KabarOto.com - Dunia maya digemparkan dengan kabar seorang anak yang menuntut ibu kandungnya sendiri. Sang anak menuntut ibu kandungnya ini atas tuduhan Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT).
Kejadian ini menimpa seorang ibu bernama Tukini, seorang guru sekolah dasar warga Desa Jepang, Kecamatan Mejobo kabupaten Kudus. Dia dilaporkan oleh anak kandungnya bernisial NHPA.
Menurut keterangan kuasa hukum Tukini, Yusuf Istanto, kejadian berawal saat NHPA pulang ke rumah pada Kamis (16/2/2017) malam sekitar pukul 20.00 WIB, dengan menenteng gitar.
Merasa kesal karena sang anak sering keluyuran tidak jelas, Tukini mengambil gitar milik NHPA dan kemudian memarahinya. NHPA tak terima dan melontarkan kata-kata kasar kepada Tukini.
Lalu, Tukini secara refleks menampar mulut NHPA. Sang anak berhasil menghindar dan tamparan Tukini hanya mengenai bahunya saja. Kejadian ini berbuntut panjang, NHPA melaporkan sang ibunda ke Polsek Mejobo dengan tuduhan KDRT pada Jumat (17/2/2017).
Penasihat Hukum Tukini menyampaikan bahwa pihaknya telah menemui NHPA di sekolahnya. NHPA setuju berdamai dengan sejumlah syarat. Pertama, si ibu memberikan ijazah SD dan SMP kepadanya.
Kedua, sepeda motor Honda CBR yang dibelikan ibunya diminta kembali. Ketiga, dia minta uang senilai Rp 50 juta. Alasannya untuk biaya kuliah dan modal usaha.
http://bonsaibiker.com/2017/03/11/he...l-dikasih-cbr/