sinar.terangAvatar border
TS
sinar.terang
28 cara unik memasang TV
Dimana agan biasa menempatkan TV kesayangan? Di atas rak? Menempel di dinding? atau menggantung di langit-langit? Kadang-kadang pekerjaan menggantung TV terutama TV layar datar bisa menjadi suatu tantangan tersendiri. Ada beragam macam cara unik yang tentu saja akan menyenangkan jika kita akhirnya bisa menempatkannya. Berikut beberapa cara penempatan TV yang tidak biasanya, semoga bisa memberi inspirasi bagi agan.

Di batang pohon!
Spoiler for buka:

Sebuah LCD TV merek Sony 46-inch terpasang pada sebuah batang pohon dan menambah kesan karakter sebuah rumah. Semua kabel disalurkan dari dalam tanah dan disalurkan melalui batang dengan memanfaatkan rongga didalamnya. Kabel yang keluar dari batang tepat terjulur melalui penahan TV tersebut.

Tersembunyi di langit-langit rumah
Spoiler for buka:

Agan dapat menyembunyikan TV di di langit-langit, dan ketika membutuhkannya agan tinggal menekan sebuah tombol untuk membuat langit-langit terbuka kebawah, muncul deh TVnya. Tantangan terbesar dalam instalasi ini adalah memastikan langit-langit bisa menahan beban dari TV yang cukup berat.

Tersembunyi dalam kabinet
Spoiler for buka:

Sebuah TV layar datar ditempatkan pas dalam sebuah kabinet dan ketika ingin digunakan tinggal ditarik keluar dan diputar! Dengan menggunakan mounting braket yang dapat berotasi 90 derajat sebuah TV 37” cocok ditempatkan disana. Terlihat rapih, praktis, tidak perlu menghabiskan banyak tempat.

TV raksasa 103” dalam lemari
Spoiler for buka:

Dibutuhkan 10 pekerja dan 2 alat cranes untuk memasang TV Plasma merek Runco 103 " ini di lemari ruang tamu. Dengan diperkuat rangka I-Beam, TV tersebut terpasang dengan kokoh. Lemarinya menggunakan custom made furniture.

Pertemuan antara unsur batu dan baja
Spoiler for buka:

Sebuah TV plasma ditempatkan ke dalam ceruk rak yang terbuat dari baja yang tergantung di dinding batu. Memberikan kesan alami namun modern.. ane paling demen yang ini gan...

8 LCD digabung jadi sebuah layar Video Wall
Spoiler for buka:

8 buah TV LCD 52 " merek NEC tergantung di dinding membentuk 1 unit Video Wall raksasa. Biasa diaplikasikan dalam ruang Command Center yang beginian sih..

Lagi!! TV raksasa 103” di dinding
Spoiler for buka:

Memasang TV Plasma raksasa dengan merek Panasonic 103” di dinding memang tidak semudah kelihatannya. Dengan beban yang teramat berat diperlukan kerekan krane listrik dan rangka besi yang kuat. Sebelum pemasangan TV, kerekan terpasang di plafon terlebih dahulu. Kawat baja dibelitkan pada TV dan ditarik oleh kerekan tersebut ke atas, setelah itu baru dibaut pada rangka besi di dinding. Ane pengalaman liat langsung waktu orang masangnya gan waktu di JAPEX Kemayoran beberapa tahun kemaren. Perlu sekitar 8 orang untuk ngangkat TV ke dinding, gak pake kerekan, benar2 beban berat. Liat tinggi bule2 di gambar sebelahnya gan?? kebayang gak gedenya tuh TV..

Di dinding yang melengkung
Spoiler for buka:

Ini yang paling menarik gan.. sebuah TV 65 " merek Vidikron VP6500 dipasang di atas tangga di dinding yang melengkung. Dibutuhkan sebuah braket TV khusus yang dikerjakan secara manual untuk mencocokkan kelengkungan dinding dengan permukaan yang datar untuk dipasang TVnya.

Nonton TV dari segala sudut
Spoiler for buka:

Instalasi TV yang satu ini beneran keren deh...bisa menampilkan semua TV di berbagai sudut dari satu posisi, sambil mempertahankan tampilan yang bersih tentunya. Semua kabel terpasang tersembunyi. Biasanya sih dipasang buat pameran kaya gini sih. Keliatan kaya petunjuk arah ya gan...

Swing 2 Arah
Spoiler for buka:

Kalo agan ingin TVnya bisa digeser geser ke arah yang berbeda, pemasangan kayak gini kayanya cocok. TV 52 " LG 52LG60 ini dapat diayunkan ke kedua arah dan dapat maju sekitar 25 inchi. Digunakan sebuah rangka dengan lengan ganda menempel pada rangka belakang lemari. Di gambar keliatannya seperti pinggir TV dipasang engsel ke pinggir lemari, tapi tidak demikian..

Dinding yang bergelombang
Spoiler for buka:

Kalo agan punya kamar tidur dengan dinding bergelombang seperti ini, mungkin ini salah satu solusinya. Dengan memasang braket yang dimodofikasi terpasanglah TV Sony 40 layar datar ini.

Lagi!! TV diputar, dimasukkan ke kabinet
Spoiler for buka:

Jika agan ingin mendapatkan pengalaman TV layar besar namun ingin mempertahankan ruangan terlihat minimalis begini solusinya. Menggunakan rangka bracket yang dapat diputar dan ditarik sehingga agan dapat menyimpan TV tersebut bila tidak digunakan.

Mengganti CRT dengan LCD
Spoiler for buka:

Jadi gini gan ceritanya.. si empunya TV sebelumnya punya TV tabung layar besar, terus mau diganti dengan TV layar datar Toshiba 57 ". Jadi dipasanglah rangka sedemikian rupa dengan mengakomodasi celah di dalam lemari TV terdahulu. Celah ini cukup untuk memasang rangka yang kuat dan dan TV layar datar dapat ditarik ke depan. Celah tersebut saking lebarnya, bisa ditaro sub-woofer dibelakangnya.

Di atas perapian Villa
Spoiler for buka:

Ane kalo punya villa pengen banget pasang TV kayak gini gan... pemandangan laut, ruangan yang nyaman, ada perapian, nonton TV sambil makan popcron.. klop buanget dahh..

Dibalik Cermin
Spoiler for buka:

TV yang digunakan merek Samsung 37 "LCD. TV terpasang di balik kaca rayben. Layar benar-benar harus dipasang rata terhadap bagian belakang kaca untuk gambar terbaik. Ane rada-rada bingung.. ngapain pasang beginian di toilet emoticon-Cape d... (S)

Di belakang Bar
Spoiler for buka:

Ini adalah instalasi di sebuah Bar. TV yang digunakan 16 buah TV 50" merek Panasonic dan dipasang di atas nempel ke plafon dan miring. Pengunjung bar bisa duduk nonton TV sambil minum cendo..eh maksudnya bir emoticon-Cendol (S)slruuupptt..emoticon-Cendol (S)

"ntar ane lanjutin gan... sambil nungguin yang mau ngasih emoticon-Blue Guy Cendol (S).."
0
48.7K
36
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Lounge Pictures
Lounge PicturesKASKUS Official
69KThread10.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.