TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Rumah Darin Mumtazah, wanita yang sedianya akan diperiksa KPK, setelah dikaitkan dengan tersangka kasus dugaan suap dan pencucian uang, Luthfi Hasan Ishaaq, disambangi penagih hutang dari kantor kredit motor.

"Sepeda motor Honda Spacy atas nama Ibu Mufida yang sudah menunggak tiga bulan," ujar Zulkarnaen si penagih hutang di Jalan Kebon Nanas Selatan I, RT 012 RW 08 No 27A, Jakarta Timur, Senin (27/5/2013).

Menurutnya, Mufidah telah dicari sejak tiga bulan yang lalu. Namun dirinya tidak pernah berhasil menemui Mufidah karena pada alamat tagih yang tercatat, tidak ada yang mengenal Mufidah.

"Saya ke alamat Kebon Nanas Selatan II, RT 017/ RW 08 No 34 B, tapi nggak ada yang kenal, saya tanya sama Ketua RT katanya anaknya yang lagi ramai di televisi, jadi saya dapat alamat ini dari berita televisi," katanya.

Setelah mendapat alamat Mufidah dari berita televisi, Zukarnaen mengaku telah empat kali mendatangi rumah tersebut. Namun lagi-lagi dirinya gagal menemui Mufidah.

Menurut Zulkarnaen, tunggakan motor Honda Beat merah bernomor Polisi B 3298 TLB berjumlah Rp 1,7 juta. Mufidah telah membayar selama 16 kali angsuran.

"Ini cicilan ke 17 sampai 19. Dia ambil yang 36 kali cicilan, sisa hutangnya Rp 7,5 juta, saya masih lacak terus," katanya


sumber

kenapa waktu si bandot blm ketangkep ga dilunasin sekalian buu..
btw emaknya si darin toge juga

Comic Sans MS" style="font-family:Roboto !important;">please add reputation so i can continue my work in future