- Beranda
- The Lounge
6 Wisata Indonesia yang Lahir dari Legenda
...
TS
Loe.Joe
6 Wisata Indonesia yang Lahir dari Legenda
Quote:
Spoiler for Hot Thread !!:
Indonesiasarat dengan kisah-kisah rakyat dan legenda yang menarik. Bahkan beberapa tempat wisata menjadi terkenal karena legenda yang lahir di tempat itu. Simak ulasannya berikut ini:
Quote:
1. Pantai Air Manis, Sumatra Barat "Bukti si Anak Durhaka Kini Jadi Atraksi Wisata"
Pantai Air Manis, merupakan salah satu pantai yang terdapat di Kota Padang yang menarik untuk dikunjungi. Pantai ini memiliki pesona pantai yang indah dengan gulungan ombak yang semilir. Pantai Air Manis memiliki pasir yang berwarna coklat keputih-putihan yang terhampar luas dan landai di sepanjang bibir pantai. Oleh karenanya, pantai ini sangat cocok untuk tempat piknik, bermain ombak, surfing dan camping, demikian seperti dikutip dari Indonesia Travel. Pantai Air Manis berkaitan erat dengan legenda Malin Kundang di Sumatera Barat.
Menurut kisah : Malin Kundang adalah karakter dalam dongeng yang berubah menjadi batu, bersama-sama dengan kapalnya, setelah durhaka kepada ibunya. Di tepi pantai, terdapat batu Malin Kundang dan beberapa perlengkapan kapalnya, yang juga berubah menjadi batu. Sampai saat ini Batu Malin Kundang masih dapat dilihat di sebuah pantai bernama pantai Air Manis, di selatan kota Padang, Sumatera Barat. Pantai Air Manis terletak 15 km dari pusat kota Padang. Dari bandara internasional Minangkabau, pengunjung bisa pergi ke Air Manis dengan melalui kota Padang. Jika Anda ingin menggunakan transportasi umum, pertama Anda harus pergi ke Plaza Sentral Pasar Raya dari pintu keluar bandara di Simpang Ketaping. Dari pusat kota, Anda dapat mengambil angkutan umum dengan trayek Padang-Bungus.
Spoiler for :
Pantai Air Manis, merupakan salah satu pantai yang terdapat di Kota Padang yang menarik untuk dikunjungi. Pantai ini memiliki pesona pantai yang indah dengan gulungan ombak yang semilir. Pantai Air Manis memiliki pasir yang berwarna coklat keputih-putihan yang terhampar luas dan landai di sepanjang bibir pantai. Oleh karenanya, pantai ini sangat cocok untuk tempat piknik, bermain ombak, surfing dan camping, demikian seperti dikutip dari Indonesia Travel. Pantai Air Manis berkaitan erat dengan legenda Malin Kundang di Sumatera Barat.
Menurut kisah : Malin Kundang adalah karakter dalam dongeng yang berubah menjadi batu, bersama-sama dengan kapalnya, setelah durhaka kepada ibunya. Di tepi pantai, terdapat batu Malin Kundang dan beberapa perlengkapan kapalnya, yang juga berubah menjadi batu. Sampai saat ini Batu Malin Kundang masih dapat dilihat di sebuah pantai bernama pantai Air Manis, di selatan kota Padang, Sumatera Barat. Pantai Air Manis terletak 15 km dari pusat kota Padang. Dari bandara internasional Minangkabau, pengunjung bisa pergi ke Air Manis dengan melalui kota Padang. Jika Anda ingin menggunakan transportasi umum, pertama Anda harus pergi ke Plaza Sentral Pasar Raya dari pintu keluar bandara di Simpang Ketaping. Dari pusat kota, Anda dapat mengambil angkutan umum dengan trayek Padang-Bungus.
Quote:
2. Danau Tolire, Ternate "Kisah Kebejatan Ayah pada Anak di Danau Tolire"
Danau ini berada di kaki Gunung Gamalama, sekira 10 kilometer dari pusat Kota Ternate. Danau ini memiliki bentuk yang unik, terlihat seperti mangkok yang menjorok ke dalam. Dari pinggir atas tepian danau hingga ke permukaan, airnya memiliki kedalaman sekira 50 meter. Namun, kedalaman danau secara tepat tidak ada yang mengetahui karena belum ada yang pernah mengukurnya. Warga setempat percaya, danau ini tidak memiliki dasar karena tidak ada yang berani menyelaminya.
Mitosnya, bila Anda melempar sesuatu ke Danau Tolire, bagaimanapun kuatnya lemparan dari tepian danau, maka batu tersebut tidak akan pernah menyentuh air danau. Padahal, air permukaan danau terlihat tidak begitu jauh dari si pelempar. Banyak mitos yang berkembang di Danau Tolire. mitos yang paling santer soal Danau Tolire adalah kisah mengenai seorang anak dan ayah kandungnya.
