Beginilah Keramaian Demo Anti Pilkada DPRD Dan Anti SBY yang diposting Fadjroel. SANGAT LUAR BIASA... SEPINYA..!!! Bandingkan dengan Demo FPI Lebih Gentleman. Demonya sesuai izin dan pendukungnya pun banyak.
sedangkan PDIP dan Koalisinya katanya Sesumbar Mau Demo dan MemenuhiI Bunderan HI ..Tapi cuma Omdo

Pendukung Pilkada Langsung dari kubu Joko Widodo terus meradang.
Giliran Fadjroel Rachman melalui akun twitternya @fadjroel memposting sebuah foto aksi demonstrasi terhadap Pilkada via DPRD di bundaran HI, pada Sabtu (27/9).

Hestek ‪#‎ShameOnYouSBY‬ yang sempat menjadi Trending Topic dan ‪#‎ShamedByYou‬ di Bundaran HI, Minggu (28/9), @PedomanNEWS pic.twitter.com/UR9GC5vQIV

Namun tidak seperti kehebohan yang digambarkan oleh media-media pendukung Jokowi dan pasukan cyber 'panasbung', situasi demo dari gambar tersebut sepi dan terlihat kurang peminat.

Bahkan beberapa netizen mengomentari twitter Fadjroel dengan menyindir demo Pilkada yang digembar-gemborkan tersebut.

Berikut beberapa netizen mengomentari twitter Fadjroel:

Hadi Purnomo @aorta_eb
"@fadjroeL @PedomanNEWS Jangan2 yang demo nih penjahat demokrasi! Mengklaim ga berasan. Penjahat memang!"

"@fadjroeL @PedomanNEWS Maling teriak maling, padahal teriak demi kepenting kelompoknya aja ni."

Tona Tua @ surfenovsirait
"@fadjroeL @PintarPolitik @PedomanNEWS Lebayyy!!!!"

Ki Ageng Gitos @Ki_Ageng_Gitos_
"@fadjroeLini ayat yg trhmpar demo ini ibarat iblis protes kpd Tuhan'y krn tdk terima keptsan Tuhan. Dalami ilmu agama yg bener @fadjroeL"

masandro @androhimura
what a shame !! demo masak masih lebih bnyk dari "massanya bang penjol

RT@fadjroel @pedomannews
Bimbel Bisnis Online @akhnurhadi
"Halah @fadjroeLki sopo? ra penting @PedomanNEWS"

Sebelumnya diberitakan DPR resmi mengesahkan RUU Pilkada tak langsung atau melalui DPRD pada Jumat 26 September dini hari.

Sebanyak 226 anggota DPR yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih setuju Pilkada tak langsung.

Sementara 135 anggota DPR setuju pilkada langsung.
Terdiri dari parpol pendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), 6 anggota Fraksi Partai Demokrat, dan 11 anggota Fraksi Partai Golkar.

Fraksi Partai Demokrat yang masuk dalam Koalisi Merah Putih memilih walk out atau meninggalkan rapat paripurna.

********
Jadi, yang teriak-triak di media social, katanya Pilkada melalui DPRD membuat Rakyat Marah.

Pertanyaannya Rakyat yang mana yang marah ?
Apa Rakyat Panasbung? Atau para Rakyat Cukong-cukong dan para Rakyat Mafia Anggaran Pilkada?...

Hanya gerombolan penghianat Pancasila dan Perkumpulan penjual aset Bangsa yang menolak keras RUU Pilkada melalui DPRD.