merkapaAvatar border
TS
merkapa
Diskusi : Pentingnya Rudal BVR, belajar dari Iran
Mengapa Iran bisa bertahan dan tak bergeming saat diserang oleh Irak adalah pertanyaan besar.

Kuncinya adalah AU Iran yg memang terbesar di timur tengah bahkan sebelum kejatuhan Shah saja sebuah Phantom IIAF mampu menembak jatuh sebuah miG-25 Sovyet dengan modal AIM-7 Sparrow

Dan satu lagi yg paling penting kualitas Phantom dan Tomcat Iran adalah standar 1 karena dipersiapkan memang untuk menusuk Sovyet dr Asia Tengah oleh AS.dan yang paling penting adalah mereka didukung oleh tenaga handal mulai dr pilot dan teknisi yg mengawaki pesawat tempur dan helikopter tempur mereka yg standar latihannya adalah kualitas AS punya.

Kisah di bawah ini setidaknya harus mengingatkan kita akan pentingnya peran BVR dalam pertempuran udara dewasa ini, sekalipun ini sudah bersifat 2 dekade lalu

Pada tanggal 20 November 1982, Irak melancarkan operasi Moharram, Mayjen Maher Abdul Rashid dan Letjen Abdul Jabbar Mohsen, deputy melakukan tur ke garis depan untuk bertemu dengan pasukan terdepan mereka . Tanggal 21 November mereka berdua menumpang Mi-8 yg dipiloti oleh Kapten S Musa dengan dikawal 2 Mi-8 dan sebuah Mi-25 plus 4 MiG-21 dan 4 MiG-23 terbang memberikan pengawalan untuk rombongan VIP ini.
Silanya di saat yang sama 2 Phantom Iran sedang melakukan operasi di wilayah yg akan dikunjungi kedua jendral tersebut . kedua Phantom dikawal Tomcat , sementara di saat yg bersamaa pilot LeaderTomcat Kapten Khorashad mendapatkan radarnya bahwa ada beberapa pesawat Irak mendekati mereka, ia memerintahkan wingmannya yg hanya dipersenjatai Sparrow dan Sidewinder, dan kedua Tomcat untuk menahan duluu untuk tidak menyerang sementara ia nekat memasuki wilayah Irak. Ia kemudian menembakkan 2 Phoenix serta 2 Sparrow . Hasilnya terlihat dalam hitungan detik di radar mereka, karena 2-3 blip menghilang.

Sementara itu di pihak Irak yg sedang terbang santai karena yakin tak ada gannguan , akrena jaringan radar mereka mampu mengkover sampai 200km dalam wilayah Irak tidak sempat mendeteksi Tomcat Kapten Khorashad.
Di helikopter kapten S Musa, tiba terdengar teriakan " Astagfirulah berulang kali dr sebuah helikopter Mi-8 yg berdada 8 km di dpan melaporkan agar berhatio2 karena ia baru melihat puing2 pesawat jet pengawal mereka berjatuhan dari kanan kiri seperti buah yg dipetik dari pohon tanpa tahu apa yg menghantamnya . beberapa detik kemudian sebuah pilot MiG berterika untuk membatalkan misi karena ia tak tahu apa yg menghantam mereka sehingga sebiuah MiG-21 dan 2 MiG-23 rontok.
Sementara itu Kapten Khorashad kembali ke formasinya dan menginformasikan bahwa ada pesawat Irak di area tersebut dan menasehatkan supaya berhati2 kepada 2 phantom yg akan menyerang , kedua Phantom berniat menemukan rombongan tersebut sementara kehadiran helo yyg terbang rendah tak terdeteksi di radar Tomcat dan Phantom
_______________________________________________________________

monggo untuk diskusinya itu kejadian 3 dekade lalu, namun tetap penting bagi kita yg mempelajari perang untuk mengambil keputusan ke dapan untuk melengkapi alutsista kita
0
8.5K
36
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Militer
MiliterKASKUS Official
20KThread7KAnggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.