Menurut kisah : di tempat Danau Tolire berada saat ini, dulunya adalah sebuah kampung. Namun, kampung ini kemudian dikutuk oleh Sang Penguasa Alam karena ada seorang ayah yang tega menghamili anak gadisnya sendiri. Tempat si ayah tersebut berdiri ambles ke tanah dan kini menjadi tempat Danau Tolire Besar. Sedangkan, anaknya berubah menjadi Danau Tolire Kecil, yang berada tak jauh dari situ.
Spoiler for :
Danau ini berada di kaki Gunung Gamalama, sekira 10 kilometer dari pusat Kota Ternate. Danau ini memiliki bentuk yang unik, terlihat seperti mangkok yang menjorok ke dalam. Dari pinggir atas tepian danau hingga ke permukaan, airnya memiliki kedalaman sekira 50 meter. Namun, kedalaman danau secara tepat tidak ada yang mengetahui karena belum ada yang pernah mengukurnya. Warga setempat percaya, danau ini tidak memiliki dasar karena tidak ada yang berani menyelaminya.
Mitosnya, bila Anda melempar sesuatu ke Danau Tolire, bagaimanapun kuatnya lemparan dari tepian danau, maka batu tersebut tidak akan pernah menyentuh air danau. Padahal, air permukaan danau terlihat tidak begitu jauh dari si pelempar. Banyak mitos yang berkembang di Danau Tolire. mitos yang paling santer soal Danau Tolire adalah kisah mengenai seorang anak dan ayah kandungnya.
Menurut kisah : di tempat Danau Tolire berada saat ini, dulunya adalah sebuah kampung. Namun, kampung ini kemudian dikutuk oleh Sang Penguasa Alam karena ada seorang ayah yang tega menghamili anak gadisnya sendiri. Tempat si ayah tersebut berdiri ambles ke tanah dan kini menjadi tempat Danau Tolire Besar. Sedangkan, anaknya berubah menjadi Danau Tolire Kecil, yang berada tak jauh dari situ.
Quote:
3. Danau Toba, Sumatera Utara "Amarah Ikan, Cikal Bakal Terbentuknya Danau Toba"
Danau Toba adalah sebuah danau vulkanik dengan ukuran panjang 100 kilometer dan lebar 30 kilometer yang terletak di Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Danau ini merupakan danau terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara. Di tengah danau ini terdapat sebuah pulau vulkanik bernama Pulau Samosir. Secara ilmiah, Danau Toba terbentuk karena adanya ledakan 75 ribu tahun lalu. Namun ada teori lain yang menceritakan terbentuknya danau ini, demikian seperti dikutip dari laman Indonesia.Travel. Menurut penduduk setempat ada legenda istimewa yang mengisahkan terbentuknya danau ini.
Menurut kisah : dulu kala ada eorang pemuda miskin bernama Toba yang hidupnya bertani dan menangkap ikan. Suatu hari ia menangkap seekor ikan mas ajaib yang dapat berbicara sebagaimana layaknya manusia. Bingung dengan bentuknya yang tidak biasa, kemudian dia membawanya pulang dan ternyata ikan tersebut berubah bentuk menjadi seorang gadis cantik.
Ikan ini dikutuk karena melanggar aturan yang dibuat oleh para dewa sehingga mengubahnya menjadi seekor ikan. Si gadis yang berubah bentuk dari ikan itu meminta Toba agar tidak akan membocorkan rahasianya itu. Toba bersedia memegang janji menyimpan rahasia itu asalkan si gadis mau menikah dengannya. Setelah disetujui maka Toba menikahinya dan gadis itu diberi nama Mina. Keduanya hidup rukun bahagia meski miskin dan memiliki seorang putra yang diberi nama Samosir. Suatu hari, Samosir diperintahkan ibunya mengantarkan nasi ke ladang untuk ayahnya. Mulanya dia menolak. Akan tetapi, karena terus dipaksa maka dengan kesal ia mengantarkannya. Di tengah jalan, sebagian besar nasi dan lauk pauk itu dimakan Samosir akibatnya setibanya di ladang pun terlambat. Toba marah pada anaknya tersebut dan karena terlambat dan menerima makanan yang tinggal sedikit. Toba memukul anaknya sambil mengatakan, “Anak kurang ajar, betul-betul kau anak keturunan perempuan yang berasal dari ikan!”. Seketika itu juga sang anak sambil menangis pergi menemui ibunya dan menanyakan apakah benar dirinya adalah anak keturunan ikan. Mendengar hal tersebut, sang ibu pun terkejut karena suaminya telah melanggar janjinya. Mina kemudian melompat ke dalam sungai dan berubah kembali menjadi seekor ikan besar. Pada saat yang sama, sungai itu pun meluapkan banjir besar dan turun hujan sangat lebat sehingga tergenanglah lembah tempat sungai itu mengalir air, Toba tak bisa menyelamatkan dirinya, ia mati tenggelam. Desa sekitarnya terendam air yang meluap sangat tinggi dan luas sehingga membentuk sebuah telaga dan akhirnya membentuk danau raksasa yang dikenal dengan nama Danau Toba, sedangkan pulau kecil di tengahnya dikenal dengan nama Pulau Samosir. Danau Toba di Parapat berjarak sekira 176 kilometer dari Medan dan dapat dijangkau kurang dari 6 jam dengan bus. Saat tiba di Parapat, Anda dapat menaiki kapal ferri ke Pulau Samosir. Kapal ferri beroperasi setiap satu jam setengah dari pukul 9 pagi sampai 5 sore.
