Agan menikiahi Aganwati liat apanya ?
Satu buah pertanyaan yang bakal menjadi kunci, untuk mengawali threat ini. Pertanyaan itu bukan hanya buat Agan-agan, buat ane juga. Tapi tidak perlu kita jawab disini, kejujuran dalam hati kita masing-masing sudah lebih dari cukup.

Memiliki Suami yang tampan, terkenal dan kaya, pasti merupakan dambaan para Aganwati. Tapi bukan kaya gini ya



Sebaliknya, memiliki istri yang cantik dan kaya, pastinya juga incaran para Agan-agan, tidak munafik, ane juga termasuk. Tapi ane gak mau punya pasangan terkenal, kalo yang terkenal ane, maauuuuu (diego tingkato mardewano). Sebenarnya bukan gak mau Gan, Cuma ane takut aja doi bakalan kayak gini ya



Seandainya ane punya istri yang terkenal, ane pengen doi kayak gini


Sering kali, saat berpikir, terutama saat dililit utang, kita mengidamkan pasangan yang kaya, hhmmm memang indah khayalan kita. Semuanya serba mewah, uang melimpah, kemana-mana pakai mobil mewah, makanan, pakaian serba wah, rumah megah.

Namanya juga lagi susah, akibat fenomena tanggal tua, bukan hanya gaya hidup, cara berpikirnya ikut-ikutan primitive, banyanginnya yang indah-indah, udara yang katanya gratis susah dihirup (tinggal di kos-kosan, satu kamar berempat, yang dua ngerokok, satunya lagi banci, gak bisa diam, gak jelas maunya apa) akibatnya otak ceking dan lemah tidak mampu menjangkau kemungkinan lain.

Yang lebih parah teman ane, gara-gara gak punya uang buat bayar semesteran, dia banting stir jadi penari perut. Tapi jangan pernah liat teman ane menari, tujuh tahun selera makan Agan bakal hilang, dijamin!. Ane Cuma sekali liat dia menari, sampe sekarang mimpi buruk ane gak ilang-ilang.

Emang Gan, kalau punya istri kaya, kita bakalan jauh-jauh dari yang namanya utang apalagi sampe kayak teman ane, jangan sampe dah. Pokoknya semua masalah yang berhubungan dengan uang bisa dianggap selesai jika Agan punya istri kaya. Cuman, selesai masalah uang bukan berarti selesai juga masalah hidup, Agan pasti tau dong.

Sedikit-sedikit “Ah, modal anu doang belagu lu!!”

Agan akan sering menghadapi hal-hal menyakitkan macam itu. Itu Cuma salah satu contoh Gan. Jarang sekali ada wanita kaya, trus baik hati, langka Gan. Jangan mimpi
Agan gak percaya ? cek dimari Gan



So, Agan nikah sama istri Agan karena apanya ? kecantikannya, keturunannya, hartanya, atau agamanya ? Sekali lagi ane bilangin, tolong jangan jawab dimari, cukup dijawab dalam hati masing2.
Motif agan menikahi istri Agan, akan menjadi kunci, apakah Agan berhasil melewati berbagai macam godaan pernikahan. Atau justru berakhir tragis macam ini Gan.



Agan punya pendapat lain ? Monggo