Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

id.3339333Avatar border
TS
id.3339333
» 7 Mata Uang Dengan Sejarah Unik
Uang diciptakan untuk mempermudah manusia dalam melakukan perdaganagan yang digunakan sebagai alat pembayaran yang sah disuatu negara. Namun tahukah tahukah kamu uang diciptakan tidak luput dari sejarah yang menyertainya salah satunya adalah 7 mata uang berikut ini yang dibuat pada masanya yang sampai saat ini masih meninggalkan cerita unik. Mau tahu uang apa aja itu simak 7 Mata Uang Dengan Sejarah Unik berikut ini.
7. Uang kumpulan voucher (vietnam)

Spoiler for pict:


Jika kita pernah berpikir bahwa uang bisa membeli segalanya, ternyata tidak. Uang Vietnam di tahun 70an ini berlaku sebagai kumpulan potongan voucher yang hanya bisa digunakan untuk membeli pakaian dan perlengkapannya.

Mungkin jika kita harus memotong salah satu bagian untuk membayar baju, sebagian lagi untuk membayar celana, dan sebagian lagi untuk ikat pinggang.

6. Mata Uang berbentuk komoditas
Spoiler for pict:

Garam adalah salah satu barang tertua yang digunakan sebagai pembayaran. Sebenarnya, kata “salary” (gaji) berasal dari bahasa Latin “salarium” yaitu uang yang telah dibayarkan kepada prajurit Roma untuk membeli garam.

Garam juga juga digunakan sebagai alat tukar (mata uang) utama di gurun Sahara selama berabad-abad, dan digunakan secara luas di seluruh Afrika Timur. Biasanya, seseorang pada masa itu akan menjilati garam satu blok untuk memastikan garam tersebut asli dan memutuskan untuk membuat pecahan dari blok itu sebagai pecahan uang kecil.

Balok garam pada gambar berusia 1500 tahun.

Mata uang unik lainnya adalah :
* “RENG”, uang berbentuk bola benang yang dibungkus dalam sabut kelapa. Digunakan jama dulu di Kepuluan Solomon.
* Kakao digunakan di seluruh Meksiko dan Amerika Tengah
* Keju Parmigiano Reggiano , bahkan bisa digunakan sebagai jaminan pinjaman di Italia

5. Uang pecahan terbesar (Hungaria)
Spoiler for pict:

Inilah pecahan mata uang pemegang rekor sampai saat ini. Dicetak oleh Hungaria pada tahun 1946 dengan nominal 100,000,000,000,000,000,000 Pengo. Ya! Seratus juta triliun Pengo dengan kurs saat itu hanya sekitar 20 US cent. Lihat saja, sampai jumlah nolnya pun tidak mungkin tercetak di sana.

4. Modifikasi Uang Karena Kudeta (Zaire)
Spoiler for pict:


Saat rezim Joseph Mobutu dikudeta pada tahun 1997 di Zaire (yang sekarang bernama The Democratic Republic of the Congo) Pemerintahan yang baru saat itu terlalu sibuk untuk mendesain dan mencetak uang baru selain karena jumlah uang saat itu terbatas pula.

3. Kulit tupai (Rusia)
Spoiler for pict:

Di beberapa abad silam, kulit tupai merupakan uang yang sah digunakan di Rusia. Bahkan beberapa bagian dari tupai mati ini seperti kuping, hidung, dan kuku-kukunya berfungsi sebagai “receh”. Kemungkinan Rusia saat itu bisa terbebas dari penyakit-penyakit yang ditularkan satwa.
2. Koin perak plus bonus air suci (Kep. Palau)
Spoiler for pict:

Jika di uang kertas USD ada “In God We Trust”, negara kepulauan Palau selangkah lebih maju. Negara ini pada tahun 2007 mencetak koin perak dengan gambar perawan suci dan menyertakan bonus botol kecil berisi beberapa tetes air suci dari sebuah mata air suci di Lourdes Perancis.

Negara ini pernah pula menyertakan mutiara, bahkan batu meteor pada uang koinnya. Perak dan air suci, hmm apakah negara ini ada masalah dengan serangan vampire dan werewolf ?
1. Uang dari batu (Pulau Yap, Kep. Solomon)
Spoiler for pict:

Di pulau Yap, sebuah pulau di Kepulauan Solomon, Anda akan menemukan “uang” terbesar dan teraneh di dunia : batu rai (semacam batu kapur). Uang ini berbentuk lingkarang dengan diameter 12 kaki dan berat 8 ton.

Entah sejarah atau kepercayaan apa yang menyebabkan masyarakat di Pulau Yap ini sangat mensakralkan batu ini, mungkin sama seperti masyarakan modern sangat mengagungkan batu emas.

Karena jenis batu ini tidak bisa ditemui di Pulau Yap, masyarakat Pulau Yap rela mengorbankan nyawa mereka untuk berpetualang mencari batu ini.

Tahukah kamu? Nilai nominal dari batu ini dinilai bukan hanya berdasarkan ukuran, tapi juga dinilai berdasarkan pengorbanan mendatangkannya ke Pulau Yap, termasuk jumlah nyawa yang melayang karena pengorbanan tersebut.

Karena bentuknya besar, uang ini dibiarkan tergeletak di luar rumah pemiliknya, bahkan kadang di hutan. Meski tergeletak di mana saja, orang2 pasti mengetahui siapa pemiliknya saat ini. Apabila terjadi pergantian kepemilikan, akan dilakukan dalam upacara tertentu.

Tentu saja itu jaman dulu. Pemerintah setempat telah melarang batu-batu uang ini keluar dari Pulau. Tapi setidaknya kamu bisa jumpai uang antik ini di lobi Bank of Canada di Ottawa andri cinta ucok.

Sumber : buka-a.biz
0
1.5K
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.2KThread83.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.