Spoiler for :
Danau Toba adalah sebuah danau vulkanik dengan ukuran panjang 100 kilometer dan lebar 30 kilometer yang terletak di Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Danau ini merupakan danau terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara. Di tengah danau ini terdapat sebuah pulau vulkanik bernama Pulau Samosir. Secara ilmiah, Danau Toba terbentuk karena adanya ledakan 75 ribu tahun lalu. Namun ada teori lain yang menceritakan terbentuknya danau ini, demikian seperti dikutip dari laman Indonesia.Travel. Menurut penduduk setempat ada legenda istimewa yang mengisahkan terbentuknya danau ini.
Menurut kisah : dulu kala ada eorang pemuda miskin bernama Toba yang hidupnya bertani dan menangkap ikan. Suatu hari ia menangkap seekor ikan mas ajaib yang dapat berbicara sebagaimana layaknya manusia. Bingung dengan bentuknya yang tidak biasa, kemudian dia membawanya pulang dan ternyata ikan tersebut berubah bentuk menjadi seorang gadis cantik.
Ikan ini dikutuk karena melanggar aturan yang dibuat oleh para dewa sehingga mengubahnya menjadi seekor ikan. Si gadis yang berubah bentuk dari ikan itu meminta Toba agar tidak akan membocorkan rahasianya itu. Toba bersedia memegang janji menyimpan rahasia itu asalkan si gadis mau menikah dengannya. Setelah disetujui maka Toba menikahinya dan gadis itu diberi nama Mina. Keduanya hidup rukun bahagia meski miskin dan memiliki seorang putra yang diberi nama Samosir. Suatu hari, Samosir diperintahkan ibunya mengantarkan nasi ke ladang untuk ayahnya. Mulanya dia menolak. Akan tetapi, karena terus dipaksa maka dengan kesal ia mengantarkannya. Di tengah jalan, sebagian besar nasi dan lauk pauk itu dimakan Samosir akibatnya setibanya di ladang pun terlambat. Toba marah pada anaknya tersebut dan karena terlambat dan menerima makanan yang tinggal sedikit. Toba memukul anaknya sambil mengatakan, “Anak kurang ajar, betul-betul kau anak keturunan perempuan yang berasal dari ikan!”. Seketika itu juga sang anak sambil menangis pergi menemui ibunya dan menanyakan apakah benar dirinya adalah anak keturunan ikan. Mendengar hal tersebut, sang ibu pun terkejut karena suaminya telah melanggar janjinya. Mina kemudian melompat ke dalam sungai dan berubah kembali menjadi seekor ikan besar. Pada saat yang sama, sungai itu pun meluapkan banjir besar dan turun hujan sangat lebat sehingga tergenanglah lembah tempat sungai itu mengalir air, Toba tak bisa menyelamatkan dirinya, ia mati tenggelam. Desa sekitarnya terendam air yang meluap sangat tinggi dan luas sehingga membentuk sebuah telaga dan akhirnya membentuk danau raksasa yang dikenal dengan nama Danau Toba, sedangkan pulau kecil di tengahnya dikenal dengan nama Pulau Samosir. Danau Toba di Parapat berjarak sekira 176 kilometer dari Medan dan dapat dijangkau kurang dari 6 jam dengan bus. Saat tiba di Parapat, Anda dapat menaiki kapal ferri ke Pulau Samosir. Kapal ferri beroperasi setiap satu jam setengah dari pukul 9 pagi sampai 5 sore.
Quote:
4. Candi Prambanan, Yogyakarta" Prambanan, Saksi Bisu Kandasnya Cinta Roro Jonggrang"
Inilah candi dengan bentuk penuh keanggunan dan dikenal sebagai salah satu ikon budaya Indonesia. Candi Prambanan merupakan candi Hindu terbesar di Asia Tenggara. Letaknya yang tidak jauh dari Candi Borobudur seperti ingin menunjukan kepada Anda tentang keharmonisan antara umat Budha dan Hindu di Pulau Jawa tidak hanya di masa lalu tapi juga saat ini, demikian seperti dikutip dari IndonesiaTravel. Candi yang oleh masyarakat lokal ini dikenal dengan nama Roro Jonggrang memiliki cerita legenda.
Menurut kisah : Bahwa dahulu kala ada seorang pemuda yang sangat sakti dan kuat yang ingin menikahi putri yang cantik bernama Roro Jonggrang. Sang raja yang juga merupakan ayah dari sang putri pun memaksanya untuk menikah dengan Bandung Bondowoso, Roro jonggrang tidak mencintainya tapi tidak pula bisa menolaknya. Setelah melalui petimbangan yang panjang, akhirnya dia memberikan satu syarat kepada Bandung Bondowoso untuk membangun 1000 buah candi dan berjanji akan menikah dengannya jika syarat itu bisa diselesaikan sebelum fajar menyingsing.
Roro jonggrang meminta agar pekerjaan tersebut selesai sebelum ayam berkokok yang dia pikir sebagai sesuatu yang mustahil. Tapi Bandung Bondowoso yang sakti hampir dapat menyelesaikan 999 candi dengan bantuan jin dan kekuatannya. Roro jonggrang pun meminta para wanita di kampung untuk mulai memukul padi agar para ayam terbangun dan mulai berkokok. Bondowoso sangat kecewa dengan perlakuan Roro Jonggrang, lalu mengubah Roro Jonggrang menjadi batu yang kini dikenal sebagai Candi Prambanan, sedangkan candi di sekitarnya dinamakan Candi Sewu atau Seribu candi. Kota terdekat ke Prambanan ialah Yogyakarta dan Semarang. Dari Yogyakarta, Anda dapat menyewa mobil ke Klaten. Dari sana Anda dapat berjalan menuju candi Prambanan.
Spoiler for :
Inilah candi dengan bentuk penuh keanggunan dan dikenal sebagai salah satu ikon budaya Indonesia. Candi Prambanan merupakan candi Hindu terbesar di Asia Tenggara. Letaknya yang tidak jauh dari Candi Borobudur seperti ingin menunjukan kepada Anda tentang keharmonisan antara umat Budha dan Hindu di Pulau Jawa tidak hanya di masa lalu tapi juga saat ini, demikian seperti dikutip dari IndonesiaTravel. Candi yang oleh masyarakat lokal ini dikenal dengan nama Roro Jonggrang memiliki cerita legenda.
Menurut kisah : Bahwa dahulu kala ada seorang pemuda yang sangat sakti dan kuat yang ingin menikahi putri yang cantik bernama Roro Jonggrang. Sang raja yang juga merupakan ayah dari sang putri pun memaksanya untuk menikah dengan Bandung Bondowoso, Roro jonggrang tidak mencintainya tapi tidak pula bisa menolaknya. Setelah melalui petimbangan yang panjang, akhirnya dia memberikan satu syarat kepada Bandung Bondowoso untuk membangun 1000 buah candi dan berjanji akan menikah dengannya jika syarat itu bisa diselesaikan sebelum fajar menyingsing.
Roro jonggrang meminta agar pekerjaan tersebut selesai sebelum ayam berkokok yang dia pikir sebagai sesuatu yang mustahil. Tapi Bandung Bondowoso yang sakti hampir dapat menyelesaikan 999 candi dengan bantuan jin dan kekuatannya. Roro jonggrang pun meminta para wanita di kampung untuk mulai memukul padi agar para ayam terbangun dan mulai berkokok. Bondowoso sangat kecewa dengan perlakuan Roro Jonggrang, lalu mengubah Roro Jonggrang menjadi batu yang kini dikenal sebagai Candi Prambanan, sedangkan candi di sekitarnya dinamakan Candi Sewu atau Seribu candi. Kota terdekat ke Prambanan ialah Yogyakarta dan Semarang. Dari Yogyakarta, Anda dapat menyewa mobil ke Klaten. Dari sana Anda dapat berjalan menuju candi Prambanan.
Lanjut bawah Gan
Diubah oleh Loe.Joe 08-08-2013 04:42
anpansa46688 dan nona212 memberi reputasi
2
41.5K
Kutip
560
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
924.8KThread•89.9KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya