Quote:
NAMA Ir. Soekarno sudah tidak asing lagi baik di kalangan masyarakat Indonesia, maupun di seluruh penjuru dunia. Ia adalah Presiden Indonesia pertama yang dikenal dengan ketegasan dan kecerdasannya. Sosok multitalenta dengan kharisma yang luar biasa.
Pria yang lahir 6 Juni 1901 di Surabaya ini mengisi hari-harinya dengan aktivitas kenegaraan yang padat. Bekerja keras untuk bisa menyatukan bangsa Indonesia di tengah situasi negara ini baru merdeka.
Di samping itu, bapak Proklamator ini juga memiliki fakta-fakta unik dan menarik tentang dirinya yang mungkin tidak banyak diketahui oleh orang.
Berikut fakta-fakta tentang ayahanda dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri:
1.Membaca Buku
Quote:
Bung Karno adalah kutu buku sejati. Hal tersebut dinyatakan oleh Mangil Martowidjojo, bekas komandan Datasemen Kawal Pribadi Presiden Sukarno, dalam buku “Kesaksian Tentang Bung Karno 1945-1967”.
Bung Karno juga membaca buletin dari kantor berita seperti Antara atau koran dari Merdeka, Suluh Indonesia, Duta Masyarakat, Pedoman, Indonesia Raya, dan Sinpo. Bahkan Bung Karno juga suka membaca saat ia pergi ke kamar kecil dan sebelum ke kamar kecil. Maka dari itu surat kabar atau buku harus ada di atas mejanya.
2. Menonton Film
Quote:
Seperti yang ditulis Cindy Adams dalam buku “Bung Karno Penyambung Lidah Rakyat Indonesia”, Sukarno mengaku tiga kali seminggu menonton film di Istana. Film yang disukainya adalah karya bergenre sejarah dan biografi.
Saat bertemu Presiden Amerika Serikat, Dwight Eisenhower, pembicaraan soal film menjadi pemecah kebuntuan komunikasi setelah keduanya tidak menemukan titik temu pembicaraan soal politik. Obrolan panjang tentang film-film kegemaran ini menyita perhatian.
3. Merokok Usai Makan
Quote:
Merokok menjadi hal yang biasa dilakukan Bung Karno seusai makan. Biasanya dilakukan usai makan dan menyantap buah bersama keluarga jika tidak di luar Istana. Rachmawati Soekarnoputri, putri ketiga Sukarno dari Fatmawati, memiliki kenangan soal rokok dan bapaknya ini. Biasanya ia akan mengambil kursi di sisi meja sebelah kanan Bung Karo sambil intens mencermati cara makan bapaknya.
Usai makan dan menyantap buah, Bung Karno mengambil rokok 555. Diambilnya sebatang, dinyalakannya, dan asap pun mengepul. Dalam tahap ini Rachma masih sering memandangi bapaknya.
4. Menyantap Sayur Lodeh dan Sayur Asam
Quote:
Bung Karno dikenal simpel soal makanan. Mangil Martowidjojo juga menyatakan bahwa Bung Karno hanya makan nasi satu porsi mangkuk kecil. Bung Karno sangat suka sayur lodeh dan sayur asam, juga tambahan telur mata sapi. Biasanya suka ditambah dengan ikan asin dan sambal. “Sambal ini tak boleh dipindah dari cowek atau ditaruh dipiring,” kata Mangil.
5. Minum Kopi Tubruk
Quote:
Kebiasaan lain Bung Karno juga minum kopi tubruk di pagi hari. Cara membuat kopi ini pun ada resepnya, yait satu cangkir diisi dengan satu sendok kopi dan satu setengah sendok gula.
6. Memakai Peci Hitam
Quote:
Peci hitam sudah menjadi ciri khas dari Bung Karno. Benda ini selalu menempel di atas kepala sang Proklamator kemana pun dia pergi. Lagi, Mangil Martowidjojo menyatakan Sukarno adalah penyuka peci. Peci hitam tersebut selalu terpasang rapi bersanding dengan pakaian yang dijahit secara khusus oleh penjahit langganan bernama The, seorang keturun China.
7. Panggil Tukang Sate
Quote:
Perintah pertama Presiden Soekarno saat dipilih sebagai presiden pertama RI, bukanlah membentuk sebuah kabinet atau menandatangani sebuah dekrit, melainkan memanggil tukang sate. Dilakukan dalam perjalanan pulang setelah terpilih secara aklamasi sebagai presiden. Kebetulan di jalan ia bertemu dengan seorang tukang sate bertelanjang dada dan tak beralas kaki.