Tokeh2010Avatar border
TS
Tokeh2010
RICUH ! Pria Bertato Diduga Penyusup Dipukuli Saat Ical Pidato





Jakarta - Rapat Aburizal Bakrie dengan pengurus DPD Golkar se-Indonesia ricuh saat Aburizal Bakrie sedang menyampaikan pidato‎ pembukaan. Seorang pria yang dianggap penyusup dipukuli di tengah forum yang berlangsung, suasana menjadi ricuh.

Pantauan di ruang rapat konsultasi Aburizal Bakrie dengan pengurus DPD ri ruang Puri Agung, Hotel Sahid, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (10/3/2015), sekitar pukul 20.45 WIB, tiba-tiba suara gaduh muncul dari barisan belakangan kursi peserta.

Seorang pria berbaju hitam, dipukuli beberapa orang disertai teriakan yang membuat suasana semula khidmat mendengar Ical berpidato, menjadi ricuh.

"Penyusup!! Penyusup!!" ujar beberapa orang.

Pria itu terjatuh dan dipukuli di lantai, suasana menjadi gaduh karena sekitar 400 peserta yang hadir‎ dan semula menyimak pidato Ical teralihkan pada satu orang yang dihajar pengurus dan keamanan Golkar.

"Pukuli.!! Bunuh..!! Bunuh..!!" ‎teriak yang lainnya. Suasana menjadi tidak terkendali.

Pria itu langsung digiring beberapa polisi berseragam ke luar ruangan. Namun tetap dipukuli. Hingga menuruni tangga dan keluar hotel, pria itu tetap diteriaki dan dipukuli. Tampak bajunya terlepas bajunya mengenakan tato.

"Bunuh! Penyusup!!" teriak peserta yang makin beringas.

Pria bertato itu lalu digeledah sesaat dan digiring polisi keluar hotel untuk diperiksa.


http://news.detik.com/read/2015/03/10/211625/2855035/10/ricuh-pria-bertato-diduga-penyusup-dipukuli-saat-ical-pidato?n991101605

============================================================================

Rapat konsolidasi Golkar ricuh

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Bali, Aburizal Bakrie (Ical) malam ini mengumpulkan seluruh pimpinan DPD I dan DPD II di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta. Namun belum berjalan lama, pertemuan ini harus berakhir dengan kericuhan.

Berdasarkan pantauan merdeka.com, kericuhan bermula saat Ical menyampaikan pidato pembuka di hadapan anggota DPD I dan DPD II. Namun tiba-tiba, dari belakang podium Wasekjen Partai Golkar, Ali Mochtar Ngabalin memukul seseorang yang diduga penyusup dari kubu Agung Laksono.

Orang yang diduga penyusup tersebut akhirnya menjadi bulan-bulanan seluruh kader partai berlambang pohon beringin tersebut. Aksi pemukulan para kader tersebut menyebabkan luka di beberapa bagian tubuhnya, bahkan benjol di bagian kepala. Akhirnya, orang yang diduga penyusup tersebut diamankan oleh pihak Kepolisian.

Atas kejadian tersebut, Ali belum dapat memberikan penjelasan. Namun, dia menegaskan, apa yang dilakukannya sudah benar. "Dia itu penyusup, saya tumbuk sekali mukanya," tegasnya, Selasa (10/3).

Sebelumnya, rapat tersebut dimulai pukul 20.00 WIB. Nampak, seluruh DPD I dan II Golkar menghadiri acara tersebut. Ketika acara di buka, seluruh kader Golkar menyambut Ical dengan meriah.

"Hidup ARB... Hidup ARB," teriak seluruh kader Golkar serentak.

Pertemuan itu juga dihadiri oleh pengurus Partai Golkar hasil Munas Bali. Di antaranya, Idrus Marham, Setya Novanto, Titiek Soeharto, Fadel Muhamad, dan Nurdin Halid yang duduk di barisan depan.

"Ini acara konsolidasi rutin karena seluruh kader Partai Golkar harus solid," kata Ical sebelum membuka rapat.

http://www.merdeka.com/politik/rapat-konsolidasi-golkar-ricuh.html

===========================================================================

Rapat Golkar Kubu Ical Ricuh Lagi, Sejumlah Pria Berteriak-teriak Cari Yorrys



Jakarta - Sempat terjadi ricuh di rapat Aburizal Bakrie dengan pengurus DPD Golkar se-Indonesia. Untuk kedua kalinya kericuhan terjadi, kali ini sejumlah pria datang dan berteriak mencari sosok politikus Golkar kubu Agung Laksono, Yorrys Raweyai.

