Bumi tempat kita berpijak memang dipenuhi hal yang tak mudah untuk dijelaskan. Namun dengan ilmu pengetahuan yang didukung oleh kesabaran, beberapa misteri misteri besar dunia akhirnya terjawab.
Penemuan dan identifikasi jenazah tokoh sejarah adalah salah satu misteri yang pemecahannya memberi kontribusi signifikan dalam ilmu pengetahuan. Namun tak banyak yang tahu bahwa penemuan itu sempat melalui fase super panjang yang bisa dibilang ‘mengerikan’.
Selain contoh di atas, misteri besar apa saja yang akan kita bahas? Bagaimana pula proses pemecahan misteri tersebut hingga sampai kepada kita dalam bentuk informasi akurat? Cekidot gan
Spoiler for 1. Kematian Pasien:
1. Kematian Pasien
Pada pertengahan tahun 1800an, tingkat kematian ibu yang melahirkan di rumah sakit Wina, Hungaria sangat tinggi. Hal itu juga terjadi dalam proses pembedahan dan tindakan medis lainnya.
Alhasil, seorang dokter bernama Ignaz Semmelweiz. Setelah penelitian cukup lama akhirnya dia menyimpulkan bahwa kematian itu disebabkan oleh kuman yang menginfeksi pasien. Dari sinilah Semmelweiz kemudian menyarankan semua dokter dan tim medis untuk rajin mencuci tangan.
Sayangnya, teori ini dianggap tidak masuk akal bagi beberapa orang. Sang dokter pun sempat dibully, hingga akhirnya mengalami depresi dan meninggal akibat demensia.
Sepeninggal Semmelweiz, teori ini dilanjutkan oleh Louis Pasteur yang makin memperkuat keberadaan kuman sebagai sumber penyakit. Namun sebelum meninggal, ilmuwan ini juga sempat meragukan teorinya sendiri.
Spoiler for 2. Tulang Raksasa:
2. Tulang Raksasa
Tahun 1676, kerangka dengan ukuran super besar telah ditemukan di sebuah tambang batu kapur. Karena minimnya pengetahuan tentang identifikasi dan rekonstruksi tulang, sebagian ilmuwan menyimpulkan bahwa itu adalah tulang raksasan.
Namun pada abad ke-19, penemuan besar akhirnya muncul. Gereja Inggris akhirnya berusaha merekonstruksi ulang tulang belulang yang diberi nama Scrotum Humanum tersebut potongan demi potongan. Akhirnya, terlihat bahwa tulang itu adalah milik hewan raksasa berusia ribuan tahun yang kemudian dinamakan Dinosaurus.
Spoiler for 3. Haeroglif Maya:
3. Haeroglif Maya
Siapa yang belum pernah mendengar nama suku Maya. Salah satu suku tertua dunia ini sempat membuat heboh dunia dengan ramalan yang disimpulkan para ahli sebagai akhir dunia .
Namun siapa sangka bahwa pembacaan tulisan maya membutuhkan proses yang panjang sulit. Perlu kesabaran dan ketelatenan untuk dapat membaca tulisan yang bahkan sudah punah ratusan tahun lalu
Spoiler for 4. Tengkorak Raja Inggris:
4. Tengkorak Raja Inggris
Richard III adalah Raja Inggris yang hanya dua tahun memerintah Inggris dalam jangka waktu 1483 – 1485. Pemerintahannya berakhir setelah dia meninggal dunia dalam Pertempuran Bosworth, namun jenazahnya dinyatakan hilang selama lebih dari 500 tahun.
Namun pada Mei 2013, akhirnya ditemukan tulang belulang di bawah parkiran kawasan Leicester. Penelitian pun dilakukan untuk mengidentifikasi jenazah tersebut, hingga akhirnya diumumkan bahwa itu adalah jenazah Richard III.
Ironisnya, jenazah yang mengalami luka parah di sekujur tubuh itu dikuburkan dalam liang sempit. Pemakaman terkesan dilakukan terburu-buru, dan jenazah bahkan dalam keadaan terikat.
Yang terakhir gan
Spoiler for 5. Komputer 2000 Tahun:
5. Komputer 2000 Tahun
Jika ada yang mengatakan bahwa komputer baru ditemukan baru-baru ini, maka kalian salah besar. Teknologi canggih ini ternyata telah digunakan sejak 2000 tahun lalu di Yunani.
Semua berawal saat para nelayan Yunani menemukan peninggalan di dasar lautan. Bentuknya yang mirip jam beker, namun dengan usia sangat tua terbukti menarik perhatian ilmuwan.
Setelah dilakukan penelitian, ternyata penemuan itu adalah perangkat astrologi super canggih. Selain bisa meramalkan masa depan seseorang berdasarkan posisi astronomi, benda tersebut juga bisa memprediksi pergerakan bulan, matahari dan benda langit lainnya.
Spoiler for Update gan:
MISTERI LUKISAN MONALISA AKHIRNYA TERPECAHKAN
Sejumlah ilmuwan Jerman yakin telah berhasil memecahkan misteri di balik lukisan Mona Lisa karya Leonardo da Vinci. Lisa Gherardini, istri saudagar kaya Florentine, Francesco del Giocondo, selama ini diyakini sebagai perempuan yang paling mungkin menjadi model lukisan potret abad 16 itu. Namun para ahli sejarah menduga-duga, perempuan tersenyum itu bisa jadi kekasih, ibu atau da Vinci sendiri.
