh petugas medis di lokasi, Yakub dipastikan meninggal dunia.
“Belum selesai membacakan doa, tiba-tiba beliau tersungkur. Saya langsung mengambil alih memimpin doa, sebagian orang kucar-kacir ketika tahu beliau jatuh. Sebagian membantunya, sebagian lagi tetap berusaha tenang melanjutkan doa,” katanya saat dihubungi Okezone, Kamis (26/12/2013).
Afdhal menuturkan, pria yang biasa disapa Haji Juk itu tersungkur dalam posisi sujud. Setelah dipastikan meninggal, jenazah Yakub ke rumah duka.
Sesaat setelah jatuh, petugas medis sempat memeriksa tensi darah Yakub. “Tensi darahnya 270,” sebut Afdhal.
Belum bisa dipastikan penyebab kematian pria tersebut, namun diduga akibat serangan jantung.
Sementara itu, Komandan Pos Angkatan Laut Pulau Banyak, Letda Arif mengatakan, almarhum merupakan orang baik dan sangat dihormati masyarakat.
“Warga sangat merasakan kehilangan dengan meninggalnya beliau. Beliau adalah ulama di sini,” ungkapnya.
SUMBER
woowww ....