adalah tempat bersantai bagi penghuni yang biasanya terletak dibagian atas Rumah atau tepatnya ruangan luar diatas rumah yang diberi keamanan biasanya dari Tralis dan disebut balkon Gan.
sebenarnya lebih mudah dilakukan dibanding dengan membuat taman yang berada di permukaan tanah. Sebagai bahan referensi dan rujukan untuk menciptakan desain taman yang lain, berikut ini ada satu contoh desain taman balkon dengan tampilan yang sangat menarik.
Selain tanaman hias, element utama lain yang digunakan adalah batu alam berukuran kecil atau kerikil yang digunakan untuk menutup lantai serta kayu yang digunakan sebagai bahan untuk menutup bagian lantai yang lain serta membuat meja. Selain itu kayu juga dipakai untuk menutup bagian pinggir kolam kecil yang ada di balkon tersebut. Semua element dari kayu ini menggunakan warna yang sama yaitu coklat tua.
Kolam yang ada di pinggir balkoan tersebut punya tampilan yang sangat menarik dan unik. Meski ukurannya hanya kecil, tapi di bagian tengahnya dilengkapi dengan miniatur air terjun yang medianya menggunakan batu paras yang dibentuk seperti tebing. Di sebelah samping kiri dan kanan air terjun diletakan tanaman hias yang ditaruh di dalam pot. Dinding yang berada di dasar kolam, ditutup dengan pasir pantai yang warnanya putih. Hal ini menjadikan air yang ada didalamnya terlihat makin jernih dan bening.
Untuk memunculkan kesan yang makin cantik, bagian pinggir kolam juga diberi hiasan empat gelas dari kaca bening yang didalamnya di taruh potongan kelopak bunga warna merah. Konsep penataan gelas hias ini menerapkan sistem yang agak istimewa, karena tidak diletakan secara berjajar dan berurutan. Dua gelas yang saling berdekatan diletakan pada sisi yang kiri, sedang dua gelas lain yang juga berdekatan diletakan di sebelah kanan.
Kemudian engan susunan papan kayu yang digunakan untuk menutup lantai berada di samping dan depan kolam. Untuk yang ada di sebelah depan, ukuran susunan kayu yang digunakan lebih kecil dan berbentuk kotak empat persegi panjang. Sedang lantai yang ada di bagian samping menggunakan ukuran yang lebih besar. Bagian lain yang tidak tertutup oleh kayu diberi batu kerikil warna abu-abu. Lalu bagian lain lagi yang berada di tepi balkon di samping kolam, ditutup dengan tanaman rumput.
Pada bagian pojok ada tanaman hias lain yang diletakan di dalam pot besar yang bentuknya seperti gentong untuk menyimpan air. di sebelah kanannya ada dua tanaman hias juga namun dengan ukuran yang lebih kecil. Selain itu warna daunnya tidak hijau, namun agak terang cenderung keputih-putihan.
Tanaman ini diberi pembatas berupa meja kayu yang ukurannya cukup dengan tampilan yang cukup menarik. Bagian pojoknya tidak dibuat lancip, namun dipotong dan membentuk garis tepi yang baru.
Selanjutnya untuk pagar, dibuat dari susunan besi yang dipasang secara vertikal. Bentuk besi dibuat melengkung ke luar, menjadikan tampilan balkon terlihat lebih lapang dan luas
(Untuk memesan Pagar besinya Bisa Gan pake jasa Ane Murah Gan..
Konsep pembuatan taman ini memberi beberapa keuntungan. Yang pertama adalah, karena hampir semua tanaman hias diletakan di dalam pot, element ini lebih mudah dipindah-pindah. Maka jika merasa bosan, konsep desainnya bisa diganti dengan mudah.
Hal yang sama juga terjadi pada lantai kerikil dan kayu serta meja. Tiga element ini juga bisa dirubah tampilannya. Namun semuanya harus menyesuaikan bentuk kolam serta tanaman rumput yang dipasang secara permanent alias tidak bisa dipindah-pindahkan.
Lihat Pada Gambar NOMER 3.Semoga bermanfaat Gan