- Beranda
- The Lounge
[Newbie Thread] Armada Bus AC Tarif Biasa (ATB)
...
TS
RaKeteRaHore
[Newbie Thread] Armada Bus AC Tarif Biasa (ATB)
Selamat datang di thread ane gan
Kali ini TS mencoba membahas fenomena "aneh" yang lagi ngetrend di Jawa Timur (khususnya), bukan Tomcat yang lagi mewabah gan
Tapi tentang transportasi..
Spoiler for Spoiler:
Bila sekiranya berguna mohon syukur dikasih bila tidak berkenan jangan lempar
Spoiler for Spoiler:
Bus ATB, AC Tarif Biasa
Semoga ga
Sesuai dengan judul gan, bus-bus yang beredar di Jawa Timur marak lagi memakai armada ATB. Padahal trend ATB ini pernah kolaps saat Indonesia kena dampak krisis moneter tahun 1997-1998. Akan tetapi saat ini trend ATB mulai bergairah lagi gan, selamat buat para penumpang
ATB mulai diperkenalkan di Jatim oleh PO Surya Agung (Eka / Mira Group) di tahun 83-84 an. Armada yg dipakai adalah Mitsubishi BM dengan AC Gantung dengan jurusan Surabaya Ponorogo. Hampir bersamaan dengan itu di jalur Surabaya Tulungagung beroperasi juga ATB milik PO Surya Kencana dengan armada Hino BX dengan AC gantung juga.
Setelah itu di tahun 87 ke atas, tahun 90 an 2000 an PO-PO yg lain menyusul, antara lain Jaya Utama (dengan armada Hino BX dan Mitsubishi BM ex bis malam), Kalisari Surabaya Malang dgn MB OH, Akas Surabaya Ponorogo dan Surabaya Probolinggo dengan MB OH. Terus diikuti oleh Eka / Mira dengan Nissan CK/CB dan Hino RK Kompor, Sumber Kencono dengan RK Kompor dan Hino AK, Mandala Hino AK. Indrapura dengan Hino AK dan RK, Trigaya dengan Hino RK, Harapan Jaya dengan MB OK dan OH, Anggun Krida dengan MB OH ex bus malam dan lain-lain.
Setelah tergerus krisis moneter kini ATB kembali eksis agan-agan . Dengan tarif normal dan ditambah fasilitas AC tentu penumpang yang dimanjakan. Apa "juragan" bus akan merugi melengkapi bus tarif ekonomi dengan AC? Tentu tidak, pada awalnya menyediakan bis dengan AC memang membutuhkan modal yang lebih besar dan biaya operasional yang lebih besar pula, bahkan ada pula PO yang menyediakan armada dengan fasilitas "air suspension" alias suspensi udara tambah nyaman gan. Harga bus AC sekitar seratusan juta rupiah lebih mahal dibandingkan bis tanpa AC. Tetapi dengan tambahan kenyamanan yang diberikan (walaupun ga dapet tempat duduk ), tentunya bis ekonomi ATB akan banyak diminati penumpang sehingga pemasukan yang didapat akan lebih besar.
Saat ini Hino merupakan favorit bagi ATB, sedangkan untuk karoseri terserah "juragan" bus.Terobosan diikuti oleh PO-PO besar, hampir semua PO besar di Jatim memiliki armada bus ATB. Harapan Jaya, Pelita Indah, Sumber Kencono/Sumber Selamat/Sugeng Rahayu ( namanya banyak banget), Restu Panda, Mira, Akas, Ladju, Tentrem, Aneka Jaya, Medali Mas dan masih banyak lagi
Sampai kapan trend ini akan berlangsung? Demi kenyamanan penumpang semoga tetap dijalankan , selama "juragan" masih mendapat laba dari pengoperasian ATB kenapa harus dihentikan?
Beberapa trayek bis di Jawa Timur yang dilayani ATB antara lain:
Malang Surabaya: Restu, Pelita Mas, Tentrem, Akas Green
Malang/Surabaya Probolinggo Jember Banyuwangi: Akas Group (Akas Green, Akas NNR, Kurnia Jaya, Akas I, Akas III), Sandy Putra, Ladju
Surabaya Pacitan: Aneka Jaya
Surabaya Trenggalek: Harapan Jaya, Pelita Indah
Surabaya Ponorogo: Restu, Jaya, Neo Harapan
Surabaya Semarang Cirebon: Harapan Kita, Sandy Putra
Blitar Malang Surabaya: Medali Mas
Berapa tarif untuk ATB?? Tentu tarif normal, sebagai contoh Bus Sumber Kencono/Sumber Selamat/Sugeng Rahayu, dengan fasilitas AC tetapi tarif biasa (ATB), Surabaya Yogya sekitar Rp 38.000,- sekali jalan sama dengan PO Mira, contoh lain Pelita Indah Surabaya - Trenggalek sekitar Rp 21.000,- sekali jalan, tentunya semua PO yang mengoperasikan ATB tetap memakai tarif ekonomi, bahkan Harapan Jaya memberikan harga promo Rp 17.000,- untuk sekali jalan Surabaya-Trenggalek, ciiihhuuyy
Bedanya dengan Bus Patas? Sama-sama AC (jelas ), tapi seat duduk patas lebih longgar dan nyaman daripada ATB, interior lebih mewah dan sistem audio jelas unggul patas, bus Ekonomi sangat beda dengan bus patas yang hanya berhenti dan menurunkan penumpang di terminal, melainkan, bus-bus ekonomi selalu berhenti di tengah perjalanan untuk menaikkan dan menurunkan penumpang.
