supendi58Avatar border
TS
supendi58
Upaya Menutupi Korupsi Trilyunan Rupiah di Kementerian Kominfo BP3TI
link : http://beritapks.top8.com/

Upaya Menutupi Korupsi Trilyunan Rupiah di Kementerian Kominfo BP3TI

Bismillahirrahmanirrahim.
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Salam sejahtera bagi kita semua.
Mahasuci Allah Subhanahu Wa Ta Ala, yang menguasai segala-galanya dengan Maha Cermat dan Sempurna. Tahu persis apa yang kita lakukan, tidak hanya lirikan mata, tapi niat di balik setiap lirikan mata. Tidak hanya kata yang terucap, tapi niat dibalik setiap kata yang terucap. Berbahagialah bagi orang-orang yang selalu menyadari bahwa Allah Maha Melihat, Maha Mendengar, dan Maha Menilai segala apa yang kita lakukan, sebab pastilah tidak ada yang luput dari genggaman-Nya, walau satu titik noktah sekalipun.

Pastilah pula Allah Ta’ala akan memberikan ganjaran yang setimpal dan balasan yang setimpal pula dari setiap yang kita lakukan. Dan ketahuilah bahwa apapun perilaku yang kita lakukan sebenarnya adalah pancaran dari hati kita. Dalam perilaku lahiriah kita, ia adalah cerminan keadaan hati kita yang sesungguhnya.
Informasi pemberitaan korupsi trilyunan rupiah yang beredar di BP3TI Kementerian Kominfo beberapa waktu yang lalu melalui media forum elektronik (kaskus, indo*web*ster.., dll) hanya menyampaikan informasi yang ada minimum jika kita hendak mentelusuri lebih jauh itu akan banyak lagi keterkaitan antara institusi, organisasi, dan pola kerja yang membentuk Jaringan Mafia di Depkominfo.

Kita semua kecewa atas reaksi sejumlah pejabat Kominfo beramai-ramai berteriak dengan suara sumbang pura-pura tidak tahu dan membenarkan yang salah, padahal korupsi di BP3TI telah lama terjadi dan telah diketahui oleh tidak hanya oleh internal pejabat kominfo tapi juga banyak pihak khususnya komunitas telekomunikasi Indonesia. Selalu saja Para pejabat dan oknum yang terlibat melakukan tindakan yang kontra produktif mencari pembenaran agar menutupi kenyataan/kesalahan padahal selayaknya semua berinterospeksi untuk melakukan tindakan yang korektif agar dikedepan hari tidak terjadi kekurangan-kekurangan yang ada, Bagaimana kita bisa memperbaiki negara kita jika semua mental pejabat dan pemimpin kita tidak baik dan jujur.

Agar dapat memberikan Pengertian yang Jelas dan untuk memotivasi semua jajaran yang ada untuk mengkoreksi semua kekurangan yang ada sehingga tidak disalahgunakan kembali oleh oknum pejabat atau organisasi Partai yangberkuasa, maka kita semua merasa terpanggil untuk mengupas dan membeberkan satu demi satu Praktek Mafia (tidak sesuai/menyalahi dengan aturan yang ada) Partai PKS didalam sebuah website aktif khususnya didalam tubuh Departemen Komunikasi dan Telekomunikasi atau Departemen yang lain yang dilakukan oleh perorangan maupun Partai.

Dan pada kesempatan ini kita semua mengajak seluruh warga Indonesia untuk sadar dan berani menyuarakan informasi kejahatan korupsi dengan cara mengawasi dan memberikan informasi jika melihat atau mendapatkan bukti kejahatan/kecurangan/korupsi di sekitar kita khususnya yang dilakukan oleh anggota panitia, pejabat, dan anggota Partai PKS. Silahkan kirimkan email supendi58@gmail.com , semua kerahasiaan pengirim akan dijamin.

Melanjuti Laporan beberapa waktu yang lalu mengenai ketelibatan Partai PKS dalam tender NIX di BP3TI seperti disampaikan sebelumnya banyak spesifikasi yang mengunci ke salah satu vendor dan untuk cara pembuktiannya dapat dibuktikan dengan sangat sederhana dan cepat. Lihat seluruh jawaban penawaran dari seluruh peserta tender yang sudah masuk untuk semua paket Nusantara Internet Exchange (NIX) Tahap 2. Dapat dipastikan 90% lebih dari peserta tender memasukkan produk Juniper Networks untuk lembar usulan teknis (LUT) dar Router, Switch, dan Pengamanan Jaringan, jika ingin menang. Mengapa produk lain seperti sisco, Alcatel, Huawei, Ericson, HP, Extrme tidak ada yang menawarkan? Karena spek nya sudah dikunci untuk produk Juniper. Bukan hanya Router tapi beberapa perangkat dan persyaratan lain juga tidak luput dikunci oleh Panitia lelang.

Disini telah terlihat dengan nyata, bahwa telah terjadi persekongkolan antara vendor dengan bekerja sama dengan Panitia Lelang yang diketuai Berrianto Herlambang dan Teamnya untuk mengatur hasil tender, sehingga mengurangi / menghambat / memperkecil / meniadakan persaingan yang sehat. Menurut perundang-undangan yang berlaku (Keppres 54 tahun 2010), dijelaskan bahwa Tender NIX ini tidak sah, dan pejabat yang seharusnya bertanggung jawab dan berwenang harus membatalkannya demi hukum dalam hal ini adalah Bapak H. Santoso selaku Pejabat Pembuat Komitmen yang bertanggung jawab.

