Jumlah kasus pemerkosaan setiap tahun meningkat
Kamis, 20 Desember 2012, 20:02

VIVAnews - Gelombang unjuk rasa terus terjadi, sejak insiden pemerkosaan yang dilakukan sekelompok pria terhadap seorang mahasiswi kedokteran di salah satu bus umum di New Delhi.

Selain memerkosa, kelompok pria itu juga memukuli pacar sang mahasiswa dengan brutal.

Dilansir Guardian, Rabu 19 Desember 2012, para demonstran menuntut semua pelaku pemerkosaan harus dimandulkan. Mereka juga mendesak polisi lebih sering melakukan patroli pada rute-rute yang banyak dilalui kaum perempuan di Delhi pada malam hari.

Demonstran ini juga geram dengan sikap kepolisian India yang sering meremehkan kasus pelecehan seksual yang dialami kaum wanita. Jumlah kasus pemerkosaan pun setiap tahunnya meningkat, 635 kasus (2012) dan 572 kasus (2011).

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri India, Sushil Kumar Shinde, menegaskan bahwa pemerintah mempertimbangkan memperberat hukuman kasus rudapaksaan.

"Empat dari enam orang yang dituduh terlibat telah ditangkap. Kasus ini diusulkan diproses melalui sidang kilat dengan cara menggelar sidang setiap hari sehingga sidang tidak berlarut-larut," kata sang menteri. (sj)
sumber

Mahasiswi Kedokteran Dirudapaksa Ramai-ramai di Bus
Kondisi mahasiswa kedokteran itu kritis.
Rabu, 19 Desember 2012, 22:39

VIVAnews - Masyarakat India dikagetkan dengan kasus pemerkosaan yang dilakukan beramai- ramai sejumlah begundal terhadap seorang mahasiswi. Yang mengejutkan peristiwa pemerkosaan itu terjadi di bus kota, angkutan yang umum juga ditumpangi kaum wanita.

Ulah para durjana itu memicu kemarahan besar di seluruh negara itu. Dilansir BBC, Rabu 19 Desember 2012, parlemen India langsung membahas insiden yang menimpa seorang mahasiswa kedokteran itu. Sang mahasiswi sendiri kini masih dalam keadaan kritis.

Dalam sidang di parlemen, Menteri Dalam Negeri India, Sushil Kumar Shinde, menegaskan bahwa pemerintah mempertimbangkan memperberat hukuman kasus rudapaksaan. "Empat dari enam orang yang dituduh terlibat telah ditangkap. Kasus ini diusulkan diproses melalui sidang kilat dengan cara menggelar sidang setiap hari sehingga sidang tidak berlarut-larut," kata sang menteri.

Dia menambahkan bahwa pemerintah juga berjanji mengerahkan lebih banyak polisi pada rute-rute yang banyak dilalui kaum perempuan di Delhi di malam hari.

Hampir semua media di India menulis kasus ini. Diberitakan bahwa pada Minggu malam 16 Desember lalu, korban dirudapaksa beramai-ramai ketika ia pulang dari menonton bioskop bersama teman prianya di ibukota India. Keduanya kemudian dipukuli, dilucuti pakaiannya, dan dikeluarkan dari bus.
Mereka dirawat di rumah sakit dan kondisi perempuan itu dilaporkan kritis.

Kasus pemerkosaan ini merupakan salah satu dari 635 kasus yang dilaporkan terjadi di Delhi. Jumlah kasus pemerkosaan di Delhi per tahun jauh lebih tinggi dibanding kota-kota lain di India. (eh)
sumber

wah parah nih ngegangbang di bus umum.
jadi kayak yg di bokep jepang tuh.
emang pelaku pemerkosaan kudu dihukum seberat-beratnya.
ane setuju kalo dimandulin, klo perlu dipotong abis perkututnya