- Beranda
- Berita Luar Negeri
Gadis 16 Tahun Diculik dan Dirudapaksa Massal
...
TS
jhonoindo
Gadis 16 Tahun Diculik dan Dirudapaksa Massal
Nasib malang menimpa seorang gadis berusia 16 tahun warga Desa Chatra, di timur negara bagian Jharkhand, India. Ia tewas dibakar hidup-hidup setelah dirudapaksa massal segerombolan pemuda.
Peristiwa memilukan itu terjadi ketika korban dan keluarganya menghadiri pesta pernikahan kerabatnya di desa tetangga.
Namun gadis malang itu diculik dari lokasi pesta, dan membawanya ke suatu tempat. Disana korban di rudapaksa secara massal segerombolan pemuda.
Usai melampiaskan hasrat bejat mereka, korban dikembalikan ke lokasi pesta, sebagaimana dilansir liputan 6.com
Mengetahui putrinya dirudapaksa secara massal, orangtua korban melapor ke petinggi desa setempat. Lalu, para petinggi itu memerintahkan menghukum sejumlah pria yang diduga pelaku pemerkosa.
Dikutip dari ABC.net.au pada Minggu (6/5/2018), para petinggi desa di India itu menghukum para pelaku dengan 100 kali sit-up dan denda 500 rupee atau sekitar Rp10,5 juta.
Rupanya, para pelaku tak terima dengan hukuman itu.
'Alih-alih marah kepada petinggi, mereka justru mengamuk kepada keluarga korban. Para pelaku lalu memukuli orangtua gadis itu lalu membakar korban hidup-hidup hinga tewas,' kata hakim distrik India, Jitendera Singh.
Singh mengatakan polisi India telah menangkap 14 pria yang melakukan tindak kekerasan itu. Namun, mereka masih mencari pelaku utamanya.**SUMBER
Peristiwa memilukan itu terjadi ketika korban dan keluarganya menghadiri pesta pernikahan kerabatnya di desa tetangga.
Namun gadis malang itu diculik dari lokasi pesta, dan membawanya ke suatu tempat. Disana korban di rudapaksa secara massal segerombolan pemuda.
Usai melampiaskan hasrat bejat mereka, korban dikembalikan ke lokasi pesta, sebagaimana dilansir liputan 6.com
Mengetahui putrinya dirudapaksa secara massal, orangtua korban melapor ke petinggi desa setempat. Lalu, para petinggi itu memerintahkan menghukum sejumlah pria yang diduga pelaku pemerkosa.
Dikutip dari ABC.net.au pada Minggu (6/5/2018), para petinggi desa di India itu menghukum para pelaku dengan 100 kali sit-up dan denda 500 rupee atau sekitar Rp10,5 juta.
Rupanya, para pelaku tak terima dengan hukuman itu.
'Alih-alih marah kepada petinggi, mereka justru mengamuk kepada keluarga korban. Para pelaku lalu memukuli orangtua gadis itu lalu membakar korban hidup-hidup hinga tewas,' kata hakim distrik India, Jitendera Singh.
Singh mengatakan polisi India telah menangkap 14 pria yang melakukan tindak kekerasan itu. Namun, mereka masih mencari pelaku utamanya.**SUMBER
anasabila dan sebelahblog memberi reputasi
2
22.6K
166
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
79.2KThread•11KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru