Terimakasih buat agan-agan yg sudah menyempatkan waktu untuk membaca, dan terimakasih banyak yang sudah memberikan cendol dan feedback untuk ceritaku, alhasil ceritaku yang kemaren naik HT, bagiku itu sudah menjadi kebanggaan tersendiri, dan mohon maaf jika ada salah salah kata, atau typo dan lain sebagainya, saya harap agan-agan disini dapat maklum dengan saya sebagai penulis newbie disini. 

Berikut index cerita nya:
1. Dari 8 tahun yang lalu, hingga saat ini, ku rangkum semua cerita hidupku disini !
2. Hari Lamaran yang ditunggu-tunggu, akhirnya tiba juga.
3. Belah duren berdua sama calon istri sampe puas.............. !!!
4. Restu atau bukan?
5. Ujian Menikah yang bikin lemes... 😣😣
6. Udah sah menikah, tapi belum bisa malam pertama 😒😳
7. Akhirnya dapet jatah malam pertama bersama istri🤭

Lanjutan dari cerita sebelumnya.....

Maaf karena cerita yang kemaren sudah terlalu panjang, aku sengaja skip cerita di bagian acara buka kadonya, padahal disitu ada cerita yang mungkin bagi sebagian agan mengalami hal yang sama, atau mungkin punya pengalaman yang sama di weddingnya saudara agan agan sekalian. Jadi disini aku mulai cerita nya dari bagian acara buka kado tersebut.

Saat buka kado tentu ada amplop juga yang harus dibuka bersama, tahap awal dimulai dari kado terbesar, sampe yang terkecil, baru dilanjutkan membuka amplop. Nah saat pembukaan kado yang besar tidak ada hadiah yang aneh, kado yang kecil ada 2 kado yang isi nya nyeleneh, bikin semua keluargaku tertawa, kado yang pertama tanpa nama, berisi dua kotak jamu untuk pria, keluarga ku tertawa terbahak-bahak melihat isi kado itu, dan mereka menyuruhku untuk rajin meminum jamu tersebut, dan kado yang kedua juga tidak ada nama tertulis disana, berisi 3 kotak Tisue Magic, aku jadi teringat dengan pemberian temanku diluar, jadi aku langsung menebak ini bisa saja ini kado darinya, keluarga ku tidak berhenti tertawa melihat isi kado itu, adik-adik ku hanya heran melihat yang lain ketawa. Ah sudah lah, akhirnya dilanjutkan dengan membuka amplop satu persatu. Seingatku, saat itu ada 6 amplop yang kosong, dan ada 2 amplop yang isi nya hanya daun kering, yang jadi pertanyaan dibenakku, untuk apa memberi amplop jika tidak ada isinya? Apakah agan-agan disini pernah mengalami hal yang sama? atau mungkin ada diantara agan-agan yang menjadi pelakunya? mohon beri alasan di komentar donk, serius saya ingin tahu apa alasannya.

Setelah selesai acara buka kado, ya aku dan istri langsung masuk kamar, dan melakukan aktifitas sebagai orang dewasa saat itu, hahaha, keren kata-kata ku ya? hahahaha. (ngakak sendiri sambil nulis). Maaf aku gk mau cerita detail lagi soal ini ya, ingat aturan komunitas ya gan, hahahaha...

Keesokan harinya, aku dan istri sudah bangun jam 5 subuh, mungkin kami hanya tidur kurang lebih sekitar 3 jam saja hari itu, secara acara buka kado aja selesainya sudah jam 01:00 pagi, dan kami melakukan aktifitas dewasa itu mungkin sekitar 1 jam juga, aku gak tau pasti berapa lama ya ini hanya perkiraan, yang pasti aku dan istri sudah sangat lelah dengan acara resepsi pada hari itu. Oh ya, aku dan istriku gak lupa keramas dan mandi wajib ya gan ya, soalnya saat itu kami pertama kalinya kami sholat berjamaah sebagai suami dan istri, hahahaha....

Selesai sholat, aku keluar kamar dan pergi ke teras bertujuan untuk merokok di sana. Ternyata diluar masih ada temanku yang bermain domino, ada juga yang sedang bermain game di Handphonenya, dan ada pula yang sudah tertidur di pentas pelaminan berselimutkan terpal (di kampungku ini sudah biasa terjadi, aku juga tidak tau alasannya). Melihat ku keluar rumah dengan penampilan yang sudah segar, teman-temanku meledekku lagi, "Wisss teman kita udah balik membajak sawah ni", yang lain semuanya ketawa-ketawa melihatku, aku pun ketawa saja dengan ledekan teman ku itu, aku pun ikut nimbrung sama mereka pada saat itu.

Jam 8 pagi, aku dan istri selesai sarapan, dan siap-siap untuk pergi kerumah keluarga istriku, cuti ku masih tersisa 3 hari lagi saat itu, jadi kami masih ada kesempatan 2 malam lagi untuk tidur di kamar pengantin dirumah keluarga istriku.

Singkat cerita, setelah 2 hari menginap dirumah keluarga istriku, aku dan istri langsung pulang bersama ke kota "B", tidak ada kejadian special saat dirumah keluarga istriku, jadi aku sengaja skip cerita di bagian itu ya gan. Sesampainya dirumah kontrakan kami, tetangga melihat kami memasuki rumah bersama, ada salah satu tetanggaku memanggilku, aku langsung menoleh, ternyata ibu ibu dari sebelah rumahku, dia menanyakan bagaimana pernikahan kami, aku hanya menjawab "semua lancar-lancar saja kok ntee", dan aku langsung pamit untuk masuk kerumah. Satu jam aku dan istri dirumah, masih sedang bersih-bersihkan rumah tetanggaku datang bertamu, ada 4 orang ibu-ibu bertamu kerumah kami, dengan membawa kado, dan mengucapkan selamat atas pernikahan kami. Oh ya, sebelum aku pulang kampung untuk menikah, aku sudah memberitahukan ke tetangga terdekat dari rumahku, bahwa aku pulang kampung saat itu untuk menikah, dan mereka juga sudah kenal dengan istriku, karena istriku juga sudah sering datang kerumah untuk masak dan bersih-bersih waktu kami masih pacaran, jadi ibu-ibu ini sudah akrab dengan istriku.

BERSAMBUNG....

Mungkin cerita selanjutnya akan saya skip waktunya kurang lebih satu tahun setelah menikah. Karna dalam tahun pertama menikah semua berjalan normal, tidak ada drama, ya semua berjalan normal saja seperti pernikahan tahun pertama pada umumnya. Oh ya, jgn lupa cendolnya ya gan