- Beranda
- Berita dan Politik
Ada udang dibalik rempeyek,Yusril blak-blakan tentang verifikasi yg dilakukan KPU
...
TS
germochu
Ada udang dibalik rempeyek,Yusril blak-blakan tentang verifikasi yg dilakukan KPU
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Syuro Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra, tampaknya tidak asal bicara saat mengatakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak konsisten dalam melakukan verifikasi faktual partai politik (parpol) peserta Pemilu 2014.
Yusril mencontohkan Kantor DPP Partai Golkar di Slipi, Jakarta Barat, yang merupakan kepunyaan negara. Sehingga, Golkar sebenarnya tidak lolos verifikasi faktual.
"Kantor DPP Partai Golkar di Slipi itu milik siapa? Setahu saya, itu kan milik negara. Itu kan aset milik Sekretariat Negara (Setneg)," ujar bekas Menteri Sekretaris Kabinet. Yusril menjelaskan, syarat sekretariat kantor parpol merupakan gedung milik sendiri, disewa, atau dipinjam, dan harus bisa
membuktikan bisa digunakan hingga akhir Pemilu 2014.
"Kapan Partai Golkar menyewa? Coba buktikan. Semua aset negara itu kan harus terdaftar di Kementerian Keuangan
(Kemenkeu)," tutur bekas Menteri Hukum dan Perundang-undangan Republik Indonesia. Namun, tak satu pun dari tujuh komisioner KPU atau komisioner KPU Jakarta Barat yang menjawab pertanyaan sang profesor hukum
tata negara. (*)
Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Yaspen Martinus
sumber: www.tribunnews.com/2013/01/08/yusril-kantor-dpp-golkar-di-slipi-milik-negara
ea ea ea...ada apa dengan KPU? masih kuatkah cengkeraman akar pohon beringin ini?
Yusril mencontohkan Kantor DPP Partai Golkar di Slipi, Jakarta Barat, yang merupakan kepunyaan negara. Sehingga, Golkar sebenarnya tidak lolos verifikasi faktual.
"Kantor DPP Partai Golkar di Slipi itu milik siapa? Setahu saya, itu kan milik negara. Itu kan aset milik Sekretariat Negara (Setneg)," ujar bekas Menteri Sekretaris Kabinet. Yusril menjelaskan, syarat sekretariat kantor parpol merupakan gedung milik sendiri, disewa, atau dipinjam, dan harus bisa
membuktikan bisa digunakan hingga akhir Pemilu 2014.
"Kapan Partai Golkar menyewa? Coba buktikan. Semua aset negara itu kan harus terdaftar di Kementerian Keuangan
(Kemenkeu)," tutur bekas Menteri Hukum dan Perundang-undangan Republik Indonesia. Namun, tak satu pun dari tujuh komisioner KPU atau komisioner KPU Jakarta Barat yang menjawab pertanyaan sang profesor hukum
tata negara. (*)
Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Yaspen Martinus
sumber: www.tribunnews.com/2013/01/08/yusril-kantor-dpp-golkar-di-slipi-milik-negara
ea ea ea...ada apa dengan KPU? masih kuatkah cengkeraman akar pohon beringin ini?
0
3.1K
35
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
679.7KThread•48.2KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya