dhy27Avatar border
TS
dhy27
Rekayasa Militer 3 Presiden RI

Howitzer Caesar 155 mm dalam operasi di Timur Tengah (photo; GIAT)


Di bawah kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono harus diakui militer Indonesia semaakin kuat dan bewibawa. Indonesia memiliki tambahan 30 fighter F-16, 6 jet tempur SU-30 MK2 lengkap dengan persenjataan, 12 pesawat tempur taktis Super Tucano, 16 pesawat latih tingkat lanjut T-50i, 9 Hercules C-130H, 12 UAV Wulung dan Heron, 6 baterai Senjata penangkis serangan udara Oerlikon, 100 MBT Leopard 2A4/Revo, 50 IFV Marder, 1 skuadron heli serang AH 64 Apache Longbow, 36 MLRS Astros II, 37 Howitzer kelas berat 155 mm Caesar Perancis, ATGM Javelin, ATGM NLAW, 1 skuadron Helikopter serang Fennec AS550, 6 helicopter EC725 Super Cougar, 3 kapal selam Changbogo (U-209/1400), 2 Frigate Sigma 10514, 3 light frigate/ Korvet Nakhoda Ragam Class, 9 pesawat transport/ survailance C-295, belasan kapal cepat rudal KCR 60 dan KCR 40, 220 Panser Anoa, 30 Rantis Sherpa dan banyak lagi.

Secara jumlah dan kualitas, militer Indonesia mengalami peningkatan yang signifikan. Tapi tidak untuk rekayasa teknologi militer.

Presiden SBY sebenarnya telah membuat pondasi yang kuat untuk pengembangan rekayasa teknologi militer, dengan mensyaratkan pembelian alutsista harus disertai dengan transfer of technology (ToT). Pengadaan alutsista juga harus melibatkan industri dalam negeri. Namun program ToT dalam alutsista militer Indonesia, belum bisa disebut memuaskan.

Prestasi dalam hal pengadaan alutsista yang dilakukan Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro didukung Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, patut diacungi jembol, alias excellent. Namun rekayasa teknologi/ militer yang dimotori Menteri Riset dan Teknologi bisa dikatakan, biasa-biasa saja/ datar-datar saja.

Quote:


Quote:


Presiden SBY bisa dikatakan hendak memadukan militer yang kuat di masa Presiden Soekarno dengan rekayasa teknologi yang tinggi di masa Presiden Soeharto. Untuk itu Presiden SBY mensyaratkan adanya transfer teknologi dalam segala pengadaan alutsista.

Presiden SBY rela melepas rencana pembelian Kapal Selam Kilo Rusia digantikan dengan kapal selam kelas 2 varian U-209 Jerman, yakni Changbogo buatan Korea Selatan, demi mendapatkan transfer teknologi. Indonesia juga didorong bekerjasama denga Korea Selatan untuk membuat pesawat tempur KFX/IFX, bekerjasama dengan Turki membuat Tank Nasional. Bekerjasama dengan China membuat peluru kendali C-705. Begitu pula dengan proyek pembangunan Korvet/ PKR Nasional, bekerjasama dengan Damen Schelde Naval Shipbuilding Belanda. Andai KCR stealth Klewang tidak terbakar, mungkin Indonesia bisa sedikit tersenyum untuk urusan rekayasa teknologi militer di masa Presiden SBY. Namun takdir mengatakan lain, KRI Klewang itu harus lenyap karena terbakar.

Presiden SBY berhasil meningkatkan kekuatan militer Indonesia untuk menuju kembali menjadi Macan Asia. Namun secara rekayasa teknologi, Presiden SBY belum bisa seprestisius Presiden Soeharto dengan CN 235 dan N50-nya. Namun Presiden SBY telah memulainya dengan: Proyek Fighter KFX/IFX, Kapal Selam Nasional, Tank Medium Pindad, Korvet/PKR Nasional dan Rudal Nasional.

Semua proyek itu sudah berjalan tapi belum berwujud. Sesuatu yang cukup fair karena Presiden SBY hanya memiliki masa bakti waktu 10 tahun, sementara Presiden Soekarno dan Soeharto memiliki masa pemerintahan di atas 20 tahun.

Tugas dari pengganti Presiden SBY kelak adalah, meningkatkan rekayasa teknologi/militer jika tidak ingin yang telah dirintis dengan proyek Fighter KFX/IFX, Kapal Selam Changbogo, Rudal C-705, Frigate Nasional dan Tank Nasional, mati suri: hidup enggan mati tak mau.

Usia pemerintahan Presiden SBY tinggal hitungan bulan. Penerusnya dibutuhkan seorang presiden yang teknokrat atau mencintai teknologi yang memiliki waktu 10 tahun, untuk membuat Indonesia sekuat jaman Presiden Soekarno dan secanggih teknologi jaman Presiden Soeharto.

Perpaduan militer dan rekaysa teknologi yang kuat, harus diraih Indonesia pada tahun 2024, sehingga kita memiliki gambaran, seperti apa negeri ini di tahun 2045, ketika usia kemerdekaan nusantara mencapai usia 100 tahun.

Quote:
0
7.3K
32
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Militer
MiliterKASKUS Official
20KThread7KAnggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.