funriseAvatar border
TS
funrise
( Mewek Gan ) Buruh Klaim Tak Sengaja Robohkan Pagar Balaikota Jakarta


JAKARTA, KOMPAS.com — Pagar Balaikota Jakarta roboh ketika buruh dari berbagai elemen berunjuk rasa di depan Balaikota DKI Jakarta, Kamis (28/11/2013) sore. Buruh mengklaim tidak sengaja membuat pagar itu roboh.

Situasi unjuk rasa sempat memanas ketika buruh menuntut bertemu Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama. Buruh melempar petugas dengan botol minuman mineral.
KOMPAS.com/ANDY RIZA HIDAYAT Pagar di bagian utara depan Balaikota Jakarta roboh saat buruh berunjuk rasa di tempat itu, Kamis (28/11/2013).

Pada saat yang sama, mereka meneriakkan yel-yel kecaman penetapan upah yang dinilai tidak berpihak pada kepentingan buruh. Di saat itulah pagar pembatas Balaikota roboh. Pagar yang roboh terletak di sisi utara, tepatnya di sisi barat pintu utama.

"Kami tidak sengaja. Pagar ini sudah rapuh sebelumnya. Kalau kami sengaja merobohkan pagar, kami akan masuk ke dalam Balaikota," kata Iman dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia saat demonstrasi.

Pagar besi itu jatuh masuk ke sisi halaman Balaikota. Adapun pagar yang jatuh sepanjang 10 meter. Bukan hanya pagar yang roboh, ujung pagar yang runcing juga patah. Sementara itu, roda pagar pintu utama lepas dari pagar.

Walaupun akses masuk ke Balaikota DKI Jakarta kemudian menjadi terbuka, Iman dan elemen buruh lain berdiri di depan pagar roboh tersebut. Mereka tidak bergerak masuk ke dalam area Balaikota.

Sekitar 3.000 buruh datang ke depan Balaikota DKI Jakarta sekitar pukul 14.00. Mereka menuntut Gubernur DKI Jakarta merevisi penetapan upah minimum provinsi tahun 2014.

Sumber

Giliran diancam baru deh ngelesnya..... emoticon-Ngakak

Ternyata yang demo warga bekasi gan..... emoticon-Cape d... (S)

Buruh Coba-coba Tutup Jalan Lagi, Polisi Akan Tindak Tegas

"Kemarin (penutupan jalan oleh buruh) ada yang membuat ulah. Apabila ini terjadi terus-menerus, Kami akan tindak tegas provokatornya," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jumat.

Rikwanto menilai, tuntutan yang dilayangkan buruh kepada Gubernur DKI Jakarta salah alamat karena sebagian besar buruh bekerja di wilayah Bekasi. Buruh menuntut kenaikan upah minimum provinsi (UMP).

"Urgensinya, relevansinya tidak ada. Jadi, tidak diterima Jokowi karena bukan warganya," kata Rikwanto.

Setelah tidak diterima oleh Gubernur DKI dan wakilnya, massa buruh melakukan konvoi dengan menggunakan ratusan bus dan sepeda motor melewati Jalan Sudirman hingga akhirnya menutup Jalan Gatot Subroto. Mereka kesal karena Gubernur tak menemuinya. Setelah dilakukan perundingan dengan polisi, mereka akhirnya membubarkan diri dengan menebar ancaman akan menutup jalur Tol Bogor dan Cikampek.


Sumber


Emang mereka kira Jokowi udah jadi Presiden kali ya.... emoticon-Ngakak
0
6.4K
92
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.