nyai.dasimah99Avatar border
TS
nyai.dasimah99
Tukar Dolar ke Rupiah, Sandiaga Uno Ajak Jokowi Ikuti Langkahnya
TEMPO.CO, Jakarta - Janji calon wakil presiden Sandiaga Uno menukarkan dolar miliknya ditunaikan hari ini. Sandiaga Uno mendatangi gerai penukaran mata uang ataumoney changer Dua Sisi di kawasan Plaza Senayan, Kamis, 6 September 2018.

Dalam kesempatan itu, Sandiaga Uno menukarkan sejumlah US$ 1.000. Sandiaga Uno mengatakan para politikus seperti dirinya perlu melakukan pencitraan. Ia mengakui, menukarkan mata uang dolar miliknya ke rupiah merupakan pencitraan dengan tujuan memantik gerakan tukar dolar sebagai solusi dari anjloknya nilai rupiah.

“Tapi kayaknya kita perlu pencitraan seperti ini. It's okay,” kata Sandi setelah menukarkan uangnya.

Menurut Sandi, pencitraan dari figur publik yang berbuah solusi diperlukan. Ia berharap politikus lain bisa mengikuti pencitraannya dalam menukarkan dolar.

Sandiaga Uno mengatakan, berapa pun jumlah uang yang ditukarkan, bukan masalah. Yang penting, kata mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini, bisa menjadi simbol kepedulian dan muncul gerakan untuk mengatasi masalah ekonomi yang sekarang melanda bangsa ini.

“(Pencitraan) ini bentuk kepedulian, dan saya berharap ini diikuti juga, mulai Pak Presiden, pengusaha-pengusaha, emak-emak, teman-teman milenial, dan para politisi juga kalau kunjungan ke luar negeri, pasti ada sisa dolar,” kata Sandi.

Sandiaga Uno mengaku baru kali ini menukarkan secara besar-besaran asetnya dari bentuk dolar ke rupiah. Sampai saat ini, 40 persen dari asetnya sudah ia tukarkan, dan total aset dalam bentuk rupiah sebanyak 95 persen.

Menurut Sandiaga Uno, ia tidak pernah memegang rupiah sebanyak sekarang. Untuk itu, ia berharap pencitraan yang dilakukan hari ini bisa menginspirasi.

“Perusahaan-perusahaan yang memegang banyak valuta asing untuk kebutuhan produksi mereka, bisa memetakan enam bulan ke depan dan mulai menukarkan ke rupiah,” katanya.

emoticon-Wow emoticon-Wow

Berikut harta kekayaan Sandiaga Unolainnya yang terdaftar di LHKPN KPK:
1. Harta bergerak lainnyaRp 3.200.000.000
2. Surat Berharga Rp 4.707.615.685.758
3. Kas dan setara kas Rp 495.908.363.438
4. Harta lainnya Rp 41.295.212.159
5. Utang Rp 340.028.135.379
6. Surat berharga sebesar Rp 3,7 triliun dan USD 1,3 juta
7. Giro dan setara kas lainnya sebesar Rp 12,9 miliar dan USD 30,2 juta.

emoticon-Hammer2 emoticon-Hammer2

Seribu yuesdollar

Jadi seperti 1998 nih , dibuat panik tukar dollar, panik narik duit di bank.... Tapi its Okey lah... Kan masih untung banyak jual Dollar, serahkan penilaian sama masyarakat sajalah
Diubah oleh nyai.dasimah99 07-09-2018 05:01
-12
7.2K
134
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.1KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.