7 Agustus 2014 - 15:26:29


MELAPOR: Mawar ( baju hitam) saat melaporkan kejadian yang menimpanya ke Polres Palangka Raya, Rabu (6/8) siang.

PALANGKA RAYA - Peringatan bagi yang suka berfoto selfie ria. Lebih-lebih foto yang diabadikan itu merupakan foto yang tergolong fornografi. Setidaknya hal ini dialami oleh Mawar (18)-nama disamarkan- salah seorang mahasiswi salah satu perguruan tinggi ternama di Kota Palangka Raya.
Mawar terpaksa melaporkan Alexander (21) mantan pancarnya.

Alasanya, pria yang tinggal di sebuah barak di Jalan Bukit Raya ini mengancam menyebarkan foto-foto tanpa busana gadis berparas cantik ini ke media sosial jika tidak bersedia diajak berhubungan intim. Setelah sempat menuruti kemauan mantan pancarnya ini, Mawar akhirnya melaporkan mantan pacarnya ke Polres Palangka Raya, Rabu (6/8).

Di hadapan petugas, Mawar yang ditemani kakaknya mengungkapkan, kejadiannya pada Senin (4/8) sekitar pukul 17.00. Gadis berambut lurus tersebut disuruh pelaku ke sebuah Barak Jalan Bukit Raya 1. Kalau tidak mau, diancam akan menyebarkan foto tanpa busana yang tersimpan ke media sosial dan BBM serta dicuci untuk disebarkan ke masyarakat umum.

Karena takut dengan ancaman tersebut, korban terpaksa datang sesuai apa yang diinginkan pelaku sekaligus ingin meminta secara langsung kepada mantan pacarnya untuk menghapus foto tanpa busana yang masih tersimpan. Apesnya, bukannya dituruti, mahasiswi di salah satu Universitas di Palangka Raya tersebut malah diajak masuk kamar dan berhubungan intim.

“Akhirnya, dengan mulut dibekap, pelaku berhasil menyetubuhi korban. Korban berusaha melawan, tapi tidak berdaya, ” ujar petugas menirukan laporan korban.
Mengetahui hal tersebut, kakak korban tidak terima setelah mendapat cerita dari adiknya yang kemaluannya merasakan sakit dan mengeluarkan bercak darah. Akhirnya, melapor ke Polres Palangka Raya untuk ditindak lanjuti karena mengancam dan melakukan pemerkosaan.

Baik korban maupun pelaku yang juga satu fakultas tersebut sendiri belum bisa dimintai keterangan. Begitu juga dari pihak keluarga yang datang ke Polres Palangka Raya. “Sama Polisi saja kalau mau tahu,” tukasnya.
Sementara, Kapolres Palangka Raya AKBP Hendra Rochmawan melalui Kasat Lantas AKP M Ali Akbar SIK mengatakan, setelah menerima laporan korban, langsung menjalani pemeriksaan oleh penyidik. Dugaan sementara foto itu disebar mantan pacar korban.

Korban sudah putus hubungan dengan pacarnya dan dugaan sementara pelaku melakukan perbuatan itu atas dasar sakit hati.
Dari jumlah foto tersebut, korban sendiri tidak merasa difoto waktu itu, menurutnya hal tersebut dilakukan secara diam-diam tanpa sepengetahuannya. “Memang benar, ada beberapa foto selfie tanpa busana mereka waktu pacaran. Menurut pengakuan pelaku, dari beberapa koleksi foto tersebut, ada satu buah foto yang sudah disebar, dengan memasang foto profil di BBM pelaku,”ungkapnya.

Saat ini, masih dalam tahap mediasi. Ada unsur pengancaman dan pemerkosaan yang dilakukan pelaku. Untuk pengancaman memang benar adanya. “Tapi, kalau pemerkosaan, kita masih dalami, apa murni rudapaksaan atau tidak,” pungkasnya.(ram/tur)

[URL="http://kaltengpos.web.id//files/berita/2014/08/07/foto-selfie-tanpa busana-mahasiswi-dipaksa-bercinta.jpg"]sumur galian [/URL]


alexander kelakuan binatang, kalo ketemu gw tampol ampe sebodoh-bodohnya bray.

asli gw tampol ampe bodoh

lu tau gw gemana dah

pesan TS : jangan suka voyeur dan selpi



salam kegelapan bray