Masyarakat di Indonesia pasti sudah tidak asing dengan yang namanya gunung berapi. Nah kali ini TS hanya ingin share beberapa foto-foto Letusan Gunung Berapi Terdahsyat baik dari dalam dan luar negeri. Monggo di simak gan...

"mohon maaf tidak semua gunung meletus ada fotonya gan. kemungkinan teknologi pada saat meletus gunung tersebut tidak memungkinkan alias belum ada/masih langka"


1. Undersea Volcano off the coast of Tonga – 18 Maret 2009



2. Chaiten Volcano, Cile – 2 Mei 2008



3. Sarychev Volcano, Rusia – 12 Juni 2009



4. Kliuchevskoi Volcano, Rusia – 11 Oktober 1994



5. Cleveland Volcano, Alaska – 23 Mei 2006



6. Gunung Augustine, Alaska – 27 Maret 2006



7. Gunung Merapi, Indonesia – 1 November 2010



8. Mayon Volcano, Fillipina, 23 September 1984



9. Kliuchevskoi Volcano, Rusia – 24 Oktober 1994



10. Gunung Etna, Italia – 8 April 2010



11. Sakurajima, Jepang, 23 November 2009



12. Undersea Volcano off the coast of Tonga – 18 Maret 2009



13. Gunung Merapi, Indonesia – 3 November 2010



14. Chaiten Volcano, Cile – 6 Mei 2008



15. Eyjafjallajokul Volcano, Islandia– 17 April 2010



16. Eyjafjallajokul Volacano, Islandia, 17 April 2010



17. Gunung Bromo, Indonesia – 28 September 2006



18. Puyehue Volcano, Cile – 5 Juni 2011



19. Gunung Soputan, Indonesia – 6 Juni 2008



20. Gunung Redoubt, Alaska – 21 April 1990



update gan
21. Letusan Gunung Galunggung 5 Mei 1982



22. Letusan Induk Gunung Krakatau
Sebuah litografi yang dibuat pada tahun 1888 yang menggambarkan Gunung Krakatau pada kejadian Erupsi 1883



23. Letusan Gunung Api Soputan
Gunung Soputan melakukan erupsi dengan memuntahkan berbagai material, seperti abu dan lava setinggi 600-1000 meter, di Amurang, Sulawesi Utara, Selasa (18/9/2012). Dengan terjadinya letusan sebanyak 5 kali maka status gunung api ini menjadi siaga. Warga seputar gunung pun terancam oleh polusi udara dari abu vulkanik.


http://www.tribunnews.com/images/vie...ng-api-soputan

tambahan dari agan andreawan
perbandingan letusan gunung berapi


penjelasan bagaiman terjadinya petir pada saat gunung meletus
Petir terjadi karena ada perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia bergerak terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif akan berkumpul pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada sisi sebaliknya. Jika perbedaan potensial antara awan dan bumi cukup besar, maka akan terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron adalah udara. Pada saat elektron mampu menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara.

Petir yang ada pada saat letusan gunung berapi, disebabkan oleh tabrakan dari debu vulkanik yang sangat banyak atau pekat.

Tetapi disebutkan bahwa, para peneliti sudah lama mengenal fenomena ini. Kilatan-kilatan cahaya ‘berbulu’ itu memang bisa dihasilkan dari mulut kawah gunung berapi.

Petir atau kilatan itu biasanya dihasilkan dari badai guntur atau cuaca buruk lainnya. Tetapi, puing-puing awan yang berputar-putar dari gunung berapi juga bisa menciptakan petir.

Petir atau kilat dari gunung berapi itu berkaitan dengan peristiwa perputaran di dalam tubuh gunung, seperti fenomena tornado.

Saat perputaran itu terjadi, timbul tekanan ke atas menuju kawah seperti air yang menyembur keluar dengan materi dari dalam gunung, termasuk abu dalam jumlah besar.

Peristiwa itu bersamaan dengan keluarnya petir atau kilat dari dalam menuju bibir kawah.

sumber : http://andrepanggabeanco.blogspot.co...at-gunung.html