NEW DELHI - Sekira 90 persen spesies hewan dan tumbuhan dunia masih belum ditemukan dan diidentifikasi, ungkap sebuah penelitian sains terbaru.
Para peneliti dari Kanada mengestimasi jumlah spesies dunia yang belum ditemukan ada sekira 8,7 juta jenis. Para ilmuwan mengembangkan sebuah metode baru dalam melakukan penelitian tersebut dan mempublikasikannya dalam jurnal PLoS Biology. Demikian seperti yang dikutip dari The Hindu, Rabu (24/8/2011).
"Kita semua seperti tidak peduli atas jumlah spesies yang hidup di Bumi saat ini. Bahkan kita juga seperti tidak peduli mengenai pelestarian ekosistem, yang mana banyak spesies tergantung di dalamnya," ujar Robert May, zoologist dari Oxford University.
Studi yang dilakukan di Dalhousie University of Halifax tersebut pun membagi dua penelitiannya. Dikatakan bahwa 86 persen hewan darat dan 91 persen spesies laut menunggu untuk diidentifikasi.
Dari perhitungan atas spesies yang belum teridentifikasi tersebut, 7,8 juta adalah binatang, 288 ribu adalah tumbuhan, 611 ribu adalah jamur, 36.400 adalah protozoa dan 27.500 adalah jenis ganggang-ganggangan.
Dikatakan pula oleh para ilmuwan tersebut bahwa hanya 7 persen dari jamur dan 12 persen dari binatang yang telah teridentifikasi, dibandingkan dengan jumlah tumbuhan yang sudah banyak ditemukan.
Penelitian tersebut juga sudah termasuk pada mikroorganisme dan virus. Selain itu, studi tersebut juga memperkirakan bahwa saat ini ada 2,2 juta spesies laut, dan sisanya banyak yang masih belum teridentifikasi.
"Jika Anda berpikir bahwa planet adalah sebuah tempat pendukung kehidupan, maka Anda juga harus melihat bahwa betapa kompleksnya sebuah sistem penyokong kehidupan," ujar Boris Worm, ahli biologi kelautan, yang juga salah satu ilmuwan yang melakukan penelitian tersebut.
Kalo berkenan Tinggalkan =
1. Komentar! Nge junk/ngebot atau = langsung laporin ke KSP
2. Rate 5, biar jadi HT
3. Cendol, boleh atau , sama saja
5. Jangan timpukin ane