Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

politicusAvatar border
TS
politicus
Terganjal Sampah, Kota Bekasi Gagal Raih Piala Adipura 2015
Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat mengaku gagal meraih Piala Adipura 2015 gara-gara permasalahan sampah di wilayahnya. Sampah yang yang bercecer di jalan maupun sampah yang berada di lokasi Bantargebang, dianggap sebagai permasalahan yang belum terselesaikan.

Hal itu, diungkapkan Wakil Wali Kota Bekasi, Ahmad Syaikhu. Politisi PKS itu menilai kegagalan Pemerintah Kota Bekasi meraih Piala Adipura karena pengelolaan sampah di tempat pembuangan akhir (TPA) Sumurbatu, Kecamatan Bantargebang milik Pemkot Bekasi dan juga penilaian terhadap tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) Bantargebang milik DKI Jakarta.

Dia mengatakan, Pemerintah Kota Bekasi hanya mendapat penilaian sebesar 65,68. Sedangkan, penilaian yang masih di bawah Kota Bekasi adalah Bandarlampung dengan nilai 56,65. Selanjutnya, Sungguminasa dengan nilai 52,05 dan Kualatungkal dengan nilai
36.99.

"Penilaian yang dilakukan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) tidak melihat ada aset siapa di tempat yang dinilainya," ungkap Ahmad Syaikhu, Rabu (25/11).

Dia mengatakan, di Kota Bekasi, ada lahan TPST Bantargebang seluas 110 hektare milik Pemprov DKI Jakarta ditambah dengan TPA Sumurbatu seluas 20 hektare.

Dengan adanya dua tempat pembuangan sampah ini, menjadi kerugian bagi Kota Bekasi karena pengelolaan sampah mulai dari pengangkutan hingga pembuangan ke Bantargebang belum dikelola maksimal.

"Lokasi penilaian ya wilayah yang dinilainya. Tahun ini, penilaian semakin ketat terhadap sampah dan Pemerintah Kota Bekasi mendapat pelimpahan sampah DKI," katanya.

Dia berharap, ke depan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menata sampah yang akan dibuang ke Bantargebang dengan menggunakan truk yang lebih layak agar sampah dan air lindi tidak berceceran di jalan yang dilintasi.

"Ke depan, kita meminta Pemprov DKI Jakarta menggunakan truk sampah konvektor, sehingga sampah dan air lindi tidak tercecer saat mengangkut sampah," imbuhnya.


http://www.beritasatu.com/megapolita...pura-2015.html
0
1.6K
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.2KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.