Sebenarnya hal ini sudah di kondisi kan bagi para "juragan" bus ekonomi untuk tidak memasang AC, mengapa? Karena, di saat bus tiba-tiba berhenti, lalu tancap gas lagi secara mendadak, dapat merusak kompresor AC serta mengurangi kinerja AC yang semakin lama pasti akan mengurangi kualitas udara yang di keluarkan.
Oleh karena itu, fasilitas AC ini sebenarnya hanya di per untuk kan bus PATAS saja.
Bisa di bayangkan, pembelian dan perawatan AC merek 'Denso' mencapai angka 90-95 juta rupiah.
Namun hal tersebut tidaklah masalah bagi para P.O apabila armadanya selalu di penuhi oleh penumpang yang penting uang gan
Semoga ga
Sesuai dengan judul gan, bus-bus yang beredar di Jawa Timur marak lagi memakai armada ATB. Padahal trend ATB ini pernah kolaps saat Indonesia kena dampak krisis moneter tahun 1997-1998. Akan tetapi saat ini trend ATB mulai bergairah lagi gan, selamat buat para penumpang
ATB mulai diperkenalkan di Jatim oleh PO Surya Agung (Eka / Mira Group) di tahun 83-84 an. Armada yg dipakai adalah Mitsubishi BM dengan AC Gantung dengan jurusan Surabaya Ponorogo. Hampir bersamaan dengan itu di jalur Surabaya Tulungagung beroperasi juga ATB milik PO Surya Kencana dengan armada Hino BX dengan AC gantung juga.
Setelah itu di tahun 87 ke atas, tahun 90 an 2000 an PO-PO yg lain menyusul, antara lain Jaya Utama (dengan armada Hino BX dan Mitsubishi BM ex bis malam), Kalisari Surabaya Malang dgn MB OH, Akas Surabaya Ponorogo dan Surabaya Probolinggo dengan MB OH. Terus diikuti oleh Eka / Mira dengan Nissan CK/CB dan Hino RK Kompor, Sumber Kencono dengan RK Kompor dan Hino AK, Mandala Hino AK. Indrapura dengan Hino AK dan RK, Trigaya dengan Hino RK, Harapan Jaya dengan MB OK dan OH, Anggun Krida dengan MB OH ex bus malam dan lain-lain.
Setelah tergerus krisis moneter kini ATB kembali eksis agan-agan . Dengan tarif normal dan ditambah fasilitas AC tentu penumpang yang dimanjakan. Apa "juragan" bus akan merugi melengkapi bus tarif ekonomi dengan AC? Tentu tidak, pada awalnya menyediakan bis dengan AC memang membutuhkan modal yang lebih besar dan biaya operasional yang lebih besar pula, bahkan ada pula PO yang menyediakan armada dengan fasilitas "air suspension" alias suspensi udara tambah nyaman gan. Harga bus AC sekitar seratusan juta rupiah lebih mahal dibandingkan bis tanpa AC. Tetapi dengan tambahan kenyamanan yang diberikan (walaupun ga dapet tempat duduk ), tentunya bis ekonomi ATB akan banyak diminati penumpang sehingga pemasukan yang didapat akan lebih besar.
Saat ini Hino merupakan favorit bagi ATB, sedangkan untuk karoseri terserah "juragan" bus.Terobosan diikuti oleh PO-PO besar, hampir semua PO besar di Jatim memiliki armada bus ATB. Harapan Jaya, Pelita Indah, Sumber Kencono/Sumber Selamat/Sugeng Rahayu ( namanya banyak banget), Restu Panda, Mira, Akas, Ladju, Tentrem, Aneka Jaya, Medali Mas dan masih banyak lagi
Sampai kapan trend ini akan berlangsung? Demi kenyamanan penumpang semoga tetap dijalankan , selama "juragan" masih mendapat laba dari pengoperasian ATB kenapa harus dihentikan?
