Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

gabener.edanAvatar border
TS
gabener.edan
Anies Disebut Danai Demo UU Ciptaker, PKS: Itu Pencemaran Nama Baik
Suara.com - Fraksi PKS DPRD Jakarta tak terima dengan adanya pihak yang menuding Gubernur Anies Baswedan mendanai aksi demonstrasi menolak Undang-undang Cipta Kerja yang belakangan marak terjadi. Anggapan itu dianggap sebagai bentuk pencemaran nama baik.

Anggota fraksi PKS DPRD Jakarta Abdul Aziz mempersilakan jika ada yang beranggapan Anies mendanai demo. Namun ungkapan itu disebutnya harus disertai dengan bukti yang kuat.


"Silakan saja, tapi sebetulmya sebuah tuduhan kan harus ada buktinya ya," ujar Aziz saat dihubungi Suara.com, Jumat (30/10/2020).

Aziz menilai jika tak ada bukti bisa saja menjadi perkara hukum yang diseret ke pengadilan. Bahkan nantinya jika tidak terbukti, tuduhan itu akan menjadi pencemaran nama baik.

"Kalau tidak itu menjadi perkara hukum, pencemaran nama baik dan sebagainya," jelasnya.

Kendati demikian, ia menganggap tuduhan terhadap Anies itu sarat akan muatan politik. Ada pihak yang memang sengaja ingin menjatuhkan kredibilitas Anies di mata publik.

"Kita tahu lah bahwa memang seperti itu arahnya didesain sedemikian rupa oleh orang-orang tertentu agar memang ini menggerogoti popularitas Gubernur," pungkasnya.

Sebelumnya puluhan pengunjuk rasa dari Gerakan Jaga Indonesia DKI Jakarta sempat menggelar aksi di depan Balai Kota DKI Jakarta di Jalan Medan Merdeka Selatan.

Aksi tersebut berlangsung bersamaan dengan aksi tolak omnibus law UU Cipta Kerja di kawasan Patung Kuda.
Sekjen Gerakan Jaga Indonesia DKI Jakarta, Aldi Nababa mengatakan aksi mereka di depan Balai Kota ditujukan untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Dalam tuntutannya, Gerakan Jaga Indonesia DKI Jakarta menuntut Anies agar mundur dari jabatan gubernur.

"Tuntutan utama kami minta gubernur turun jabatan, melakukan kebijakan yang menyejahterakan rakyat. Dari persoalan Formula E sampai masalah banjir," kata Aldi di lokasi, Rabu (28/10/2020).

Aldi menduga Anies terlibat dalam aksi tolak omnibus law pada 8 Oktober 2020. Hal itu, kata Aldi, lantaran Anies menyiapkan logistik baik menyediakan ambulans hingga makanan. Kedatangan Anies saat unjuk rasa juga dinilai sebagai bentuk dukungan.

"Masuk ke tengah-tengah pertempuran. Anak-anak sekolah yang harusnya sekolah, boleh demo," ujar Aldi.

https://www.suara.com/news/2020/10/3...aran-nama-baik

Ane kontra abud tapi ane yakin seyakin2nya abud tidak akan mendanai aksi2 demo tersebut.emoticon-Hansip











Alasannya simple ....karna abud itu kedekut alias pelitemoticon-Leh Uga













casper69
ladies.hunter01
reid2
reid2 dan 7 lainnya memberi reputasi
6
1.8K
31
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.3KThread41.2KAnggota
Tampilkan semua post
kaiserwalzerAvatar border
kaiserwalzer
#6
Buat para pengusaha, buruan dong adakan PHK massal. Gak usah dilanjut juga semua karyawan kontrak.

Kan udah ada omnibus.

BUMN sekalian juga deh adain putus kontrak massal.
Diubah oleh kaiserwalzer 30-10-2020 15:46
db84x3
extreme78
farhan.faf
farhan.faf dan 2 lainnya memberi reputasi
3
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.