Seorang lelaki bernama Amat yang baru saja menjalani malam pertama bersama isteri barunya.
Amat menceritakan tentang pengalamannya kepada seorang sahabatnya Jamil.

"Wah, gila juga! Ternyata memang benar," ujar Amat. "Kebiasaan yang sering kita lakukan
ketika masih bujang, bisa terulang pada malam pengantin."

"Maksud kau? Sebenarnya apa yang terjadi semalam?" si Jamil ingin tahu.

"Begini. Kau kan tahu kalau sewaktu bujang aku suka main perempuan?."

"Ha'ah. Tapi bukan kah kau kata sudah insaf , mau tobat selepas menikah?"

"Memang la. Tapi aku lupa sesuatu semalam."

"Iya kah? Apa yang sudah kau buat?"

"Kau tahu, masa malam pengantin semalam, setelah selesai melakukan hubungan, dalam keadaan
lemas, tanpa sengaja aku memberikan uang Rp.200.000 pada isteri aku."

"Wah, gila kau??!" Jamil terperanjat.

"Bukan aku sengaja! Begitu aja terjadi, mau buat apalagi.." jawab Amat dengan muka
kecut.

"Habis, bagaimana? Isteri kau marah kah?"

"Itulah masalahnya," Amat menjawab. "Dalan keadaan separuh sadar dia menjawab, 'Terima
Kasih Bang, datang lagi ya'...!"