Ternyata benar gan apa yang disebut dengan menuntut ilmu itu nggak kenal usia. Walaupun katanya belajar di waktu tua bagai mengukir di atas air, tapi nenek berusia 82 tahun ini nggak menyerah dan masih tetap mau belajar. Nggak tanggung-tanggung yang dipelajari adalah coding. Bukan memasak atau berkebun. Keren!

Masako Wakamiya namanya. Dia adalah pensiunan banker yang sedang dilanda kebosanan nih gan. Gara-gara di usianya yang memasuki 82 tahun itu, Masako suka banget main game ponsel di sela waktu luangnya dan sebagai hiburan. Nah dia menyayangkan karena nggak banyak aplikasi game yang pas untuk lansia.



Dari kebosanan itulah Masako akhirnya berniat untuk membuat sendiri aplikasi untuk lansia. Fortune menulis pada Selasa (6/6/2017). Kurang keren apa coba nenek satu ini?

Masako pertama kali menggunakan komputer di usia 60 tahun. Nah, baru tahun ini akhirnya dia berhasil menciptakan sebuah game. Persisnya di bulan Maret lalu dengan tema festival boneka Jepang, Hinamatsuri.



Game ini tentu saja sudah dia rancang untuk bisa dimainkan oleh orang-orang seusianya. Yang sudah berusia lanjut. Ritme game-nya pun sangat santai dan disertai narator yang ngomong pelan-pelan. Wah cerdas sih nenek satu ini.

Masako Wakamiya jadi pusat perhatian karena kehadirannya di perhelatan World Wide Developer Conference (WWDC) di San Jose, California, Amerika Serikat. Event yang dihadiri oleh para developer undangan Apple dari seluruh dunia itu memang sangat bergengsi. Masako pun jadi peserta/developer paling tua tahun ini.



Masako diundang oleh Apple gan, sebagai bagian dari program beasiswa gratis mereka. Supaya berbagai negara punya perwakilan dan bisa membuat aplikasi untuk perangkat Apple. Tahun ini partisipan WWDC lebih beragam mulai dari siswa sekolah dasar, menengah sampai perguruan tinggi.

SumberSumber