Sekarang, para ahli di Perpustakaan Universitas Heidelberg mengatakan catatan yang ditulis di pinggiran buku oleh pemiliknya, Oktober 1503, membuktikan bahwa Lisa del Giocondo adalah benar-benar model lukisan paling terkenal di dunia itu. “Semua keraguan tentang identitas Mona Lisa tersingkir dengan penemuan Dr Armin Schlechter, a manuscript expert,” demikian pernyaatan Perpustakaan Universitas Heidelberg, Senin
Sejauh ini hanya sedikit bukti yang tersedia dari dokumen-dokumen abad 16. Akibatnya ruang interpretasi terbuka luas dan banyak identitas yang dilekatkan pada Mona Lisa. Catatan di buku itu dibuat oleh pejabat kota Florentina, Agostino Vespucci, teman dekat da Vinci dalam sebuah koleksi surat oleh orator Rowami, Cicero. Catatan itu membandingkan da Vinci dengan seniman Yunandi Apelles dan menyebutkan bahwa da Vinci saat itu membuat tiga lukisa, salah satunya potret Lisa de Giocondo.
Para pakar seni yang telah menentukan tahun pelukisan Mona Lisa, mengatakan penemuan Heidelberg itu merupakan terobosan penting dan penyebutan awal yang menghubungkan dengan potret istri saudagar itu. “Tidak perlu ada lagi alasan untuk menyebut ini perempuan lain,” kata Frank Zoellner, sejarawan seni dari Universitas Leipzig kepada sebuah radio di Jerman. Nama Lisa Gherardini sebenarnya sudah dihubungkan dengan lukisan itu sejak 1550 oleh Giorgio Vasari, seorang pejabat Italia, namun pernyataan diragukan karena dibuat lima dekade setelah lukisan itu dibuat.
Catatan di Heidelberg itu sebenarnya sudah dua tahun lalu ditemukan oleh Schlecter. Meski sudah tercantum dalam katalog, namun temuan itu tidak dipublikasikan secara luas sampai seorang penyiar radio Jerman membuat rekaman di perpustakaan itu. Lukisan yang kini dipajang di Museum Louvre Paris itu juga dikenal dengan sebutan La Gioconda, yang dalam bahasa Italia berarti perempuan yang gembira. Namun bisa juga merujuk pada nama hasil perkimpoian perempuan itu.
Spoiler for Komeng tambahan agan ini:
Quote:
Original Posted By angelblitz►Thanks gan infonya, menambah wawasan.....
Paling keren sih yang ini :
Namanya : Mekanisme Antikythera.
Pada awal 1900-an, saat para penyelam mencari bunga karang di wilayah Antikythera antara Kreta dan Yunani, mereka menemukan salah satu temuan paling misterius di dunia yang pernah dilihat—Mekanisme Antikythera.
Perangkat ini dimuat di sebuah kapal Romawi yang rusak antara 80 dan 60 SM. Kapal itu diyakini telah berlayar ke Semenanjung Anatolia (juga disebut Asia Kecil) atau sekarang dikenal sebagaiTurki dan membawa beberapa karya seni terbaik jaman itu. Para penyelam menemukan lebih dari 200 amphorae, atau guci keramik, yang masih utuh di dasar laut.
Setelah perangkat itu ditemukan, tidak sampai 50 tahun kemudian seorang arkeolog Australia menggunakan sinar-X mulai menemukan bahwa ada lebih banyak bagian misteri dari apa yang kita kira. Namun, karena teknologi terbatas pada waktu itu, fungsi sebenarnya dari Mekanisme Antikythera tidak diketahui sampai dekade kemudian.
Pada tahun 2005, dengan menggunakan perangkat lunak dan teknologi canggih, akhirnya menemukan bahwa Mekanisme Antikythera adalah perangkat astronomi, dan dengan menggunakannya, orang bisa menavigasi posisi seseorang di laut dengan memetakan bintang-bintang di langit.
Itu juga merupakan perangkat astrologi. Dengan menseting fakta-fakta hari tertentu, seperti tanggal kelahiran seseorang, orang bisa melihat bagaimana bintang-bintang dan planet-planet akan berbaris untuk orang tersebut. Menggunakannya sebagai garis waktu, seseorang bisa mengatakan masa depan orang itu dengan melihat keselarasan planet 'selama beberapa dekade yang akan datang.
Perangkat ini juga bisa memprediksi fase lunar, gerhana bulan, serta posisi matahari dan bulan selama bertahun-tahun. Kemudian ditemukan juga bahwa perangkat tersebut bisa memprediksi gerakan planet, dan horoskop untuk perencanaan pesta atau acara di masa depan di dunia kuno.
Mathias Buttet, direktur Penelitian dan Pengembangan pada pembuatan jam dari perusahaan Hublot Swiss, mengatakan, "Ini termasuk fitur cerdas yang tidak ditemukan dalam pembuatan jam modern." Buttet telah berhasil menciptakan versi yang lebih kecil dari perangkat ukuran rata-rata jam tangan.
Secara keseluruhan, Mekanisme Antikythera menggunakan sekitar 30 roda gigi, dengan bagian-bagian yang sangat canggih dan rumit yang semuanya interkoneksi. Para peneliti masih belum yakin siapa yang menciptakan perangkat atau apa tujuan sebenarnya .
Mekanisme Antikythera, dengan sejumlah artefak lainnya yang ditemukan di kapal karam, bisa dilihat dalam pameran "The Antikythera Shipwreck: the Ship, the Treasures, the Mechanism,” yang akan terus dilanjutkan di Museum Arkeologi Nasional di Athena, Yunani, dari sekarang hingga 31 Agustus 2013. (EpochTimes/sua)