TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Parasnya cantik dan penampilannya aduhai.
Bagi sebagian lelaki, wanita ini amat menggoda syahwat.
Namun, di balik itu, dia ternyata amat menakutkan bagi para pengendara.
Dia bukan makhluk halus yang gentayangan di jalanan pada malam hari untuk menakut-nakuti pengendara.
Namun, dia adalah begal di Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat.
Paras cantik dan penampilan aduhainya dijadikan umpan untuk berbuat kejahatan.
Kenalkan, polisi memberinya inisial N alias Lena.
Usia Lena baru 18 tahun atau seusia remaja lain yang baru tamat sekolah menengah atas (sederajat).
Walau masih muda, tapi ternyata Lena amat begis.
Saban membegal, sebagai wanita Lena tak seorang diri.
Dia ditemani pacar berinisial D (20) dan ketiga rekannya berinisial A (22), S (23), dan Z (20), merampas barang berharga korban, terutama sepeda motor.
Sebelum beraksi, Lena mengajak calon korban berteman melalui kontak BlackBerry Messenger.
Calon korban kemudian diajak kenalan sambil digoda.
Setelah agak akrab, calon korban diajak kencan di sebuah tempat sesuai kesepakatan.

Bahkan, seringkali Lena diajak berhubungan intim oleh calon korban.
“Ketika korban lengah, langsung disikat dan sepeda motornya dilarikan, seperti kasus yang terjadi di Jl. Raya Daha arah Kantor BPN Lippo Cikarang, Desa Cibatu, Kecamatan Cikarang Selatan pada Senin (18/07) malam sekitar pukul 22.15 WIB,” tulis admin fans page Divisi Humas Polri pada Facebook, Kamis (21/7/2016).
Saat pelaku menjalankan aksinya, jika korban melawan, pelaku tak segan melukai korban.
Pelaku D mengaku, terkadang dia kesal akibat korban melecehkan pacarnya melalui ajakan hubungan intim.
Kekesalan itu ditumpahkan melalui pukulan kepada korban.
Kapolresta Bekasi, Kombes M Awal Chairuddin mengatakan, penggunaan wanita sebagai umpan termasuk modus baru.
“Dengan daya tarik wanita seperti ini termasuk pencurian dengan kekerasan modus baru di Kabupaten Bekasi. Termasuk mengelabui. Orang kan beranggapan kalau perempuan gak mungkin terlibat dalam tindakan kejahatan, orang hampir rata-rata beranggapan seperti itu. Jadi masyarakat harus berhati-hati,” kata Awal, sebagaimana ditulis admin fanpage.