Mamat Badung (28), salah satu karyawan perusahaan swasta ternama di Jakarta, mengaku telah sangat jatuh cinta pada wanita pemilik suara operator bus Transjakarta. Awal ketertarikannya pada suara tersebut bermula sejak pertama kali ia menggunakan Transjakarta menuju kantor.

“Perasaan saya ini muncul bukan secara tiba-tiba mbak, namun karena telah terbiasa. Saya baru menyadari perasaan ini setelah tiga bulan menggunakan Transjakarta setiap hari. Inikah namanya cinta, oh ini kah cinta,” terang Mamat sambil melantunkan hits ME tersebut.

Mamat Badung memang telah lama jomblo. Selama menjalin hubungan dengan beberapa perempuan sebelumnya, dirinya selalu dikecewakan. Ia pun sempat hampir mengalami disorientasi seksual hingga akhirnya dia menemukan kembali cintanya pada suara operator Transjakarta.

“Suaranya begitu menenangkan mbak. Saya membayangkan dia adalah perempuan yang sangat baik. Dia tak pernah bosan memberikan informasi tiap halte yang dilewati bus Transjakarta. Hebatnya lagi, saya rasa perempuan ini sangat pintar karena mampu menguasai Bahasa Inggris dan Indonesia. Ah, perempuan yang sempurna,” terang Mamat Badung berbinar-binar.

Mendengar kenyataan ini, Yu Ningsih sang ibunda Mamat Badung, mengaku merasa sedih. Ningsih mengatakan bahwa ini adalah masalah yang sangat serius. Ketertarikan Mamat pada operator membuat Ningsih frustrasi. Apalagi sebelumnya Ningsih mengaku sudah berencana menjodohkan Mamat dengan Rika Centil, anak sahabatnya.

“Tapi, mbak, Mamat maunya tetep sama si suara operator Transjakarta itu,” terang Ningsih sedih.

Kabarnya, demi mengejar cintanya, Mamat juga sudah beberapa kali mendatangi kantor Transjakarta demi menemui sang empunya suara. Namun sayang, demi menjaga privasi karyawannya, pihak Transjakarta menolak memberikan informasi yang dibutuhkan Mamat.

Para sahabat Mamat pun juga sudah berusaha sekuat tenaga mengalihkan perhatian Mamat dari suara operator Transjakarta tersebut. Bahkan, salah satu kawan dekatnya mengaku sudah beberapa kali mengajak Mamat beralih menggunakan bajaj sambil berharap Mamat mengalami gegar otak akibat getarannya.

“Siapa tau dengan begitu Mamat bisa berubah mbak,” terang si kawan.

Namun Mamat sepertinya telah menemukan cinta sejatinya. Meski dihadang berbagai rintangan, Mamat berjanji tetap setia pada operator Transjakarta dan tak akan ke lain hati. Untuk itu, Mamat pun mengaku cukup bahagia hanya dengan duduk dalam Transjakarta setiap harinya sambil tersenyum menikmati suara operator pujaannya.


SUMBER: www.tabloidtomatoes.com