Halo Agan semua.
Kali ini ane mau share sedikit seputar berkendara Motor besar atau yang biasa kita sebut MOGE.
Mudah-mudahan trit ini ga yah.
Spoiler for No Repost:
Masih ingat kan kejadian beberapa waktu lalu, ketika ada salah seorang pengusaha muda kita yang juga Pembalap motor, harus ngalamin kecelakaan motor yang cukup tragis, padahal dia sudah pro dalam berkendara moge, namun tetap saja namanya kecelakaan masih bisa menimpa kapan saja dan kepada siapa saja.
Nah melaui trit ini, ane coba mau share yah, sebenernya gimana sih tips dan trik berkendara motor gede yang baik. Sejujurnya ane sendiri ga punya moge gan, ane cuma punya motor bebek kecil gan buat pulang pergi kantor - rumah.
Spoiler for Tips dan Tricks Mengendarai Moge:
Tips & Tricks Mengendarai Motor Besar & Tenaga Besar
Spoiler for Moge:
Mengendarai motor besar bagi sebagian orang merupakan hal yang sulit. Tidak hanya karena riding positionya yang tidak biasa, dimensi motor yang besar sering kali membuat pengendara motor menjadi canggung terutama untuk bermanufer dikemacetan. Bahkan lebih dari 70% pemilik motor besar juga ogah menggunakan motor besar sebagai kendaraan harian. Padahalnya sebenarnya naik motor besar tak ubahnya mengendarai skutik asalkah tahu tekniknya!
Tips
Ketakutan pengendara adalah karena tenaganya yang kebesaran. Padahalnya harusnya bikerslah yang mengatur motor bukan sebaliknya. Memainkan gas dan kopling itu kuncinya.
Kemampuan motor meliuk liuk dikemacetan bukan menjadi permasalahan meski terkesan besar sebenarnya radius putar motor besar tak ubahnya motor kecil.
Seringkali ukuran riding position menjadi masalah tersendiri. Tetapi hal ini bisa dirubah dengan cara mengatur ketinggian baik menggunakan lowering kit, ataupun menyeting suspensi.
Tricks :
Untuk menyelip diantara kepadatan lalu lintas jadikan kaca spion sebagai patokan. Karena ketika kaca spion muat maka seluruh motor akan muat. Karena bagian terlebar motor adalah pada kaca spion.
Jika belum terbiasa dengan tenaga besar, menggunakan gigi dua di kemacetan bukan solusi yang tepat tapi mengatur bukaan kopilng dan gas bisa jadi solusi.
Mengendalikan motor berukuran besar lebih nyaman menggunakan counter steering ketibang cara konvensional.
Jangan grogi kendanti berukuran besar menjadi lebih melelahkan. Jadikan perut sebagai tumpuan beban sehingga tangan tidak menjadi pegal.
Mungkin ada masukan juga dari agan-agan yang lain sekiranya ada yang punya tips dan tricks lainnya. Moggo, silahkan di share di mari.
Semoga thread ini bermanfaat buat kita semua khususnya para bikers.
kaskuser yang baik akan meninggalkan komen yang baik juga, lebih baik lagi bisa ngasih ijo-ijo ke ane.
Update
=====
Ada beberapa update nih gan, berikut spesifiknya ada saran dan tips bawa moge di Sirkuit ala Ducati
Spoiler for Update:
Tips Bawa Moge di Sirkuit ala Ducati
Dalam acara Marlboro Red Racing Moto X2 yang digelar di Sirkuit Sentul, Jawa Barat, Sabtu (30/8), para instruktur dari Ducati juga membeberkan beberapa tips mengendarai motor gede (moge) yang benar selama di lintasan atau sirkuit. Menurut Dario Marchetti, instruktur tim Ducati, mengendarai moge tentunya sangat berbeda dengan motor yang biasa dipakai orang-orang di Indonesia, sebab moge mempunyai bobot lebih berat dan kecepatan yang lebih kencang. Bobot motor besar (moge-red) lebih berat dari motor yang lazim dipasarkan di Indonesia, begitu juga kecepatannya, kata Dario, di Jakarta, Sabtu (30/8).
Ada beberapa tips yang dibagi oleh Dario di antaranya, cara dan posisi tubuh saat pengereman, proses memutar handle gas setelah motor menikung, posisi badan saat menikung, serta cara menempatkan posisi motor saat akan menikung dan setelah menikung. Lebih jelas Dario mengungkapkan, untuk posisi tubuh saat melakukan pengereman adalah tegak, bukannya merunduk. Karena posisi tubuh tegak membantu proses pengereman pada motor, sebab tubuh akan terkena angin yang akan membantu pengereman. Tapi begitu motor dipacu di lintasan lurus dengan kecepatan tinggi, baru tubuh merunduk sehingga tidak mempengaruhi aerodinamika, ungkap Dario.
Selain itu tarikan tuas rem juga hendaknya dilakukan secara perlahan sampai pengereman dirasa cukup, karena bila pengereman dilakukan secara spontan dan dalam akan mengakibatkan motor oleng sehingga susah dikendalikan. Sedangkan bila motor melewati tikungan, lakukan pengereman disertai pengurangan gigi perseneling dan setelah melewati tikungan handle gas bisa ditarik kuat-kuat, tapi posisi ban motor harus tegak, agar didapatkan traksi yang bagus.
Untuk menikung posisi tubuh harus rebah mengikuti tikungan, dengan posisi salah satu lutut dibuka sesuai dengan tikungan. Kalau tikungan ke kanan, maka lutut sebelah kanan harus keluar sesuai kebutuhan tikungan. Bila belokannya tajam, seperti 45 derajat, lutut harus dikeluarkan sampai hanya berjarak beberapa centimeter saja dari aspal, lanjutnya. Usahakan saat menikung mengambil sisi dalam lintasan, dan setelah menikung gunakan sisi luar. Hal yang sama juga berlaku bila menemui double tikungan.
Di samping itu, perhatikan aba-aba bendera dari petugas selama di lintasan. Bendera bermotif kotak-kotak adalah bendera start, bendera kuning bila terjadi insiden, bendera hijau untuk aba-aba persiapan balapan, dan bendera merah untuk mengakhiri balapan. Dario sendiri adalah seseorang yang memiliki jam terbang tinggi di kancah balap motor, karena dia aktif mengikuti balapan mulai dari tingkat nasional sampai kejuaraan dunia semacam Grand Prix (GP) 125, GP250, GP500, Superbike hingga Endurance. Dario juga pernah menjuarai The Race of Champions tahun 2007 di Daytona, Amerika dengan mengendarai Ducati Superbike 1098S. Sedangkan saat ini Dario bertindak sebagai penanggung jawab Ducati Riding School (DRE).