Samurai dulunya termasuk kasta tertinggi di Jepang, dengan kemampuan bertarung yang sangat menakutkan sebelum pada akhirnya masa mereka berakhir pada abad ke 19

Namun koleksi foto foto menakjubkan dari para Samurai yand diambil beberapa dekade sebelum reformasi di Jepang - dimana kasta samurai dihapuskan dan diganti dengan wajib militer ala barat - , memberikan wawasan autentik mengenai kehidupan militer pada masa pra-moderen Jepang.





Era Edo telah melihat sendiri bagaimana masa pemerintahan feodal Tokugawa Shogunate yang menguasai Jepang selama 250 tahun, dan menciptakan sistem kasta sosial yang menempatkan para samurai pada posisi teratas

Akan tetapi era Edo, atau Tokyo modern, memutuskan untuk mengakhiri rezim Samurai, atau bushi sebagaimana mereka biasa disebut.

Samurai berasal dari era Heian sekitar tahun 710, pada satu waktu melakukan operasi militer untuk menundukkan penduduk asli Emirishi di kawasan Tohuku, di utara honshu.



Selama berabad abad mereka menjadi semakin dan semakin kuat dan berubah menjadi 'bangsawan' Jepang, menguasai dari abad ke 12 hingga abad 19.

Samurai dipengaruhi oleh konfusianisme, dikenal dengan nama bushido. Peraturan tak tertulis menekankan tata krama, kesetian, penguasaan beladiri, dan kehormatan di saat mati. Namun peraturan tersebut berkembang menjadi keberanian yang berlebihan, gengsi antar keluarga, dan tak mementingkan diri sendiri, dengan menunjukkan kesetiaan berlebihan kepada pemimpin. Salah satunya adalah harakiri





Selama abad ke 15 dan 16, ada banyak sekali faksi faksi samurai, namun peperangan membuat jumlah mereka berkurang.

Semenjak perdamaian bertahan selama masa Edo, banyak yang beralih menjadi guru, artis atau birokrat, yang membuat kebutuhan beladiri menjadi berkurang.

Dan saati Kaisar Meiji berada di puncak kekuasaan pada tahun 1868, ia mulai menghapuskan kekuasaan Samurai.

Pertama, ia mencabut hak mereka menjadi pasukan bersenjata satu satunya di Jepang, dan mulai memperkenalkan wajib militer gaya barat pada tahun 1873.

Para samurai menjadi Shizoku, melebur ke ke dalam kelas sosial lainnya di bawah reformasi Meiji, dan hak untuk menggunakan katana telah berakhir bersama dengan kekuasaan pemerintah untuk menumpas mereka yang memberontak di depan publik.


Meskipun samurai Samurai berjumlah tidak lebih dari 10 persen dari populasi jepang pada masanya, pengaruh mereka masih sangat kuat terasa di budaya Jepang, dan termasuk beladiri modern.





sumber


Kalau berkenan