- Beranda
- The Lounge
Cara Berhenti langganan speedy (ternyata banyak yg blm tau)
...
TS
kurakurabuta
Cara Berhenti langganan speedy (ternyata banyak yg blm tau)
Quote:
Halo kaskuser. Mungkin kita sering mendapat tawaran untuk memasang internet berlangganan SPEEDY.
WOOOOOW caranya mudah!!!
Cukup telp 147 maka anda tinggal menikmati internet cepat tanpa batas << (???)
WOOOOOW caranya mudah!!!
Cukup telp 147 maka anda tinggal menikmati internet cepat tanpa batas << (???)
Quote:
Nah, kalo mau berhenti berlangganan gimana?
Tinggal telp 147 lalu semua beres???
ohhhhh tidak bisaaaaa
Tinggal telp 147 lalu semua beres???
ohhhhh tidak bisaaaaa
Quote:
Atau agan sista belum membaca cerita ini??
Quote:
Saya berlangganan speedy sudah hampir satu tahun. Pada mulanya saya merasa registrasinya sangat mudah karena saya tidak perlu datang ke telkom sendiri tetapi saya bisa memanggil teknisi untuk datang ke rumah dan mengisi formulir di rumah sendiri.
Setelah sekian lama berlangganan dengan speed yang makin lama saya rasa makin pelan, saya akhirnya mendapatkan masalah kira-kira setengah bulan yang lalu ketika internet saya berhenti bekerja. Ketika saya telpon ke Telkom mereka bilang koneksi dari sana lancar-lancar saja dan saya diminta mengecek modem. Tapi untuk mendatangkan teknisi saya harus bayar lagi (???) padahal modem itu pun diberikan oleh speedy dan saya tidak pernah tahu bagaimana cara mengesetnya.
Akhirnya saya memutuskan untuk mengakhiri langganan speedy saya. Pertama kali saya datang ke telkom, CS yang ada mengatakan bahwa saya harus membayar lunas sisa tagihan saya sejumlah Rp. 751.000. Saya masih ingat saya tanya waktu itu kepada dia, segitu aja? dan dia jawab, iya. Ketika saya menuju ke counter pembayaran begitu kecewanya saya bahwa ternyata mereka tidak menerima pembayaran melalui debit dan ATM BCA juga tidak terhubung dengan layanan mereka.
Akhirnya saya membayar dengan ATM Permata (milik adik saya) sesuai jumlah tersebut. Setelah itu saya kembali lagi dan kali ini baru diberitahu bahwa berhubung telepon yang terhubung dengan layanan speedy itu tidak terdaftar atas nama saya maka saya harus menyertakan dokumen-dokumen seperti KK dan fotokopi KTP sehingga sekali lagi saya kembali dengan tangan hampa.
Ketiga kali saya mengunjungi telkom hari ini dengan semua dokumen dokumen yang diminta dan kali ini setelah dimintai biaya materai Rp. 6000 saya diminta lagi untuk membayar Rp. 487.000 sebagai pro rata dari pemakaian bulan ini.
Yang membuat saya marah adalah:
1. Sejak saya berkunjung pertama kali, saya sudah mengatakan bahwa saya mau terminasi layanan speedy. Mengapa CS tidak bisa memberi semua persyaratan sekaligus? Apabila ada 8 persyaratan apakah saya harus berkunjung dan menghabiskan bensin saya 8 kali?
2. Telepon yang digunakan untuk internet itu masih aktif. Mengapa biaya sisa itu tidak bisa dibebankan saja ke nomor telepon itu? Apakah telkom berusaha mengulur-ulur waktu agar biayanya semakin bengkak?
3. Ini sudah tahun 2009 dan saya malu sebagai orang Indonesia kalau perusahaan telekomunikasi terbesar di negara ini tidak mampu berkoneksi dengan bank yang jaringan ATMnya merupakan salah satu yang terbesar di Indonesia. Bahkan membayar dengan debitpun tidak bisa. Apabila ada orang telkom yang membaca, saya minta pak/bu untuk berkunjung ke mall mall besar dan lihat toko mana yang tidak menerima pembayaran dengan debit? Apakah Telkom kelasnya sudah setara dengan pedagang kaki lima?
Saya tidak akan menunggu balasan dari pihak telkom karena besok saya bertekad untuk mengakhiri layanan telkom speedy saya. Saya sudah muak dengan kualitas pelayanan telkom. Saya juga tidak akan menganjurkan satupun teman saya untuk berlangganan telkom speedy kecuali terpaksa.
