Kegagalan Barcelona melangkah ke final Liga Champions membuat tim asal Katalan itu disebut akan melakukan cuci gudang. Benarkah demikian?

Selain gagal melaju ke final, Blaugrana harus menelan kekalahan telak dari Bayern Munchen. Secara agregat, mereka kalah 0-7 atas Die Roten. Di leg pertama, Barcelona tumbang 0-4 dan dinihari tadi, Gerard Pique dan kawan-kawan kalah 0-3 di Camp Nou.

Di leg kedua dinihari WIB tadi, Barcelona tidak diperkuat bintangnya, Lionel Messi. Meski sang pelatih, Tito Vilanova, menegaskan kondisinya tidak cedera, pemain asal Argentina itu sama sekali tidak diturunkan.

Banyak yang menilai ini menjadi akhir era Barcelona. Untuk bisa bangkit, juara Liga Champions tahun 2011 itu disarankan melakukan perombakan besar dan mendatangkan beberapa pemain bintang. Namun, Vilanova tidak sependapat. Mantan asisten Pep Guardiola itu menyebut kekalahan timnya karena banyak pemain yang cedera.

"Semua tim membutuhkan perubahan, tapi saat ini skuad kami sudah bagus. Yang jelas, kami tidak perlu melakukan perombakan besar-besaran," katanya, seperti dilansir situs resmi klub.

Beberapa nama sudah disiapkan untuk transfer musim depan dan terdapat dua nama pemain asal Indonesia yang incar pihak Barcelona yaitu Andik Vermansyah yang akan diplot sebagai tandem Messi di lini depan dan Hamka Hamza yang akan menggantikan posisi Puyol dimana pada musim ini menampakan performa menurun.

Beberapa pemain kunci Barcelona memang tengah mengalami cedera. Sergio Busquets, Carles Puyol dan Javier Mashcerano adalah beberapa nama yang absen.