songgobawukAvatar border
TS
songgobawuk
Erwin Arnada: Permisi Numpang Nanya, Siapa yang Buronan, Siapa yang Cabul Ya?



JAKARTA, JITUNEWS.COM - Mantan Pemred Majalah
Playboy Indonesia, Erwin Arnada, menuliskan status menohok di akun Twitter pribadinya, belum lama ini.

Yang mengejutkan, Erwin ternyata 'menyentil' Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, yang kini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO), dan belum kunjung pulang ke Indonesia.

"Abis subuh iseng bongkar file lama, eh ketemu ginian, dibilang buronan sama 'yg sekarang jadi buronan beneran," kicau Erwin seraya melampirkan unggahan foto saat aksi FPI membagi-bagikan selebaran dirinya sebagai buronan.

"Permisi, numpang nanya, siapa yg buronan, siapa yang cabul ya?," sambungnya.

"Poster beginian beredar 4 thn lebih. dari majalah blom terbit (2006) sampe sy divonis 2 thn (2010) . ironisnya disebarin di jalan. pedih," tutur Erwin.

Sebagai informasi, pada 2010 silam, FPI pernah membagi-bagikan selebaran bergambar wajah Erwin Arnada kepada pengendara saat mereka gelar aksi di depan Gedung Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. Pada saat itu, FPI meminta agar Erwin segera dieksekusi setelah Erwin dijatuhi vonis 2 tahun oleh Mahkamah Agung (MA).

Selebaran itu bergambar foto Erwin yang bertuliskan 'Buronan, Erwin Arnada Teroris Moral". Di balik selebaran, salah satu poinnya bertuliskan "Kepada masyarakat yang mengetahui informasi keberadaaan teroris moral Erwin Arnada untuk segera melaporkan ke Kejaksaan setempat."

Bahkan pada saat itu, Habib Rizieq mengimbau seluruh laskarnya untuk mencari dan menangkap Erwin.

Sumber :jitunews.com
Diubah oleh songgobawuk 15-06-2017 23:43
0
9.2K
52
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.9KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.