Setelah sekian lama berlangganan dengan speed yang makin lama saya rasa makin pelan, saya akhirnya mendapatkan masalah kira-kira setengah bulan yang lalu ketika internet saya berhenti bekerja. Ketika saya telpon ke Telkom mereka bilang koneksi dari sana lancar-lancar saja dan saya diminta mengecek modem. Tapi untuk mendatangkan teknisi saya harus bayar lagi (???) padahal modem itu pun diberikan oleh speedy dan saya tidak pernah tahu bagaimana cara mengesetnya.
Akhirnya saya memutuskan untuk mengakhiri langganan speedy saya. Pertama kali saya datang ke telkom, CS yang ada mengatakan bahwa saya harus membayar lunas sisa tagihan saya sejumlah Rp. 751.000. Saya masih ingat saya tanya waktu itu kepada dia, segitu aja? dan dia jawab, iya. Ketika saya menuju ke counter pembayaran begitu kecewanya saya bahwa ternyata mereka tidak menerima pembayaran melalui debit dan ATM BCA juga tidak terhubung dengan layanan mereka.
Akhirnya saya membayar dengan ATM Permata (milik adik saya) sesuai jumlah tersebut. Setelah itu saya kembali lagi dan kali ini baru diberitahu bahwa berhubung telepon yang terhubung dengan layanan speedy itu tidak terdaftar atas nama saya maka saya harus menyertakan dokumen-dokumen seperti KK dan fotokopi KTP sehingga sekali lagi saya kembali dengan tangan hampa.
Ketiga kali saya mengunjungi telkom hari ini dengan semua dokumen dokumen yang diminta dan kali ini setelah dimintai biaya materai Rp. 6000 saya diminta lagi untuk membayar Rp. 487.000 sebagai pro rata dari pemakaian bulan ini.
Yang membuat saya marah adalah:
1. Sejak saya berkunjung pertama kali, saya sudah mengatakan bahwa saya mau terminasi layanan speedy. Mengapa CS tidak bisa memberi semua persyaratan sekaligus? Apabila ada 8 persyaratan apakah saya harus berkunjung dan menghabiskan bensin saya 8 kali?
2. Telepon yang digunakan untuk internet itu masih aktif. Mengapa biaya sisa itu tidak bisa dibebankan saja ke nomor telepon itu? Apakah telkom berusaha mengulur-ulur waktu agar biayanya semakin bengkak?
3. Ini sudah tahun 2009 dan saya malu sebagai orang Indonesia kalau perusahaan telekomunikasi terbesar di negara ini tidak mampu berkoneksi dengan bank yang jaringan ATMnya merupakan salah satu yang terbesar di Indonesia. Bahkan membayar dengan debitpun tidak bisa. Apabila ada orang telkom yang membaca, saya minta pak/bu untuk berkunjung ke mall mall besar dan lihat toko mana yang tidak menerima pembayaran dengan debit? Apakah Telkom kelasnya sudah setara dengan pedagang kaki lima?
Saya tidak akan menunggu balasan dari pihak telkom karena besok saya bertekad untuk mengakhiri layanan telkom speedy saya. Saya sudah muak dengan kualitas pelayanan telkom. Saya juga tidak akan menganjurkan satupun teman saya untuk berlangganan telkom speedy kecuali terpaksa.
Quote:
Abis baca
langsung naik darah?
sabarrrrrr
langsung naik darah?
sabarrrrrr
Quote:
Mungkin itu karna dari pihak telkomnya sendiri tidak mensosialisasikannya sebelumnya, atau tidak disampaikan dengan jelas.
Quote:
Sekarang tenangkan hati dan pikiran. Inilah solusinya biar gak kaget
Quote:
Prosedurnya cukup mudah, kalo ada yang mengatakan sulit, itu mungkin kebetulan CSnya mempesulit :
Begini caranya :
Berangkat dari rumah ke plaza telkom terdekat dengan pakaian rapi..alaaah apa coba.
Supaya ngga repot bulak-balik ke Plaza telkom siapkan dulu syarat berhenti berlangganan speedynya :
-Foto copy KTP, 1 matrei 6000, Surat kuasa dibubuhi matrei (Kalo nomornya punya orang).
- Duit : Untuk duitnya kita harus bayar tagihan bulan kemaren plus bayar tagihan bulan berjalan. Misalkan kita pengen berhenti berlangganan pas tanggal 12 mei nah jadi yang harus dibayar sama kita adalah tagihan bulan april dan tagihan sampe tanggal 12 mei. Jadi siapin aja duitnya.