Sekitar setengah jam setelah ricuh yang pertama kali terjadi, kurang lebih 10 pria berpakaian bebas mendekat ke tempat digelarnya rapat yakni di ruang Puri Agung, Hotel Grand Sahid, Jl Sudirman, Jakpus (10/3/2015).

"Yorrys mana Yorrys," teriak para pria itu. Mereka menganggap Yorrys sebagai pihak yang menyuruh pria penyusup yang bikin onar di rapat tersebut.

Mereka lantas naik ke lantai atas ruang Puri Agung menggunakan eskalator. Mereka sempat menendang kaca yang ada di samping eskalator bagian ujung, sehingga pecah.

Yorrys dipastikan tidak ada di tempat itu. Seperti diketahui Yorrys merupakan politikus Golkar yang berada di kubu Agung Laksono.

Ali Mochtar Ngabalin, sempat menemui para pria ini. Dia menenangkan dan meminta para pria itu untuk mundur ke belakang.

"Keluar dulu ya, sudah-sudah," kata Ali yang sorbannya sempat terkena kibasan kayu yang dibawa seorang pria penyusup dalam forum rapat ini.

http://news.detik.com/read/2015/03/10/215334/2855040/10/rapat-golkar-kubu-ical-ricuh-lagi-sejumlah-pria-berteriak-teriak-cari-yorrys?n991104466

============================================================================

Tidak Hanya Kayu, Pemukul Ali Mochtar Ngabalin Bawa Badik dan Pisau

Jakarta - Seorang penyusup masuk tiba-tiba di dalam forum konsultasi Golkar Aburizal Bakrie (Ical) di Hotel Sahid Jaya, Jakarta Pusat, dan menyerang politisi Golkar Ali Mochtar Ngabalin. Setelah digeledah polisi, pelaku tersebut juga membawa badik dan pisau kecil.

Pelaku tersebut memiliki ciri-ciri mengenakan kaos hitam, bercelana jeans. Polisi menemukan pisau kecil, badik, Selasa (10/3/2015). Pelaku penyerangan juga memili tato di beberapa bagian tubuhnya.

Sebelumnya, penyerangan ini terjadi setekah Ali Mochtar Ngabalin melakukan dialog interaktif dengan salah satu stasiun TV swasta. Ali Mochtar kemudian masuk ke dalam ruang sidang dan berdiri di bagian belakang forum sambil menyimak pidato Aburizal Bakrie di ruang Puri Agung, Hotel Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Selasa (10/3/2015).

Saat berdiri, tiba-tiba Ali Mochtar diserang dengan seorang pria berbaju hitam dengan menggunakan kayu. ALi sempat menangkis serangan itu tetapi ujung kayu sempat mengenai sorban Ali yang terlilit di kepalanya.

Saat ini, polisi masih memeriksa pelaku penyerangan terhadap Ali Mochtar Ngabalin. Sebelumnya, Seorang pria berbaju hitam, dipukuli beberapa orang disertai teriakan yang membuat suasana semula khidmat mendengar Ical berpidato, menjadi ricuh.

"Penyusup!! Penyusup!!" ujar beberapa orang.

Pria itu terjatuh dan dipukuli di lantai, suasana menjadi gaduh karena sekitar 400 peserta yang hadir‎ dan semula menyimak pidato Ical teralihkan pada satu orang yang dihajar pengurus dan keamanan Golkar.

"Pukuli.!! Bunuh..!! Bunuh..!!" ‎teriak yang lainnya. Suasana menjadi tidak terkendali.

http://news.detik.com/read/2015/03/10/220847/2855045/10/tidak-hanya-kayu-pemukul-ali-mochtar-ngabalin-bawa-badik-dan-pisau?n991104466

==============================================================================

Begini Kronologi Kericuhan Rapat Golkar yang Digelar kubu Ical



Jakarta - Rapat Konsultasi DPP kubu Aburizal Bakrie dengan 486 orang pengurus DPD se-Indonesia di Hotel Grand Sahid Jakarta diwarnai kericuhan. Seorang pria diduga penyusup dipukuli di tengah forum saat Ical berpidato. Tak hanya itu kericuhan berlanjut dengan kedatangan belasan pria mencari Yorrys Raweyai.

Kejadian itu berlangsung di Ruang Puri Agung Hotel Grand Sahid, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (10/3/2015) malam. Acara dihadiri seluruh pengurus DPP dan 486 pengurus DPD loyalis Aburizal Bakrie.

Bagaimana kronologinya?

