Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

andry..Avatar border
TS
andry..
September 999, Hari Ini Presiden Jokowi Resmikan Pembangunan LRT

Ilustrasi. Layanan light rail transit (LRT) dengan nama Rapid KL yang beroperasi di Kuala Lumpur, Malaysia.

Rabu, 9 September 2015 | 07:25 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan meresmikangroundbreaking atau memulai pembangunan proyek light rail transit (LRT) tahap pertama, Rabu (9/9/2015) ini.

Demikian informasi yang diperoleh Kompas.com.

Peresmian LRT tersebut rencananya juga akan dihadiri oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan, dan sejumlah perjabat terkait lainnya.


Pada tahap pertama ini pembangunan LRT mencakup tiga trase, yaitu Cibubur-Cawang sepanjang 13,7 kilometer, Cawang-Dukuh Atas sepanjang 10,5 kilometer (Tahap I A) dan Bekasi Timur-Cawang sepanjang 17,9 kilometer (Tahap I B). 


"Tanggal 9, bulan 9, dan pukul 09.00, akan dilakukan grounbreaking mulai dibangunnya LRT yang pertama di Indonesia," ujar Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Hermanto di Jakarta, Selasa (8/9/2015). 


Dia menjelaskan, pembangunan LRT itu sudah diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 98 Tahun 2015 tentang Percepatan Kereta Api Ringan atau Light Rail Transit Terintegrasi di Wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi.


Dalam aturan itu disebutkan bahwa PT Adhi Karya Tbk ditunjuk sebagai badan usaha yang akan membangun prasarana LRT. Untuk tahap pertama pembangunan LRT, nilai investasi ditaksir sekitar Rp 11,9 triliun atau separuh dari total proyek LRT yang dibangun Adhi Karya, yakni Rp 23,8 triliun. 


Rencananya, Adhi Karya akan membangun prasarana LRT sepanjang 80 kilometer yang melingkupi Bogor, Jakarta, dan Bekasi. Kemenhub mengatakan bahwa pembangunan LRT merupakan bentuk upaya pemerintah dalam mengurangi kemacetan lalu lintas di wilayah Jabodetabek. 

Rencana umum jaringan kereta api itu tertuang dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 54 Tahun 2015. Diperkirakan, pembangunan tahap pertama akan selesai pada akhir 2017, dan alat transportasi tersebut diharapkan bisa beroperasi pada awal 2018.


Selain Adhi Karya, proyek LRT digagas oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Proyek LRT dari Pemprov DKI direncanakan meliputi tujuh koridor LRT, yakni Kebayoran Lama-Kelapa Gading (21,6 km), Tanah Abang-Pulomas (17,6 km), Joglo-Tanah Abang (11 km), Puri Kembangan-Tanah Abang (9,3 km), Pesing-Kelapa Gading (20,7 km), Pesing-Bandara Soekarno-Hatta (18,5 km), dan Cempaka Putih-Ancol (10 km).

Penulis: Yoga Sukmana

Editor: Erlangga Djumena

http://bisniskeuangan.kompas.com/rea....Tahap.Pertama



Jokowi Mulai Bangun LRT Jam 9, Tanggal 9, dan Bulan 9




Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meresmikan dimulainya pembangunan proyek kereta api ringan (Light Rail Transit/LRT) Rabu besok.

Ada angka 999 di proyek bersejarah ini.


"Besok tanggal 9 bulan 9 jam 9, Pak Presiden akan groundbreakingdimulainya pembangunan LRT. Ini pertama di Indonesia," kata Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Hermanto Dwiatmoko di Kemenhub, Jakarta, Selasa (8/9/2015).


Pada Fase I A, LRT akan membentang dari Cibubur-Cawang-Dukuh Atas sepanjang 24,2 kilometer (km). Lokasi groundbreaking berada di dekat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.


Jokowi sudah meneken Perpres No. 98 Tahun 2015 tentang Percepatan Penyelenggaraan Kereta Ringan di Wilayah Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi (Jabodebek). Perpres ini ditandatangani pada tanggal 2 September 2015.


Adhi Karya dalam Perpres hanya bertugas sebagai kontraktor, bukan investor. Ketika proyek telah berlangsung atau selesai, maka Pemerintah melalui Kemenhub akan membayar biaya konstruksi atau pembangunan prasarana seperti rel, stasiun, persinyalan hingga depo.Sejalan dengan pembangunan fase I


A, Adhi Karya bisa melanjutkan pengembangan LRT fase I B sepanjang 17,9 km yang membentang dari Cawang hingga Bekasi Timur.


Total biaya pembangunan prasarana fase I A dan I B, di luar pengadaan kereta, mencapai Rp 23,81 triliun.

Proyek ini ditargetkan selesai pada akhir 2017 atau sebelum dimulainya ASIAN Games 2018 di Jakarta.

http://m.detik.com/finance/read/2015...910/3013319/4/



Ini Penampakan Stasiun Layang LRT Jokowi




Yg Mulia Jokowi tau betul angka yg Baguss emoticon-Recommended Seller
Diubah oleh andry.. 09-09-2015 02:30
0
2.1K
18
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.