- Kemudian kita ngisi formulir berhenti berlangganan speedy.
- Tanda tangan sana sini.
- CSnya klak klik sana sini, tuttsss udah deh kita berhenti langganan speedy.
- Pulang deh, kalo mau ngobrol sama CSnya gapapa, asal ngga banyak yang ngantri aja..hehe.
Semoga berhasil beres berlangganan speedynya.
Begini caranya :
Berangkat dari rumah ke plaza telkom terdekat dengan pakaian rapi..alaaah apa coba.
Supaya ngga repot bulak-balik ke Plaza telkom siapkan dulu syarat berhenti berlangganan speedynya :
-Foto copy KTP, 1 matrei 6000, Surat kuasa dibubuhi matrei (Kalo nomornya punya orang).
- Duit : Untuk duitnya kita harus bayar tagihan bulan kemaren plus bayar tagihan bulan berjalan. Misalkan kita pengen berhenti berlangganan pas tanggal 12 mei nah jadi yang harus dibayar sama kita adalah tagihan bulan april dan tagihan sampe tanggal 12 mei. Jadi siapin aja duitnya.
- Kemudian kita ngisi formulir berhenti berlangganan speedy.
- Tanda tangan sana sini.
- CSnya klak klik sana sini, tuttsss udah deh kita berhenti langganan speedy.
- Pulang deh, kalo mau ngobrol sama CSnya gapapa, asal ngga banyak yang ngantri aja..hehe.
Semoga berhasil beres berlangganan speedynya.
Ini contoh surat kuasanya
Quote:
Surat Kuasa
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Ujang serfudin
Alamat : Jl.Tengki no 8 rt 09/08 Cisalemba Bogor
No Ktp : 03.02.020.xxxxxx
Memberikan kuasa kepada
Nama : Fuad Jahe
Alamat : Jl. Kuncup 5 rt 09/07 Bendungan Bogor
No Ktp : 01.05.0666.0xxxxx
Untuk mengajukan pemutusan Layanan Speedy dengan nomor sebagai berikut :
No Speedy : 02222223336666xxxxxx
Demikian surat kuasa ini saya buat agar bisa dipergunakan sebagaimana mestinya.
Yang diberi kuasa Yang memberi kuasa
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Ujang serfudin
Alamat : Jl.Tengki no 8 rt 09/08 Cisalemba Bogor
No Ktp : 03.02.020.xxxxxx
Memberikan kuasa kepada
Nama : Fuad Jahe
Alamat : Jl. Kuncup 5 rt 09/07 Bendungan Bogor
No Ktp : 01.05.0666.0xxxxx
Untuk mengajukan pemutusan Layanan Speedy dengan nomor sebagai berikut :
No Speedy : 02222223336666xxxxxx
Demikian surat kuasa ini saya buat agar bisa dipergunakan sebagaimana mestinya.
Yang diberi kuasa Yang memberi kuasa
Quote:
NAAAH SEMOGA BERMANFAAT
Quote:
Tambahan kaskuser:
Quote:
Quote:
Original Posted By chromeavatar►nambahin dikit gan,
untuk yang modem-nya dipinjemin sama telkom, harap sekalian dibawa untuk dikembalikan.
ini pengalaman pribadi waktu berhenti berlangganan, dan modemnya ga dibawa: jadinya balik lagi deh ambil modemnya, untungnya rumahnya ga terlalu jauh dari plasa telkomnya.
oya jangan lupa minta tanda terima dari telkom, bahwa kita udah balikin tu modem. kalau punya ane sih ditulis di formulir berhenti berlangganan, lalu ditandatangan oleh customer service, dan di cap stempelnya telkom.
gitu gan, sekedar sharing aja, semoga bisa membantu
untuk yang modem-nya dipinjemin sama telkom, harap sekalian dibawa untuk dikembalikan.
ini pengalaman pribadi waktu berhenti berlangganan, dan modemnya ga dibawa: jadinya balik lagi deh ambil modemnya, untungnya rumahnya ga terlalu jauh dari plasa telkomnya.
oya jangan lupa minta tanda terima dari telkom, bahwa kita udah balikin tu modem. kalau punya ane sih ditulis di formulir berhenti berlangganan, lalu ditandatangan oleh customer service, dan di cap stempelnya telkom.
gitu gan, sekedar sharing aja, semoga bisa membantu
Spoiler for sumber:
0
174.5K
Kutip
1.7K
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
925.4KThread•91.8KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya