Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
RSUD Lukas Enembe Kekurangan Perawat dan Dokter




Jumat, 13 Okt 2023 15:31 WIT    Pasien di RSUD Nabire Tampilkan Caption

KOBAKMA | Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Mamberamo Tengah merupakan rumah sakit pertama di kabupaten itu. RSUD yang diberi nama Lukas Enembe ini berdiri empat tahun lalu dan baru diresmikan pada tahun 2021 lalu.

RSUD Lukas Enembe Mamberamo Tengah ini memiliki bangunan yang bagus dan fasilitas penunjang yang cukup lengkap. Namun sejak berdiri, hingga saat ini RSUD Lukas Enembe masih kekurangan tenaga medis perawat dan dokter spesialis.

Direktur RSUD Lukas Enembe Mamberamo Tengah, dr. Samuel Tandisala mengatakan, RSUD Lukas Enembe merupakan rumah sakit pertama di Mamberamo Tengah, membuat rumah sakit ini ramai dikunjungi pasien dari lima distrik di Mamberamo Tengah.

“RSUD Lukas Enembe sudah 4 tahun berdiri dan menjadi satu-satunya di Mamberamo Tengah. Untuk fasilitas sudah cukup lengkap sesuai standar RSUD, namun kami masih kekurangan SDM perawat dan dokter spesialis yang sangat minim di sini,” kata dr. Samuel Tandisala saat ditemi di Kobakma, Mamberamo Tengah, Jumat (13/10/2023).

Banyaknya warga yang datang berobat membuat petugas kesehatan rumah sakit cukup kewalahan. Pasalnya RSUD ini masih kekurangan tenaga medis baik perawat maupun dokter spesialis.

“ Pasien kita setiap hari itu sangat banyak bisa mencapai 300 orang, tapi memang terkendala di SDM kita yang masih kurang, sehingga kita masih upayakan penambahan SDM perawat maupun dokter spesialis disini,” terangnya.



RSUD Lukas Enembe

Untuk memenuhi kebutuhan tenaga medis, pihak rumah sakit berupaya mengontrak tenaga medis dari luar daerah. Namun karena berada di pedalaman membuat tenaga medis yang direkrut tidak bertahan lama dan memilih kembali ke kota.

“ Untuk jangka pendek kita berupaya mengontrak tenaga medis perawat dan dokter spesialis, namun tidak semua terpanggil untuk melayani, sehingga mereka tidak bertahan lama di sini,” ungkapnya.

Disamping mengontrak tenaga medis, pihak RSUD membuat terobosan dengan menyekolahkan sejumlah dokter spesialis ke luar Papua dan diharapkan nantinya akan kembali untuk melayani di Mamberamo Tengah.

“ Untuk jangka panjang kita sekolahkan dokter spesialis ke beberapa universitas terbaik di Indonesia. Sejauh ini sudah ada dua orang yang disekolahkan dan harapan kita setelah selesai mereka kembali untuk melayani masyarakat di sini,” tuturnya.

Tak hanya itu, menajemen RSUD Lukas Enembe juga mendorong dinas kesehatan untuk menyekolahkan anak-anak asli Mamberamo Tengah menjadi perawat dan dokter, sehingga kedepan bisa melayani masyarakat setempat.


“ Kita juga mendorong pemerintah daerah untuk menyekolahkan putra-putri asli daerah di bidang kesehatan sehingga kedepan, mareka akan kembali mengabdi untuk daerahnya,” harapanya.

https://seputarpapua.com/view/rsud-l...an-dokter.html
Selain nama stadion nama Lukas Enembe dipakai juga jaid nama RSUD pertama di wilayah Mamberamo Tengah
salah satu masalah tenaga medis di daerah pegunungan
scorpiolama
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 dan scorpiolama memberi reputasi
2
178
13
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Tampilkan semua post
tityd.tonggosAvatar border
tityd.tonggos
#2
Itu tenaga medis gaza, pulangin aja suruh dinas di sini.
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 memberi reputasi
1
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.