Pukul 20.45 WIB
Suara gaduh tiba-tiba muncul dari barisan belakangan kursi peserta, saat Aburizal Bakrie berpidato menyikapi keputusan Menkum HAM yang menerima kepengurusan Agung Laksono.

‎"Penyusup!! Penyusup!!" teriak salah seorang dari belakang.

Rupanya seorang pria berbaju hitam dan celana jeans, dipukuli beberapa orang disertai teriakan yang membuat suasana rapat semula khidmat menjadi ricuh. Pria itu terjatuh dan dipukuli di lantai.

Adalah politisi Golkar Ali Muchtar Ngabalin yang mengaku diserang dengan kayu oleh pria tersebut beberapa saat setelah diskusi live di televisi, sehingga diketahui dia adalah penyusup alias bukan peserta rapat.


Suasana rapat menjadi gaduh seketika karena sekitar 400 peserta yang hadir‎ semula menyimak pidato Ical, teralihkan pada satu orang yang dihajar pengurus dan keamanan Golkar hingga ke luar ruangan.

"Pukuli.!! Bunuh..!! Bunuh..!!" ‎teriak yang lainnya. Suasana menjadi tidak terkendali.

Pukul 20.47 WIB
Pria yang diketahui memiliki banyak tato ditubuhnya itu berhasil digiring oleh beberapa petugas polisi berseragam ke luar Hotel melalui pintu samping. Namun tetap dipukuli dan diteriaki sebagai penyusup.

Saat polisi menggiring pria berkulit gelap itu, polisi mendapati dua orang lain diduga rekannya karena berusaha membantu si penyusup dari sergapan polisi. Akhirnya, dua pria itu juga ikut diamankan dan dibawa ke Polsek tanah Abang untuk pemeriksaan.

Pukul 20.58 WIB
Karena ulang si penyusup, suasana rapat sempat memanas oleh teriakan peserta dari daerah yang menyuarakan agar pendukung‎ Agung Laksono jangan sampai masuk ke ruang rapat. Namun tak berlangsung lama, suasana terkendali dan rapat dilanjutkan lagi secara tertutup.

Pukul 20.55 WIB
Saat suasana agak reda, sekitar 10 orang pria ‎tiba-tiba datang dari pintu samping hotel berteriak-teriak mencari polisi Golkar kubu Agung Laksono Yorrys Raweyai. Yorrys dianggap orang yang mengirimkan penyusup ke rapat Golkar yang dipimpin Ical malam ini.

"Mana Yorrys..!! Mana Yorrys..!!" teriak mereka lantang sambil mengepalkan tangan

Kehadiran mereka kembali membuat rapat menjadi gaduh lantaran teralihkan perhatiannya ke sumber suara dari beberapa pria itu di luar ruang rapat. Salah seorang pria yang emosi bahkan memecahkan dinding tangga yang mengarah menuju ruang rapat.

‎Namun karena salah sasaran alias Yorrys tak ada di lokasi, para pria yang emosi ini ditenangkan oleh petugas polisi juga Ali Muchtar Ngabalin. Ali menjelaskan bahwa tidak ada Yorrys di lokasi, mereka lalu diminta keluar dari hotel.

Pukul 22.00 WIB
Suasana rapat sudah tertib dan tenang, tapi tiba-tiba datang lagi pria yang berteriak dari bawah hendak menaiki tangga menuju ruang rapat. Kali ini jumlahnya belasan dan mereka mencari orang-orang Yorrys yang dianggap penyusup tadi.

"Mana orang Yorrys!! Ke sini.!!!" teriak mereka sambil berjalan menaiki tangga menuju ruang digelarnya rapat.

Kehadiran mereka sekali lagi menarik perhatian beberapa orang yang ada di depan ruang rapat, termasuk polisi dan anggota TNI. Suaranya bahkan terdengar di dalam ruangan rapat meski pintu tertutup.

"Yorrys..!! Mana Yorrys.!!" teriak mereka lagi mengepalkan tangan.

Beberapa personel kepolisian kemudian mendekat dan memenangkan bahwa orang yang dicari tidak ada di lokasi. Akhirnya, meski agak sulit upaya polisi menghalau cukup berhasil. Belasan pria yang tampak emosi dan mengebu-gebu itu akhirnya hanya menunggu di depan pintu masuk hotel yang samping.

http://news.detik.com/read/2015/03/10/232148/2855067/10/1/begini-kronologi-kericuhan-di-rapat-golkar-yang-digelar-kubu-ical
Diubah oleh Tokeh2010 10-03-2015 16:35
0
3.1K
31
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.9KThread40.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.