Namun pada kenyataannya, bukannya pembatalan yang dilakukan, tapi permufakatan semua pihak untuk melanjutkan lelang NIX yang cacat hukum agar Tetap Jalan Terus. Tindakan ini telah dilakukan secara “diam-diam” dengan melakukan perubahan-perubahan disana-sini (dokumen teknis, dokument administrasi peserta tender, dll) agar prosedur Lelang dapat tetap dianggap sah oleh Team Panitia. Hal ini terpaksa dilakukan karena adanya desakan berbagai pihak oknum pimpinan Kominfo, PKS dan khususnya desakan dari para vendor dan calon pemenang yang sudah mengeluarkan “Dana Taktis” seperti PT MID dan MTI untuk Komitmen di awal yang terbilang sangat besar sampai hampir 10M.

Selain itu Team Panitia dan Pejabat Kominfo mencoba mempermainkan/membentuk Opini public dan mencoba mengkesampingkan fakta-fakta yang ada sehingga ingin membentuk anggapan bahwa Tidak ada kejangalan/kecurangan dalam lelang yang ada, sebab Jika Lelang NIX diulang/dibatalkan, berarti lembaga BP3TI DepKominfo terlihat mengakui adanya ketidaberesan di BP3TI, dan ini sama saja dengan melempar kotoran ke muka sendiri. Seharusnya Seorang “Pemimpin/Orang Besar” dapat tahu kapan harus mengkoreksi/mawas diri sebelum melakukan kesalahan yang kedua kali. Dan bagi Orang salah seperti ini lebih merasa malu dan takut kepada jabatan duniawi, pimpinan, keluarga, rekan kerja dan masyarakat dilingkungannya, daripada murka, siksa dan azab dari Allah SWT, sehingga dalam proses pembenaran opini ini berbagai alasan dan polesan pembenaran dilakukan, untuk menutupi kesalahan/kejahatan di BP3TI ini.

Tidak ada kejahatan yang tersembunyi di muka bumi ini. Daripada suatu saat menjadi bola panas dan masalah besar dikemudian hari serta menyeret banyak pihak, inilah saatnya diperlukan kearifan dalam mengambil keputusan.

“Berlaku jujurlah kalian. Sesungguhnya jujur itu menuntun kepada kebaikan dan kebaikan itu menuntun ke surga. Seseorang senantiasa jujur dan berusaha untuk jujur, sehingga ia ditulis di sisi Allah sebagai orang yang jujur. Dan jauhilah oleh kalian dusta karena sesungguhnya dusta itu menuntun kepada keburukan dan keburukan itu menuntun ke neraka. Seseorang senantiasa berdusta dan berusaha untuk berdusta sehingga ia ditulis di sisi Allah sebagai seorang pendusta” (HR Muslim dari Ibnu Mas’ud).

Seperti kita semua kecewa atas pernyataan Kepala BP3TI, Bapak H. Santoso dan pejabat lain di depan pers yang mencoba melakukan miss-leading informasi kepada kita semua "Jadi sama sekali belum keluar dana negara. Bagaimana korupsinya kalau dana belum keluar?" Sebenarnya Bapak H. Santoso sudah tahu dan menyadari sepenuhnya, bahwa yang dikorupsi pejabat di BP3TI dan Partai PKS adalah uang muka senilai 15%-20% dari paket pekerjaan senilai hampir 50-100M untuk setiap paket pekerjaan BP3TI, apakah itu bukan uang Negara? Total ada lebih dari 60 paket pekerjaan yang sedang ditenderkan BP3TI saat ini, senilai lebih dari Rp. 3.2 Trilyun Rupiah, yang sedang buru-buru diselesaikan sebelum berakhirnya tahun 2011. Ini belum termasuk pendapatan dari proyek yang lama, yakni: Penyedia Desa Dering (Telkomsel , Icon+), PLIK (Telkom, Lintasarta, SIMS, Jastrindo), Akses Internet SIMMLIK (CNI), MPLIK (Telkom, Lintasarta, Multidata, Radnet, WIN, Jogja Digital), NIX Tahap 1 (Moratel - CNI, Telkom, Satnet), dan Penyedia SIMMLIK (SMS).

Dengan diambilnya uang muka 15-20% dari setiap paket pekerjaan tidak heran banyak pekerjaan yang dilelang tidak selesai, kalaupun selesai kualitas yang di realisasikan oleh Pemenang tersebut dibawah standard yang ditawarkan. Dan Pada akhirnya yang dirugikan adalah Negara dan Rakyat banyak, dikarenakan kepentingan dan keserahkahan sekelompok orang yang tidak bertanggung jawab.

Juga pernyataan Bapak H. Santoso yang menyatakan tidak ada tekanan kepada BP3TI adalah kata-kata penyejuk di padang gurun. Pada Kenyataannya dengan mata hati yang tulus, dapat saudara lihat beratnya beban dan jeritan hati para staff BP3TI yang jujur dan bersih serta terus berharap agar kemunafikan kesalahan ini untuk segera berakhir. Kita semua tahu, bahwa calon-calon pemenang dari 60 paket lebih yang sedang berjalan, mayoritas adalah titipan dari oknum pejabat PKS yang dikoordinir 3 serangkai: Adiseno (pimpinan dan staff ahli menteri Tifatul Sembiring), Saut (teknis), dan Tyas utomo (komersial). Banyak perusahaan yang tidak jelas yang dipilih oleh 3 serangkai tersebut, tidak punya pengalaman, bahkan perusahaan yang tidak memenuhi persyaratan di buat agar tetap dipilih menjadi calon pemenang paket pekerjaan lelang di BP3TI. Contohnya saja salah satu peserta lelang yang dijagokan oleh Partai yang persyaratan perijinannya dipertanyakan (tidak sesuai dgn peraturan yang berlaku) tapi tetap lulus kualifikasi dengan baik. (Penjelasan detail akan diberikan pada topik berikutnya).
0
9.3K
59
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.6KThread40.7KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.