Minta pendapat agan2 yg senasib dengan ane.

Saya baru menikah desember 2012. Sebelum saya menikah saya bekerja sebagai fotografer lepas. Pendapatan saya pas-pasan. Sebelum saya pacaran, penghasilan saya cukup utk biayai hidup saya bersama org tua saya. Walaupun ketika itu saya masih ngontrak rumah sederhana bersama ortu di jakarta, ketika pacaran terpaksa ikat pinggang saya ketatin, karena pacar saya sangat pengettian terkadang dia ikut membantu utk tidak menjadi bebanku. 3tahun berlalu, aku ditawarkan utk bekerja dengan ayahnya di kampung setelah kami menikah, kalau aku tidak bersedia, maka pernikahan kamipun tidak akan dilangsungkan, dan dia akan tetap plg membantu ayahnya. Keputusan menikahpun ku ambil. Akhirnya aku menjalani hidup bersama istriku di kampung, membantu ayahnya di perusahaan. Aku merasa selama ini keahlianku tidak bermanfaat krn bidang usahanya bertolak belakang dengan keahlianku. Mertuaku bergerak di pabrik penggilingan padi,sedangkan aku mantan fotografer. Aku merasa seperti boneka hidup dlm perusahaan. Ada atau tidaknya aku tidak mempengaruhi kinerja perusahaan. Semakin hari aku merasakan dilema yg berkepanjangan.. Aku sangat mencintai istriku, tapi harus meninggalkan pekerjaan yg aku cintai juga. Sementara tugasku sebagai suami minimal menafkahi dia apa yg harus kulakukan? Apakah aku hes terus bertahan demi komitmenku ini, atau aku kbali ke jakarta dan bekerja sebagai fotografer kembali tanpa membawa istriku?