JAKARTA - Derita warga Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, tak ada habisnya. Warga harus selalu siap menghadapi luapan air Kali Ciliwung yang merendam permukiman mereka, tiap kali hujan turun mengguyur Jakarta.

Jack (40), warga Gang V, RT 03/03, Kampung Melayu, Jakarta Timur, mengaku sejak Minggu malam kemarin, dirinya tetap terjaga dan bersiap mengungsikan barang-barang ke tempat yang lebih tinggi. Hal itu ia lakukan mengingat hujan deras yang mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya.

"Kalau sudah turun hujan kita siap-siap saja, pasti banjir, semalam air mulai masuk pukul 03.30 WIB dan terus tinggi sampai jam 08.00WIB," ujar Jack, Senin (20/5/2013).

Pantauan di lapangan, ratusan permukiman warga digenangi air dengan ketinggian antara 20 cm hingga 200 cm. Banjir seperti telah menjadi sahabat bagi warga Kampung Pulo, terlihat warga tetap menjalani aktivitas seperti biasa. Untuk menjalankan aktivitasnya di luar Kampung Pulo, warga menggunakan perahu yang telah disediakan di sekitar permukiman.

Sejauh ini, kata Jack, baru beberapa kepala keluarga yang mengungsi ke Masji At-Tawwabin. Mereka yang mengungsi karena rumahnya tidak memiliki dua lantai. "Yang lainnya tetap memilih untuk bertahan di lantai dua," tambahnya.

Dikatakan Jack, selama Mei ini, sudah enam kali banjir menggenangi kawasan permukiman Kampung Pulo.
(lam)

http://m.okezone.com/read/2013/05/20/500/809437