Beberapa trayek bis di Jawa Timur yang dilayani ATB antara lain:
Malang Surabaya: Restu, Pelita Mas, Tentrem, Akas Green
Malang/Surabaya Probolinggo Jember Banyuwangi: Akas Group (Akas Green, Akas NNR, Kurnia Jaya, Akas I, Akas III), Sandy Putra, Ladju
Surabaya Pacitan: Aneka Jaya
Surabaya Trenggalek: Harapan Jaya, Pelita Indah
Surabaya Ponorogo: Restu, Jaya, Neo Harapan
Surabaya Semarang Cirebon: Harapan Kita, Sandy Putra
Blitar Malang Surabaya: Medali Mas
Berapa tarif untuk ATB?? Tentu tarif normal, sebagai contoh Bus Sumber Kencono/Sumber Selamat/Sugeng Rahayu, dengan fasilitas AC tetapi tarif biasa (ATB), Surabaya Yogya sekitar Rp 38.000,- sekali jalan sama dengan PO Mira, contoh lain Pelita Indah Surabaya - Trenggalek sekitar Rp 21.000,- sekali jalan, tentunya semua PO yang mengoperasikan ATB tetap memakai tarif ekonomi, bahkan Harapan Jaya memberikan harga promo Rp 17.000,- untuk sekali jalan Surabaya-Trenggalek, ciiihhuuyy
Bedanya dengan Bus Patas? Sama-sama AC (jelas ), tapi seat duduk patas lebih longgar dan nyaman daripada ATB, interior lebih mewah dan sistem audio jelas unggul patas, bus Ekonomi sangat beda dengan bus patas yang hanya berhenti dan menurunkan penumpang di terminal, melainkan, bus-bus ekonomi selalu berhenti di tengah perjalanan untuk menaikkan dan menurunkan penumpang.
Sebenarnya hal ini sudah di kondisi kan bagi para "juragan" bus ekonomi untuk tidak memasang AC, mengapa? Karena, di saat bus tiba-tiba berhenti, lalu tancap gas lagi secara mendadak, dapat merusak kompresor AC serta mengurangi kinerja AC yang semakin lama pasti akan mengurangi kualitas udara yang di keluarkan.
Oleh karena itu, fasilitas AC ini sebenarnya hanya di per untuk kan bus PATAS saja.
Bisa di bayangkan, pembelian dan perawatan AC merek 'Denso' mencapai angka 90-95 juta rupiah.
Namun hal tersebut tidaklah masalah bagi para P.O apabila armadanya selalu di penuhi oleh penumpang yang penting uang gan
Spoiler for Penampakan Bus ATB:
Spoiler for No 1:
Sumber Kencono/Sumber Selamat/Sugeng Rahayu
PO bus ini sudah berganti nama sampai 2 kali gan, sering kecelakaan, jadi ijin trayek diganti pakai nama lain, istilahnya id banned
PO bus ini sudah berganti nama sampai 2 kali gan, sering kecelakaan, jadi ijin trayek diganti pakai nama lain, istilahnya id banned
Spoiler for No 2:
PO Mirapelopor ATB merupakan versi ekonomi dari Bus Patas EKA (1 menjemen), PO ini adalah saingan utama dari PO Sumber Kencono/Sumber Selamat/Sugeng Rahayu karena trayek sama Surabaya - Jogja, langganan ibu-ibu, karyawati dan mahasiswi, bis ini terkenal smoth tarikanya daripada Sumber Kencono/Sumber Selamat/Sugeng Rahayu
Spoiler for No 3:
Harapan Jaya, istimewa ini PO gan, buat saingan dengan Pelita Indah dalam memburu penumpang PO Harapan baru saja menghadirkan puluhan bus ATB memanjakan penumpang, mantab
Buritan
Mesin Hino Gan
Buritan
Mesin Hino Gan
Spoiler for No 4:
Pelita Indah, memiliki 10 Bus ATB guna bersaing dengan HarJa ATB yang berjumlah lebih dari 20 unit, persaingan ketat gan
Legacy
Legacy
Spoiler for No 5:
Restu Panda, menggebrak dahulu sebelum Pelita Indah dan Harapan Jaya menggunakan ATB, akan tetapi berbeda trayek, yakni Malang - Surabaya - Ponorogo
Spoiler for No 6:
Akasgan
Spoiler for No 7:
PO Lain yang beroperasi menggunakan ATB gan, ada banyak spoiler satu-satu lama
Poto lain nanti ane tambahkan
Poto lain nanti ane tambahkan
Spoiler for Plus:
Gimana gan? Mohon di berharap dan yang tidak berkenan jangan
Trimakasih sudah mampir di thread ane, newbie yang ingin belajar
0
22.9K
Kutip
25
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
922.7KThread•82.1KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru